Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium AT

Mau review kendaraan yang ada? Silakan post disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
azu
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 696
Joined: Tue Jun 19, 2012 18:00
Location: Bandung
Daily Vehicle: 2007 Toyota NCP93R-BEMGKD

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by azu »

madcat015 wrote:Aha! akhirnya ada oprekan kecil di MID... :mky_02:

Thanks for sharing, om azu... makin membuat ecosport ini menjadi mobil yang cukup menarik dibandingkan kontendernya. Mengutip ucapan koko sukribo yang sedang mengasingkan diri 5 tahun mulai hari ini karena di bully: "Kalau melihat mobilnya saja tanpa ASS dan macam2, EcoSport cukup bisa membuat pemain lain terhempas".

:mky_01: :mky_01: :mky_01:
iya nih mod, ASS Ford bener-bener jadi penghambat.. padahal produk-produk Ford dibanding yang sekelas punya fitur dan gimmick yang lebih lengkap, juga build quality yang cukup baik :mky_01:

om sukribo kemana mod? mengasingkan diri bareng mia yaa :ungg:

sama mau tanya nih soalnya kan om kucing ada SX4 , kalau dibanding SX4 menurut om kucing gimana? :mrgreen:
sebenarnya awalnya bokap pengen beli SX4, gara-gara pas inden Ertiga dulu sales saya pernah ke rumah bawa SX4 unit TD dan bokap kepincut.. dari situ pokoknya kalau ada rejeki pengen tuker mobil di rumah sama SX4.. pas udah ada rejeki taunya SX4 malah discontinue :frm_bang_head:
awalnya sih berharap dengan SX4 S-Cross bakal masuk Indo.. apalagi liat yg full-spec diluar sana pakai double panoramic segala :mky_02: tapi dapet kabar kalau pabrik Suzuki Indo ga mungkin produksi SX4 lagi krn kurang kapasitas produksi, dan kabar burung kalau S-Cross paling cepet launching untuk luar Eropa adalah 2015 :e-wall: yaa terpaksa cari alternatif daripada dinanti-nanti uangnya malah kepake dan mobil yang lama juga makin rewel :mrgreen:
ketika tahu ada Ecosport awalnya ragu dengan ASS Ford, tapi karena pas lihat langsung mobil ngerasa suka dan untuk harga segitu diatas ekspektasi kami, akhirnya nekat juga beli dengan sedikit mengesampingkan ASS dan RV :mky_01: tentu dengan harapan kedepannya ini mobil tidak bermasalah dan nyaman untuk terus dipakai :mky_08:
montirangin wrote:lumayan cakep juga ya odo nya :D demen warna2 nya, ga terlalu dull.
iya om, unik juga sih warna LCDnya biru gitu :mrgreen: umumnya mobil sekarang kan utk Speedometer adalah backlight orange/merah atau backlight putih..

speedo kalau semua lampu indikator menyala :mrgreen:
Image
2007 Toyota NCP93R-BEMGKD
2013 Toyota ZRR70R-APEXPD
User avatar
brekeledan
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Fri Feb 12, 2010 1:07

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by brekeledan »

Wow, MIDnya bisa berubah jadi km/l.
Di focus ane bisa gak ya...

Eniwei, kayaknya BeRes ford dimana2 sama aja yak. Dari tahun 2006an mosok ga berkembang. haha.
Dah kebal diperlakuin begitu, dateng jam 7 pagi,orang pertama. Kelar servis ya tetep aja jam 1 siang. padahal cuma servis biasa.

Lapor bunyi duk duk di kaki2, malah disuruh ganti semua satu persatu sampe ketemu akar masalahnya...SA-nya mau enak aja.

Tapi pernah klaim garansi Headunit rusak langsung diganti.
jason28
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 645
Joined: Tue Dec 31, 2013 4:38

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by jason28 »

Mata gw sering siwer antara ruster sm ecosport :big_slap:
User avatar
MojoBerry
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 375
Joined: Sun Apr 29, 2012 17:40
Location: Sby
Daily Vehicle: Ferarri 488 Pista

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by MojoBerry »

Sekarang sering banget lihat ecosport berkeliaran di Sby dan rata2 warna orange semua...
btw mobil ini kalau dilihat di foto kelihatan besar yah, pas langsung lihat ternyata ga gede2 amat sebesar juke kira2
foto emang bisa menipu :big_slap:
User avatar
WongZo
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2083
Joined: Tue Dec 17, 2013 15:06
Location: Bandung

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by WongZo »

jason28 wrote:Mata gw sering siwer antara ruster sm ecosport :big_slap:
Beda keles :big_slap: .
User avatar
amfibi
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8594
Joined: Mon Dec 31, 2012 5:45
Location: Central Park, JakBar

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by amfibi »

WongZo wrote:
jason28 wrote:Mata gw sering siwer antara ruster sm ecosport :big_slap:
Beda keles :big_slap: .
Kok empunya ekosport bisa blg mirip rush :big_slap:

===

Minggu lalu nyokap sempet naik ecosport temennya dr Cibubur-Central Park jakbar... Problemnya sama kyk unit TD yg ane waktu dulu coba, suara mendengung pas digas (apa dr knalpot yak) yg bikin pusing... :big_slap:

