[Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Mau review kendaraan yang ada? Silakan post disini...

Moderators: akbarfit, Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze

wicaksono99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Thu Apr 09, 2020 5:09
Location: bekasi
Daily Vehicle: Suzuki New Ertiga Suzuki Sport AT

[Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by wicaksono99 »

Berhubung sudah jalan 2 bulan lebih selesai pemasangan konverter kit bahan bakar gas khususnya CNG (compressed natural gas) di mobil all new ertiga, jadi sekarang mau ngebahas beberapa impresi menggunakan CNG ini.

Apa saja yang diinstal?
1. Konverter kit merk Lovato (buatan italy). Beli bekas karena harga barunya bisa 2x lipat nya. Konverter kit terdiri dari ECU, 2 stage reducer, PT filter sensor (pressure, temperatur, filter bbg), injector, filling valve, & indikator gas. Kebetulan ECU dan wiring dapet kondisi baru dari sellernya karna bekasnya terdapat kendala. ECU pakai lovato smart exr, lebih advance dari pendahulunya lovato easy smart.
2. Tabung CNG tipe 4 komposit. Paling ringan tapi dengan harga baru melebihi harga konverter kitnya sendiri. Tapi karna beli bekas masih bagus ya dapetnya murah. Expired tabung 2037. Sebagai perbandingan tabung tipe 4 berat kosong 19kg , kalau tipe 2 berat kosong sekitar 55kg (harganya 1/3 dari tabung tipe 4).
3. Peralatan penunjang seperti pipa dan bracket.

Kondisi mobil setelah terpasang :
IMG_20221027_130648.jpg
- Engine bay : untuk all new ertiga masih cukup luas ruang kosongnya jadi lebih fleksibel penempatannya. Karna dari saya request untuk menempatkan injektor gas sedekat mungkin dengan intake manifold, jadi tempatnya ngepress dibawah intake filter nadi susah kefoto.
IMG_20221209_120028.jpg
Bagian kiri yang ada penutup warna biru adalah filling valve untuk isi CNG.
IMG_20221209_120049.jpg
IMG_20221209_120011.jpg
IMG_20221209_120024.jpg
ECU bbg ada dibawah ECU mobil bagian kanan, disebelahnya ada reducer yang menurunkan tekanan CNG dari filling valve (200bar) ke stage 1 reducer (20bar) lalu diturunkan lagi ke stage 2 reducer (sekitar 2bar) untuk diteruskan ke injector melewati filter bbg dan sensor.


IMG_20221027_130502.jpg
- Tabung : all new ertiga bagasi belakang sangat cukup untuk nampung tabung dimensi 360x360x900mm. Sebelum pasang, saya sudah survey dari new ertiga india yang menggunakan CNG factory fitted. Kursi baris ke 3 masih tetap dapat digunakan posisi paling relax/rebah. Masih ada sisa tempat kanan kiri tabung buat taruh tools.
IMG_20221027_130601.jpg
- Switch indikator : proses penggunaan bbg hanya semudah pencet2 switch... Ketika pakai bbg indikator G menyala dan ketika pakai bbm indikator pompa bensin menyala. Indikator 5 titik diatas merupakan indikator banyaknya bbg yg tersisa (full tekanan 200bar, 1 titik pertama menyala merah artinya reserve atau bbg sudah habis, titik ke 2 menyala berarti sisa tekanan bbg tinggal 1/4, titik ke 2&3 menyala berarti sisa tekanan bbg tinggal 2/4, titik 2,3&4 menyala berarti sisa tekanan bbg tinggal 3/4, titik 2,3,4&5 menyala berarti tekanan bbg full).. Bbg tidak terbaca linier antara lsp dan tekanan. Tekanan 60 bar masih sisa sekitar 6 liter, tekanan 200bar isinya sekitar 14 liter. Jadi harus hitung real lewat trip odometer supaya bisa estimasikan kapan harus isi bbg lagi.