Dikirain pas unit produksi udh ga ada tuh dengung, taunya msh ada aja...
Sampe temen si nyokap nyesel2 beli si eco... Mending GNKI dia dulu ktnya... :ungg:
User avatar
arton
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 418
Joined: Wed Sep 04, 2013 3:28

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by arton »

Ane belum pernah nih TD si eco..baru liat unitnya aja..
eniwei memang menurut ane kondenya agak berlebihan, mungkin karena desain buritannya agak membungkuk..jadi ada kesan space kosong yang cukup besar antara konde dn buritan.

ane bandingin ama rushter, lebih pantas rushter karena desain buritannya lebih landai, dan terasa lebih penuh sapce nya.
Ceban Me if I'm Wrong..
sragentina
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 236
Joined: Tue Jun 24, 2014 2:59
Location: Surabaya

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by sragentina »

not perfect car, but valuable car :mky_08:
________________________
if you can get better features why buy brands
montirangin
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6271
Joined: Thu May 22, 2014 3:38

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by montirangin »

value ffor money?
User avatar
arton
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 418
Joined: Wed Sep 04, 2013 3:28

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by arton »

berhubung ane belum TD, ane belum dapat gambaran for value for money nya..tapi kalo dilihat dari fitur2nya, memang lebih worth dibanding rushter,,tinggal realibility nya saja, mudah2an bagus..
Ceban Me if I'm Wrong..
sragentina
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 236
Joined: Tue Jun 24, 2014 2:59
Location: Surabaya

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by sragentina »

arton wrote:berhubung ane belum TD, ane belum dapat gambaran for value for money nya..tapi kalo dilihat dari fitur2nya, memang lebih worth dibanding rushter,,tinggal realibility nya saja, mudah2an bagus..
sunroof nya itu lo.... :big_exellent:
________________________
if you can get better features why buy brands
User avatar
azu
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 696
Joined: Tue Jun 19, 2012 18:00
Location: Bandung
Daily Vehicle: 2007 Toyota NCP93R-BEMGKD

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by azu »

halo om semua :mky_01:

mau sedikit update aja sih, tapi ga penting juga updatenya :big_slap:

STNK masih belum jadi, jadi plat sementaranya diperpanjang lagi.. nasib mobil CBU kayanya lama gini :big_childish:

kemudian minggu kemarin baru beli roofbox untu mengkaryakan crossbar dan agar ada bagasi tambahan.. sebenernya sih untuk dipakai di mobil yang lain juga :mky_01:

berikut sedikit gambarannya

Image

untuk lengkapnya di http://www.serayamotor.com/diskusi/view ... 25#p743319 aja :D

juga berikut sedikit tips agar tutup ban serep mudah dibuka :D
bisa dilihat di http://www.serayamotor.com/diskusi/view ... 61#p743961

----------------------------------------------------------------------------------

saya sendiri sedikit penasaran dengan berisiknya knalpot ke dalam kabin.. kemudian suatu hari saat saya nurunin barang dari bagasi, saya merasa lantai bagasi sebelah kanan lumayan hangat.. kalau karpetnya dibuka dan pengang langsung ke besi lantai malah terasa cukup panas..

menggunakan DMM yg ada fungsi termometernya, saya coba ukur suhu lantai bagasi dan ternyata cukup panas (mungkin karena DMMnya tidak akurat :mrgreen:

Lantai sebelah kanan:
Image

Lantai sebelah kiri:
Image

perbedaan suhunya cukup jauh.. rasanya meskipun knalpot berada di sebelah kanan seharusnya bisa lebih teredam..

kemudian ketika melihat review mod kucing, saya lihat foto posisi knalpot belakang.. disitu terlihat sangat dekat ke lantai, selain itu sebelumnya ada tekukan pipa knalpot yang cukup tajam agar mengarah ke atas.. saya coba ngolong dan..

Image
letak tabung silencer knalpot sangat dekat dengan lantai..

apakah posisi silencer knalpot yg sangat dekat lantai serta pipanya yg dua kali menekuk (mungkin sekitar 30-40 derajatan) agar tabung silencer di atas ini menyumbang berisiknya knalpot ke dalam kabin? saya ga paham mengenai knalpot sih, mungkin ada yang bisa memberikan pencerahan :mky_01:

Salam :thanks:
2007 Toyota NCP93R-BEMGKD
2013 Toyota ZRR70R-APEXPD
jason28
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 645
Joined: Tue Dec 31, 2013 4:38

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by jason28 »

Sudah 1 minggu tuh ecosport item udh digarasi :mky_03:
User avatar
azu
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 696
Joined: Tue Jun 19, 2012 18:00
Location: Bandung
Daily Vehicle: 2007 Toyota NCP93R-BEMGKD

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by azu »

Halo Smers semua. Setelah lama ga ada update, baru sekarang sempet ngasih update mengenai neng Eco nih

Sebelum ngasih update, saya mau TR perjalanan Bandung –Rancabuaya-Bandung pas liburan lebaran kemarin dulu, karena untuk updatenya berkaitan juga dengan perjalanan ini. Semoga berkenan ya. Maaf kalau banyak gambar dan kurang begitu menjelaskan bagaimana mobilnya, maklum nubie :big_sorry:

Prolog
Berawal dari paman saya yang cerita kalau ke Pantai Rancabuaya Garut lewat Pangalengan tidak memakan waktu lama, Bapak saya pun tertarik untuk mencoba. Itung-itung coba mobil baru juga, apalagi tahun ini ke :mky_01: luarga kami tidak mudik ke Pare, Kediri.Akhirnya direncanakan untuk pergi tanggal 3 Agustus dan pulang 4 Agustus.