Review pemakaian :

1. Lumayan banyak kendala saat penggunaan pertama dari saat pemasangan awal. Mobil sering stall (matik loh bisa stall :big_biglaugh: ), gak bisa langsung disentak seperti pakai bensin, kadang ndut2an, indikator error tidak bisa pakai gas, dkk.. Tapi semuanya sudah diselesaikan dengan baik, rata2 saya solving sendiri sampai beli kabel datanya sendiri buat remap bbgnya :upss:

2. CNG itu punya nilai RON 120 dengan nilai kalor yg kecil sekitar 1/3nya bensin dan laju pembakarannya lebih lambat tapi kandungan metananya bersih. Jadi kalau dipakai di mesin ICE pasti akan turun tenaganya tapi dengan konverter kit model sequential turunnya hanya sekitar 10%. Tidak begitu terasa jika dijalan datar/cruising. Tapi semua itu dikesampingkan melihat harga yg murah hanya 4500 per lsp dan bersihnya pembakaran yg membuat sumringah ketika bongkar busi. Ini kondisi busi setelah memakai CNG selama 10rb km
IMG_20221230_124253.jpg
Busi bersih & kerak di ruang bakar bekas sebelumnya sekitar 70rb km pakai bensin terkikis sendiri.
IMG_20221230_102440.jpg
Olinya pun lebih bersih tidak hitam pekat seperti menggunakan bbm. Ini foto ketika oli tampungan OCT dibersihkan pemakaian 3000km.
IMG_20221228_120631.jpg
3. Top speed masih bisa dapet 170kpj menggunakan CNG tapi butuh waktu yg sedikit lebih lama dibanding bensin. Kailan untuk mencapai RPM tinggi menggunakan CNG lebih mudah karena memang wujudnya yg sudah dalam bentuk gas masuk ke ruang bakar (berbeda dengan bensin yg dikabutkan). Raungan mesin di RPM tinggi sedikit lebih halus/tidak seberisik pakai bensin tapi muntahan tenaganya masih lebih enak pakai bensin.

4. Pakai CNG sensitif terhadap pengapian dan udara. Makanya sistem pengapian, filter udara, filter bbg dan sistem pendinginan harus prima. Busi saya ganti denso twin tip karena dari technical densonya sendiri merekomendasi busi TT untuk LPG & CNG, dan ternyata benar adanya.. Maklum CNG lebih susah dibakar dibanding bensin. Filter udara rencana ganti tiap 15rb km pakai standar SGP. Filter bbg (low pressure ganti tiap 30rb km, high pressure ganti tiap 60rb km). Sistem pendingin wajib berjalan normal karena suhu pakai CNG sedikit lebih panas dibanding bensin.

5. Kebanyakan yg pakai CNG pasti bilang tenaganya kurang dan suka ndut2an. Masalahnya karna TB & intake yg kotor kena uap oli, solusinya sebenernya harus pasang OCT.. Kenapa? Karna CNG tidak bisa membilas endapan uap oli berbeda dengan bensin punya daya bilas pada jalur intake. Setingan ECU bbg juga pengaruh, seperti di armada bluebird itu manajemennya minta disetting paling irit.. Ya ujung2nya tenaga terkebiri deh.

6. Karna harga CNG yang murah, pengeluaran per bulan terpangkas 1,3 juta rupiah dibandingkan jika pakai pertalite.. Selisih harga lumayan dialihkan ke cicilan konverter kit dan bulan ke 7 harusnya sudah balik modal. Mobil tetap harus ada bensinnya (sebulan paling isi 150rb pertalite) karena untuk hidupkan & warming up mesin selalu pakai bensin. Sebulan dihitung bisa kurang lebih sekitar 4000-4500km mobil jalan.

7. Masih ada yang bisa diimprove untuk CNG ini. Beberapa bulan kedepan mungkin akan pasang alat untuk majukan pengapian ketika pakai CNG.. Diharapkan bisa membuat lebih irit CNG & tenaganya lebih berisi. Derajat pengapian harusnya bisa lebih maju 6-15 derajat.

Sekian dulu sharingnya.. Overall tidak ada ruginya pasang bbg di mobil apalagi harga bbm yang sudah tidak terjangkau sekarang ini :big_biglaugh:
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
YaS
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 142
Joined: Tue Jan 26, 2016 2:24

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by YaS »

Mangtabs sharingnya Om, dan salut atas keberanian melakukan perubahan bahan bakar di mobil kesayangannya. Sebelumnya sudah ada pengalaman memakai bahan bakar ini di mesin ICE?

Ane pribadi belum ada keinginan convert ke BBG, karena di kota ane hanya ada 2 stasiun pengisian dan kalau ndak salah juga sering kosong.
r1409
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 626
Joined: Tue Dec 24, 2013 3:19
Daily Vehicle: Suzuki Ertiga Diesel GX MT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by r1409 »

pingin pasang, tapi melihat harga konverter kit yg mahal.. (untung kalau nemu bekas harga murah), ga jadi. balik modalnya bakalan lama kalau beli baru dan jarak tempuh bulanan tidak terlalu banyak.
wicaksono99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Thu Apr 09, 2020 5:09
Location: bekasi
Daily Vehicle: Suzuki New Ertiga Suzuki Sport AT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by wicaksono99 »

YanuarS wrote: Wed Jan 04, 2023 6:43 Mangtabs sharingnya Om, dan salut atas keberanian melakukan perubahan bahan bakar di mobil kesayangannya. Sebelumnya sudah ada pengalaman memakai bahan bakar ini di mesin ICE?

Ane pribadi belum ada keinginan convert ke BBG, karena di kota ane hanya ada 2 stasiun pengisian dan kalau ndak salah juga sering kosong.
Makasih om... Banyak kok yg gak setuju saya pasang bbg di mobil, mulai dari istri & kakak.. Alasan klasik takut meledak. Sebagai orang teknik ya sebelum pasang cari tau dulu.. Kebetulan ertiga di india sudah pakai CNG jadi sudah proven lah di mesin K15B ini. Belum ada pengalaman, ini pengalaman pertama kali. Setelah dipelajari ternyata sistemnya gak sesulit yang dibayangkan om... Sampai waktu & part maintenancenya apa aja saya cari tau sendiri termasuk manual assemblynya. Cek di forum luar yg pakai CNG kendalanya dimana juga sering saya baca2. Malah seller yg jual kitnya bingung saya tanya yg agak kompleks, ya rata2 seller konverter seken kan cuma tau jual doang.. Sistemnya mereka ga paham, sampai softwarenya malah saya punya duluan firmware update terbaru. Untungnya seller tempat kemaren saya pasang dia pakai bbg juga di mobilnya udah 5thn, kebanyakan seller lain gak pakai bbg di mobilnya.. Cuma jualan doang :big_slap:

Alasan pakai bbg itu hanya 2 om : Kebutuhan bahan bakar per hari sampai 10liter & jalur tiap hari melewati/dekat dengan SPBG. Diluar itu tidak efisien pakai BBG.
SPBG akan diaktifkan lagi sama pertamina gas negara bertahap. Mudah2an cepet deh.
r1409 wrote: Wed Jan 04, 2023 8:04 pingin pasang, tapi melihat harga konverter kit yg mahal.. (untung kalau nemu bekas harga murah), ga jadi. balik modalnya bakalan lama kalau beli baru dan jarak tempuh bulanan tidak terlalu banyak.
Rata2 konverter bekas disini juga running hoursnya gak lama, karna bekas copotan plat merah yg gak terpakai. Jadi masih untung beli bekas, yg penting expired tabung kompositnya masih lama.
Konverter kit bbg memang cocoknya untuk taxol/kendaraan yang mobilitasnya tinggi. Prediksi saya bbg juga solusi bagi truk diesel kalau sudah ada pembatasan kuantitas solar subsidi yang dicekik hanya 40liter sehari.. Dengan tambahan tabung 20liter CNG, jarak tempuh truk/bus lebih tinggi dan gak khawatir solar dibatasi.
Pilatypus
Full Member of Junior Mechanic
Full Member of Junior Mechanic
Posts: 87
Joined: Sat Jan 01, 2022 15:37

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by Pilatypus »