Etape 1: Bandung – Pangalengan – Lkr. Talegong – Cisewu – Rancabuaya
Karena perjalanan ini cukup mendadak, jadi rencana untuk berangkat jam 6 pagi tertunda menjadi jam 10. Setelah sebelumnya memasangg Roofbox, langsung deh packing masukin tas-tas berisi baju ke dalam Roofbox.

Image
Memasukkan barang-barang ke dalam Roofbox.

Setelah packing selesai, sekitar pukul 10.20 kami pun berangkat dari rumah di daerah Margaasih menuju Soreang, kemudian ke Pangalengan

Image
Siap untuk berangkat!

Di daerah Soreang kami mengisi BBM terlebih dahulu, karena selepas Pangalengan tidak akan menemukan SPBU lagi. Selain itu kami juga mengambil uang dulu di ATM karena nanti di daerah tidak banyak tersedia ATM, paling hanya ada BRI di kota Kecamatan (itupun belum tentu ada di setiap kota kecamatan) :frm_bang_head:

Sekitar pukul 11.30, kami sampai di daerah Pangalengan, melewati Situ Cileunca. Di daerah ini cukup banyak obyek wisata, ada outbound, rafting, dan wisata alam lainnya. Kalau mau mengisi perut juga disini ada beberapa warung makan khas Sunda. Tapi karena belum waktu makan siang, kami melanjutkan perjalanan sambil berharap nanti akan menemukan tempat makan

Image
Situ Cileunca

Selepas Pangalengan akan memasuki daerah kebun teh. DI daerah ini sering muncul kabut, dan jalannya berkelok-kelok. Selain itu mulai dari daerah ini, sinyal HP akan sangat sulit didapat. Untuk Indosat bahkan tidak ada sinyal sampai daerah Rancabuaya nanti. :e-wall:

Perjalanan terasa cukup nyaman, suspensi tidak limbung juga tidak terlalu keras. :frm_tumbright: saat menikung juga cukup nyaman, meskipun tetap lebih enak bawa sedan untuk menikung :mrgreen:

Image
Suasana kebun teh

Image

Image

Image
Kebun teh yang berkabut

Image

Image

Image
Jalan Lingkar Talegong. Rawan Longsor


Oiya selepas Jalan Lingkar Talegong, kami menemui warung makan yang terlihat cukup ramai. Karena waktu sudah menunjukan pukul 13, kami memutuskan untuk makan dulu. Makanan yang tersedia tentu saja makanan khas Sunda, yaitu ayam goreng, ikan goreng, impun (ikan yang ukurannya sebesar jari kelingking), dan tentu saja sambal. Untuk harga rasanya sih standar saja, 150 ribu untuk 5 orang. :mrgreen:
Image
Plang nama warung nasi

Image
Cukup banyak kendaraan pengunjung yang parkir

Image
Sawah di samping Warung


Setelah makan dan shalat, kami melanjutkan perjalanan sekitar jam 13.45an
Sayangnya tidak ada dokumentasi foto untuk perjalanan Lingkar Talegong – Cisewu – Rancabuaya. Selepas Jalan Lingkar Talegong, yang ditandai dengan berakhirnya daerah Perkebunan Teh, jalan yang akan dilalui adalah jalan pegunungan yang berkelok-kelok denga radius yang kecil. Jalannya sendiri tidak terlalu lebar, apabila di tikungan berpapasan dengan mobil maka salah satunya harus berhenti.


Disini bantingan suspensi Ecosport masih terasa nyaman bagi penumpang, karena penumpang masih bisa tertidur :mrgreen: Tidak terlalu limbung, juga tidak terlalu keras. Saat melewati tikungan-tikungan juga nyaman. Hanya saja karena belum teribiasa dan blindspot dari pilar A, seringkali terasa kagok saat melewati tikungan yang tajam. Selain itu Traction Cotrol juga menjalankan fungsinya, terutama saat menanjak di jalan yang berpasir terasa mobil tidak selip.