Kalau baris ke-3 dipakai penumpang, aman nggak naruh barang di atas tabungnya? Minimal barang yang soft kayak pakaian pakai kantung plastik gitu.
wicaksono99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Thu Apr 09, 2020 5:09
Location: bekasi
Daily Vehicle: Suzuki New Ertiga Suzuki Sport AT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by wicaksono99 »

Pilatypus wrote: Wed Jan 04, 2023 10:09 Kalau baris ke-3 dipakai penumpang, aman nggak naruh barang di atas tabungnya? Minimal barang yang soft kayak pakaian pakai kantung plastik gitu.
Aman.. Mau taruh barang agak beratpun aman sebenernya, tinggal dibuatkan cover/bordes seperti di ertiga cng india. Jadi beban gak bertumpu ke tabung, tapi ke rangkanya.
Otomania
Member of Junior Mechanic
Member of Junior Mechanic
Posts: 35
Joined: Wed Aug 19, 2020 3:57
Location: Bekasi
Daily Vehicle: Honda suzuki

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by Otomania »

Mantap om
JD pengen,tp yg rada susah naro tabung gas nya
bimzbim
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 168
Joined: Wed Dec 06, 2017 6:43
Location: surabaya
Daily Vehicle: ANF

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by bimzbim »

mungkin seandainya kendaraan gas bisa didesign dan diproduksi dengan proper ala kendaraan hybrid, bisa jadi lebih diminati di negara kita. Dari dulu sampe sekarang, penerapan perangkat gas di mobil terbatas sebagai modifikasi kendaraan. Karena sifatnya modifikasi, alhasil itu tabung gas pasti mengambil ruang bagasi. Belum lagi penempatan didalam kabin dan visible ke penumpang. Orang Indo, liat ada tabung gas di depan mata, udah langsung keder duluan. Bayangannya gimana nanti meledak.
Diperparah modifikasi seperti ini sepertinya bisa bikin klaim garansi jadi hangus.
wicaksono99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Thu Apr 09, 2020 5:09
Location: bekasi
Daily Vehicle: Suzuki New Ertiga Suzuki Sport AT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by wicaksono99 »

Otomania wrote: Thu Jan 05, 2023 1:23 Mantap om
JD pengen,tp yg rada susah naro tabung gas nya
Sesuaikan dengan kebutuhan om.. Bagasi kecil bisa pakai tabung yg lebih kecil dan biasanya itu di small car hatchback.. LMPV biasanya bagasi masih memadai untuk tabung 16L CNG. Toh bagasi jarang banget dipakai untuk taruh banyak barang.
bimzbim wrote: Thu Jan 05, 2023 2:11 mungkin seandainya kendaraan gas bisa didesign dan diproduksi dengan proper ala kendaraan hybrid, bisa jadi lebih diminati di negara kita. Dari dulu sampe sekarang, penerapan perangkat gas di mobil terbatas sebagai modifikasi kendaraan. Karena sifatnya modifikasi, alhasil itu tabung gas pasti mengambil ruang bagasi. Belum lagi penempatan didalam kabin dan visible ke penumpang. Orang Indo, liat ada tabung gas di depan mata, udah langsung keder duluan. Bayangannya gimana nanti meledak.
Diperparah modifikasi seperti ini sepertinya bisa bikin klaim garansi jadi hangus.
Ini juga karna the power of kepepet om.. Mungkin kalau ga kepepet gak bakal pilih opsi pasang bbg. Semenjak pertalite harganya gak ngotak 10rb dan jauh banget selisihnya dengan harga CNG 4500 rupiah jadi pilih opsi pasang bbg walau invest awal yg besar. Bayangin aja dari ongkos istri saya PP pakai KRL + ojol ketika pakai bbg itu ongkosnya bisa kepake biaya transport untuk anter jemput istri + saya sendiri ke kantor-rumah tiap hari pakai mobil. Istri gak cape desak2an+kehujanan di transportasi umum, saya juga senang nyetir tiap hari tanpa mikir bbm mahal.

Bbg gak bisa seperti hybrid. Disini listrik mudah dicari.. Kalau SPBG hanya beberapa (54 SPBG yg sudah dibangun aja