Tetapi disini juga mulai terasa kalau tarikan Ecosport ini agak berat terutama saat menanjak. Hal ini disebabkan oleh perpindahan transmisi yang menurut saya agak bodoh, meskipun tuas transmisi sudah di “S”. Saat menanjak, meskipun sudah Kick-Down, transmisi rasanya malas sekali untuk menurunkan gear. Saat putaran mesin sudah drop <1500RPM, baru gear turun tetapi itupun tidak turun ke Gear terendah yang dapat digunakan. Akhirnya terpaksa menggunakan triptonic untuk menurunkan Gear secara manual saat menanjak, tetapi karena posisi tombol triptonic di tuas transmisi rasanya sedikit menyulitkan saat menanjak sambil menikung. Coba saja menggunakan paddle shift, pasti akan terasa lebih nyaman. kalau ketemu tanjakan pengennya sih udah ngebut aja dari bawah jadinya :D


Gejala lain yang saya cukup rasakan saat menikung-menikung tajam adalah gejala understeer. karena tarikan saat menanjak sedikit berat, jadi saya sudah mengambil ancang-ancang sebelum tanjakan sehingga dapat melewati tanjakan dengan cepat. masalahnya setelah tanjakan langsung ketemu tikungan sehingga belum sempat menurunkan kecepatan sudah ketemu tikungan, terasa mobil sulit untuk belok. mungkin faktor penggunaan Roofbox juga memengaruhi.

ditambah pilar A yang besar membuat blind spot sehingga melalui jalan dengan tikungan-tikungan sempit ini terasa lebih sulit, takutnya ada motor atau mobil yang berpapasan saat menikung tapi tidak terlihat.

Sh*t happens :off_no:
Kami menemui jalan yang amblas. Yang lebih parah lagi adalah longsoran tersebut tepat berada di bagian bawah tanjakan yang curam, kira-kira securam tanjakan dari arah Punclut menuju Lembang. Setelah menunggu kendaraan yang dari arah berlawanan turun, kami pun mulai berjalan melewat longsoran yang telah ditutupi oleh banyak batu split. Sesudah melewati longsoran dengan perlahan, langsung menuju tanjakan yang curam.

Di tanjakan ini terjadi musibah, ban selip! :frm_bang_head: Lampu Traction Control berkedip-kedip, menandakan sedang bekerja, akan tetapi ban tetap saja selip! Hal ini disebabkan banyaknya material batu dari longsoran yang terbawa ke tanjakan.

Karena ban terus selip (dan tercium karet terbakar), terpaksa mobil dihentikan dahulu. Saat itu, saya sudah khawatir mobil tidak akan kuat untuk menanjak. Dengan tangan yang berkeringat, gear dipindah ke 1, lepas rem tangan dan injak gas. D*mn, ga mau jalan! Putaran mesin di 1500-1800RPM saja, tidak terasa effort dari mesin untuk menjalankan mobil. Setelah 5 detik coba digas perlahan tetap tidak mau maju, saya hentikan saja usaha untuk maju ini karena takut transmisi overheat. Di dalam mobil Ibu saya jadi panik (biasa, Ibu-ibu), dan warga sekitar yang mengatur lalu-lintas di longsoran itu juga meminta agar seluruh penumpang turun supaya mobil bisa didorong. Akhirnya seluruh penumpang turun.

Setelah penumpang turun dan hanya saya di mobil, saya bersiap-siap untuk menjalankan mobil dengan bantuan dorongan dari warga sekitar. Masukkan gear ke 1, lepas rem tangan, dan injak gas kira-kira setengah injakan. Awalnya mobil tetap tidak mau jalan. Dengan bantuan dorongan warga, mobilpun mulai bergerak tapi bukan karena dorongan mesin. Setelah didorong sekitar 1-2 meter, akhirnya mobil pun berjalan dan sampai puncak tanjakan tanpa dibantu dorong lagi.

Setelah sampai puncak tanjakan saya berhenti menunggu penumpang lainnya berjalan ke atas. Saat itu saya berpikir, apakah mobil tidak mau berjalan karena Traction Control aktif? Tentunya di tanjakan yang berbatu ban pasti akan selip terlebih dahulu. Tetapi karena tadi sedang panik, tidak terpikirkan oleh saya untuk mencoba menonaktifkan Traction Control. :ungg:

Setelah kejadian tadi, kami melanjutkan perjalanan. Setelah sekitar 1 jam perjalan, akhirnya kami pun sampai di kawasan wisata Pantai Rancabuaya. Biaya tiket masuknya Rp3.000 per orang.


Image
Akhirnya sampai Pantai juga


Image


Image


Image
Pantainya berkarang, tidak bisa untuk berenang kecuali nekat :mrgreen:


Image


Image
Kapal nelayan berjejer di tepi pantai


Image


Image
Sayangnya cuaca berawan, jadi tidak bisa melihat sunset


Setelah melihat-lihat pantai, kami langsung mencari penginapan untuk bermalam. Kami bermalam di Hotel Villa Jaya Sakti 1, karena kami lihat masih cukup baru dan terlihat bersih. Untuk kamar double bed dengan AC tarifnya Rp400.000 per malam. Kamarnya cukup luas, bisa masuk 8 orang kalau anda bawa kasur sendiri

Image


Image


Image


Saat mencari makan, kami cukup kecewa karena kebanyakan rumah makan sudah kehabisan karena kami datang saat liburan usai. Akhirnya kami makan hanya dengan sedikit pilihan makanan saja, yaitu ikan tuna bakar, cumi-cumi, dan udang saja. Padahal saya cukup penasaran dengan kerang khas daerah tersebut, yaitu Mata Lembu.

Setelah makan kami beristirahat untuk perjalanan esok hari.

Etape 2: Rancabuaya – Cimari (Pantai Taman Manalusu)

Keesokan harinya kami berencana untuk ke arah timur (Pameungpeuk) untuk ke suatu Pantai, karena adik saya ingin pergi ke pantai yang berpasir sedangkan pantai Rancabuaya penuh dengan karang.

Setelah beres-beres dan checkout, sekitar pukul 10.30 kami pergi dari hotel menuju arah timur melewati Jalan Pantai Selatan Jawa Barat. Kami berencana ke Pantai Taman Manalusu, sekitar 20 Km dari Pantai Rancabuaya. Saya pernah ke pantai tersebut pada tahun 2010, tetapi saat itu saya melewati jalur yang berbeda, yaitu jalur Garut-Cikajang-Pameungpeuk.

Melewati Jalan Lintas Pantai Selatan, hampir sepanjang jalan terlihat pantai di sebelah kanan jalan. Pemandangannya sendiri cukup indah, dan ternyata banyak sekali pantai-pantai kecil sepanjang jalan, hanya saja beberapa pantai sulit diakses menggunakan mobil.


Image


Image


Awalnya jalan yang kami lalui sangat mulus dan memiliki marka yang lengkap. Nampaknya jalan tersebut belum lama diperbaiki. Kami sih berharap sepanjang perjalanan jalannya akan semulus ini.


Image


Jalan mulus dengan marka jelas tersebut hanya bertahan sekitar 3 Km, sesudahnya jalan yang kami lalui memiliki aspal baru dan belum ada marka. Disini saya berpikir "sepertinya di depan jalannya belum diperbaiki", tapi berharap jalan tidak rusak.


Image


Tak lama kemudian jalan beraspal mulus tersebut berakhir, dan jalan yang dilewati penuh dengan batu. sepertinya jalan tersebut belum selesai diperbaiki jadi belum diaspal. Disini kendaraan dipacu dengan kecepatan 40Km/jam, dan di dalam mobil rasanya masih acceptable. tidak terdengar adanya rattling dari interior (mungkin karena masih baru juga), dan tidak terasa terbanting-banting juga meskipun jalannya tidak rata. Tak lama kemudian jalan pun kembali beraspal.


Image


Ternyata jalan beraspal tersebut cukup singkat, karena kami memasuki lagi jalan yang tidak beraspal :off_lazy: Kondisi jalan pun lebih parah dari yang sebelumnya, karena banyak batu yang berukuran cukup besar.


Image


Ternyata jalan ini masih dalam perbaikan, dan karena masih libur lebaran, perbaikan pun belum berjalan kembali. terlihat dari adanya beberapa alat berat yang terparkir di sisi jalan.


Image


Di jalur ini banyak jembatan yang dilalui, dikarenakan banyak melewati sungai yang bermuara ke Samudra Hindia. Saat melewati jembatan, umumnya jalan akan menurun dan menanjak kembali setelah melewati jembatan.


Beberapa jalan menuju jembatan tersebut memiliki turunan dan tanjakan yang cukup curam. Disini saya khawatir kejadian tidak kuat menanjak di hari sebelumnya akan terjadi lagi, mengingat jalan yang dilewati penuh dengan bebatuan.


Image
Saat melewati turunan ini, saya khawatir apakah mobil kuat menanjak saat pulang nanti?


Di jalan berbatu ini, terasa sekali Traction Control bekerja. Saat memacu mobil terlalu kencang dan terasa ban selip, Traction Control langsung bekerja dan meminimalisir terjadinya selip tersebut. Saat melewati jalan ini, saya merasa mobil ini dapat melewatinya dengan baik dan sudah seharusnya bisa melewati dengan baik karena masa SUV tidak bisa melewati jalan jelek


Setelah satu jam perjalanan dari Rancabuaya, akhirnya kami tiba di Pantai Taman Manalusu. Sebuah pantai yang sepi, bahkan tidak ada retribusu untuk masuk dan tidak ada fasilitas yang umumnya tersedia di tempat wisata. Pantai ini memiliki ombak yang cukup besar, sehingga jangan bermain air ke laut.


Image
Pantai ini memiliki hamparan pasir yang cukup luas, dengan garis pantai +- 2Km


Pantai ini sebenarnya muara dari sebuah sungai kecil. Karena saat kami tiba belum terjadi pasang, tidak terlihat ada aliran besar air dari sungai. Hanya terlihat aliran kecil yang tidak terlihat seperti sungai.
Dan di muara ini bisa bermain air saat tidak pasang, tanpa perlu khawatir terbawa ombak.


Image
Aliran air yang berasal dari sungai


Image


Setelah foto-foto dan sedikit basah-basahan, kemi pun meninggalkan pantai Taman Manulusu ini. Kami beruntung datang saat belum pasang, karena saat kami akan pulang, pasang mulai datang dan muara tadi pun sudah terlihat menjadi sungai


Image
Saat akan pulang, hamparan pasir yang kering tersebut sudah dipenuhi dengan air pasang

Untuk perjalanan pulang, kami berencana melewati jalur Cidaun-Ciwidey-Soreang.

Etape 3 Part 1: Pantai Taman Manalusu - Rancabuaya

Perjalan dimulai kembali dan melewati lagi jalan yang tadi dilalui sampai ke Rancabuaya.


Image


Image
Jalan jeleeek lagi. Alhamdulillah, EcoSport berhasil melewati dengan baik


Image
Muara yang terlihat saat menyebrangi jembatan


Image
Tanjakan yang tadi dikuatirkan tidak bisa naik. Ahamdulillah berhasil dilewati dengan lancar, dibantu dengan Traction Control yang meminimalisir terjadinya selip


Image


Image
Jalan jeleek lagi. Terlihat Cielo yang menggunakan velg besar (perkiraan 18") yang bersusah payah melewati jalan jelek ini.


Image
Akhirnya masuk jalan muluuuus


Image
Salah satu pantai kecil yang terlewati. Kalau tidak salah namanya Pantai Cicalengka.


Nanti saya update lagi TRnya ya.. Mudah-mudahan malam ini bisa selesai, internetnya lagi lemot soalnya jadi susah mau upload foto :big_slap:

:thanks:
2007 Toyota NCP93R-BEMGKD
2013 Toyota ZRR70R-APEXPD
User avatar
azu
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 696
Joined: Tue Jun 19, 2012 18:00
Location: Bandung
Daily Vehicle: 2007 Toyota NCP93R-BEMGKD

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by azu »

UPDATE:

Dari TR di atas, didapat keluhan mengenai leletnya EcoSport ini saat menanjak dan "bodohnya" transmisi karena malas untuk menurunkan gear saat menanjak :roll:

Sekitar dua minggu lalu, ada telepon salah sambung dari Ford Motor Indonesia (FMI) ke rumah saya dan yang mengangkat adalah ibu saya. MEskipun itu salah sambung, ibu saya langsung saja mengeluhkan mengenai leletnya EcoSport ini di tanjakan. Kemudian dari FMI bilang nanti akan ditangani lebih lanjut.

Tak lama kemudian, bapak saya juga mengisi survey kepuasa konsumen dari FMI yang dikirimkan ke emailnya. Sepertinya di survey tsb juga dituliskan mengenai keluhan ini juga kunci yang rusak sejak dua bulan lalu tapi belum ada penggantinya juga. Selain itu di survey tsb juga beliau mengeluhkan buruknya ASS Ford Bandung.

Pada Senin 18/8, dari FMI telepon dan diminta untuk ke Ford Bandung pada Selasa 19/8 untuk pananganan keluhan sebelumnya.

Pada hari selasa, mobil dibawa ke Ford Bandung untuk dilakukan setting ulang. Proses ini berlangsung sekitar dua jam.

Setelah penyetelan tersebut, terasa perbedaannya diantaranya:

-perpindahan gigi lebih responsif, kick-down lebih cepat, transmisi tidak malas menaikkan atau menurun kan gigi
-saat lepas gas, sekarang mesin cenderung gliding, sebelumnya setiap lepas gas mesin akan melakukan engine brake
-lebih irit, dikarenakan efek perubahan diatas. dulu di tol Bdg-Jakarta paling irit AVG mentok di 13.5Km/l dengan kondisi MID direset saat di rest area.. sekarang bisa 14.1Km/l tanpa reset terlebih dahulu (termasuk konsumsi BBM dalam kota selama 2 hari sebelumnya). FC dalam kota juga meningkat, kalau dulu antara 7-8Km/l dan sulit untuk tembus 9Km/l, saat ini FC dalam kota berkisar di 9-10Km/l :mrgreen:

selain itu di Audio juga ada perubahan:
-volume Sync menjadi lebih kecil (mis: suara saat menanyakan "SYNC say a Command" dsb)
-perubahan volume menjadi lebih bertahap.. apabila sebelumnya setelan volume audio seperti yg meloncat dimana di Volume 4 terlalu pelan tetapi di volume 5 terlalu kencang.. sedangkan sekarang setelan volume 5 menjadi sedikit lebih keras, tidak melonjak jauh seperti sebelumnya..

Sepertinya sih dilakukan update untuk keseluruhan program Mobil :mky_02:
dan akhirnya Jumat 22/7, kunci pengganti sudah ada di Ford Bandung dan langsung ditukarkan kunci yang rusak.

Dari sini saya berpikir ASS Ford di kota saya memang sedikit payah, tapi respon dari FMI sendiri cukup bagus :frm_tumbright: Semoga ASS Ford kedepannya lebih baik, dan kalau ada yang mau komplain sepertinya lebih baik ke FMI langsung daripada ke Beresagar cepat penanganannya :mrgreen:

Dan pemilik EcoSport yang memiliki keluhan yang sama, coba minta untuk setting ulang seperti saya :mrgreen:

Sekian updatenya untuk saat ini :thanks:
2007 Toyota NCP93R-BEMGKD
2013 Toyota ZRR70R-APEXPD
User avatar
sukribo
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 547
Joined: Fri Sep 06, 2013 3:44
Location: Surabaya

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by sukribo »

wadduuuhh repiu roadtripnya menyenangkan sekali om azu :big_exellent:
jadi kerasa ikut jalan2 nih ... :mky_02:
jadi so far keluhannya ecosport ini di tenaga saat tanjakan ya om?
konsumsi bbm nya selama perjalanan gimana om?
ditunggu loh repiu roadtrip berikutnya :mky_08:
**************
The only reason I'm giving it five stars is because I can't give it 14 - Clarkson
User avatar
amfibi
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8594
Joined: Mon Dec 31, 2012 5:45
Location: Central Park, JakBar

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by amfibi »

Wah nice report om azu :mky_02:
User avatar
F272
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 4720
Joined: Mon Apr 29, 2013 6:12
Location: Kota Bogor
Daily Vehicle: ANF 2019

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by F272 »

Selamat Bro azu... Atas Mobil Baru nya.. Akhirnya saya bisa lihat Nopol nya..
di awal trit, Foto Bro Azu malu2 sampe kudu di tutupin Nopol ecosport nya.. tapi akhirnya dibuka juga.. :off_good_job:

Saya suka sekali baca Ripiu Road Trip nya...
Cerita seru Plus Foto2 keren...
Saya pernah sih dengar tentang Rancabuaya dari seorang teman yg buka dealer Honda di Banjaran (Bintangmotor.com)
Dia cereita bagus jalan2 kesana.. tapi cuma cerita nya dowang...saya ga liat foto2nya hehehe..

Baru skarang via ripiu Bro Azu saya bisa lihat foto2 keren nya..
Wah..segera saya jadwalkan deh Road trip ke arah sana bareng VNT...

Makasih yah info nya bro azu...

:big_exellent: :big_exellent: :big_exellent:
Last edited by F272 on Sun Aug 31, 2014 8:36, edited 1 time in total.
User avatar
F272
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 4720
Joined: Mon Apr 29, 2013 6:12
Location: Kota Bogor
Daily Vehicle: ANF 2019

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by F272 »

sukribo wrote:wadduuuhh repiu roadtripnya menyenangkan sekali om azu :big_exellent:
jadi kerasa ikut jalan2 nih ... :mky_02:
jadi so far keluhannya ecosport ini di tenaga saat tanjakan ya om?
konsumsi bbm nya selama perjalanan gimana om?
ditunggu loh repiu roadtrip berikutnya :mky_08:
Jadi pengen jalan2 sama miata lagi ya Bro.. ?
spt ke Bali kmaren itu.. hehehe...

:e-clap: :e-clap:
User avatar
sukribo
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 547
Joined: Fri Sep 06, 2013 3:44
Location: Surabaya

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by sukribo »

F 272 wrote:
sukribo wrote:wadduuuhh repiu roadtripnya menyenangkan sekali om azu :big_exellent:
jadi kerasa ikut jalan2 nih ... :mky_02:
jadi so far keluhannya ecosport ini di tenaga saat tanjakan ya om?
konsumsi bbm nya selama perjalanan gimana om?
ditunggu loh repiu roadtrip berikutnya :mky_08:
Jadi pengen jalan2 sama miata lagi ya Bro.. ?
spt ke Bali kmaren itu.. hehehe...

:e-clap: :e-clap:
uuhhhmmm anuuu ... mia lagi urus mutasi, jadi anteng di rumah sajah :mky_01:
**************
The only reason I'm giving it five stars is because I can't give it 14 - Clarkson
User avatar
WongZo
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2083
Joined: Tue Dec 17, 2013 15:06
Location: Bandung

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by WongZo »

Nice report om azu :big_exellent: . Berarti kynya ad setingan awal yg slah yh dri si ecosemprot ini :big_think: .
User avatar
sandal
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3691
Joined: Thu Jul 03, 2014 1:13

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by sandal »

Nice roadtrip om azu :mky_02:
Btw ecosport memang mantap nih.... Nunggu ESEB aja deh :big_grin:
2017 Ignis

2021 HRV SE Improvement
montirangin
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6271
Joined: Thu May 22, 2014 3:38

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by montirangin »

sandal wrote:Nice roadtrip om azu :mky_02:
Btw ecosport memang mantap nih.... Nunggu ESEB aja deh :big_grin:
:big_exellent:
User avatar
azu
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 696
Joined: Tue Jun 19, 2012 18:00
Location: Bandung
Daily Vehicle: 2007 Toyota NCP93R-BEMGKD

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by azu »

sukribo wrote:wadduuuhh repiu roadtripnya menyenangkan sekali om azu :big_exellent:
jadi kerasa ikut jalan2 nih ... :mky_02:
jadi so far keluhannya ecosport ini di tenaga saat tanjakan ya om?
konsumsi bbm nya selama perjalanan gimana om?
ditunggu loh repiu roadtrip berikutnya :mky_08:
makasih om sukribo :mky_01:

keluhan utamanya sih di tanjakan itu om.. yang lainnya sih hal minor seperti penempatan rem tangan dan bunyi knalpot yang lumayan berisik..

FCnya lupa nih fotonya simpen di mana :big_slap: tapi seingat saya FC di MID berada di kisaran 8,5Km/L, karena jalur yang dilalui penuh dengan tanjakan :mrgreen:

untuk FC full to full lupa diitung..

ditunggu juga roadtrip dengan Mia ya om :big_exellent:
amfibi wrote:Wah nice report om azu :mky_02:
makasih bro fibi :big_blushing:
F 272 wrote:Selamat Bro azu... Atas Mobil Baru nya.. Akhirnya saya bisa lihat Nopol nya..
di awal trit, Foto Bro Azu malu2 sampe kudu di tutupin Nopol ecosport nya.. tapi akhirnya dibuka juga.. :off_good_job:

Saya suka sekali baca Ripiu Road Trip nya...
Cerita seru Plus Foto2 keren...
Saya pernah sih dengar tentang Rancabuaya dari seorang teman yg buka dealer Honda di Banjaran (Bintangmotor.com)
Dia cereita bagus jalan2 kesana.. tapi cuma cerita nya dowang...saya ga liat foto2nya hehehe..

Baru skarang via ripiu Bro Azu saya bisa lihat foto2 keren nya..
Wah..segera saya jadwalkan deh Road trip ke arah sana bareng VNT...

Makasih yah info nya bro azu...

:big_exellent: :big_exellent: :big_exellent:
makasih om F :big_smile]

itu masih plat ompangnya om, beda lagi dengan plat ompang sebelumnya dan plat nomor asli yang sudah terpasang sekarng :mky_01:

masih kalah lah om dengan ripiu road trip om F.. saya jadi pengen keliling jawa nih liat roadtrip om F, apalagi bagian ke Bromo :mky_02:

saya juga awalnya dipanas-panasi paman tuh, dan ternyata emang bagus kesana :mky_02: hanya saja rawan longsor kalau musim hujan.. oiya banyak banget pantai-pantai di lintas selatan Garut om, kalau ada waktu sih kemarin juga pengennya datengin satu-satu :mrgreen:

kalau pakai VNT sih pasti mantap om, semua jalan dilibas! :mky_02:

OOT dikit: bintang motor itu yang grupnya Bintang Racing Team ya om?
WongZo wrote:Nice report om azu :big_exellent: . Berarti kynya ad setingan awal yg slah yh dri si ecosemprot ini :big_think: .
makasih banyak bro :mky_02:

sepertinya sih iya.. saat pertama dapat yg saya rasakan:
1. Perpindahan gigi lambat
2. Transmisi malas untuk turun gigi dan naik gigi. Umumnya AT kalau dilepas gas langsung naik gear untuk gliding, ini malah engine brake :big_slap:
kalau ketemu tanjakan bukannya turun ke gigi yang bisa ngail tenaga. pas nanjak sampai kerasa berat banget, saya coba turunin pakai mode manual dan indikator menunjukkan Gear 2.. berarti tadi nanjak di gear 3 :big_slap: pantes aja berat banget sampai ngedrop putaran mesinnya :big_slap:
3. Saat akan berhenti efek trailer-hitch (seperti ada trailer yang mendorong di belakang) sangat terasa, dan putaran mesin sering ngegantung di 1500 baru turun ke stasioner.
4. Setelan volume audio nanggung.. Kalau di volume 4 terlalu pelan, kalau di 5 kekencengan :big_slap:

Setelah update, permasalahan diatas rasanya sudah lumayan teratasi.. kecuali sekarang kalau crawling saat macet getaran mesin jadi terasa sekali..
sandal wrote:Nice roadtrip om azu :mky_02:
Btw ecosport memang mantap nih.... Nunggu ESEB aja deh :big_grin:
Thanks om sandal :big_smile]
yang EcoBoost pasti lebih mantap cuma wajib RON 95 kayanya :mky_01:
2007 Toyota NCP93R-BEMGKD
2013 Toyota ZRR70R-APEXPD
User avatar
F272
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 4720
Joined: Mon Apr 29, 2013 6:12
Location: Kota Bogor
Daily Vehicle: ANF 2019

Re: Review and Ownership Report: 2014 Ford EcoSport Titanium

Post by F272 »

azu wrote:
makasih om F :big_smile]
itu masih plat ompangnya om, beda lagi dengan plat ompang sebelumnya dan plat nomor asli yang sudah terpasang sekarng :mky_01:
masih kalah lah om dengan ripiu road trip om F.. saya jadi pengen keliling jawa nih liat roadtrip om F, apalagi bagian ke Bromo :mky_02:
saya juga awalnya dipanas-panasi paman tuh, dan ternyata emang bagus kesana :mky_02: hanya saja rawan longsor kalau musim hujan.. oiya banyak banget pantai-pantai di lintas selatan Garut om, kalau ada waktu sih kemarin juga pengennya datengin satu-satu :mrgreen:
kalau pakai VNT sih pasti mantap om, semua jalan dilibas! :mky_02:

OOT dikit: bintang motor itu yang grupnya Bintang Racing Team ya om?
Betul.. BRT adalah Divisi Balap nya Bintang Motor...
BRT juga Produsen Cdi kompetisi yg dikenal dg Cdi made-in Cibinong..

:mky_08: :mky_08: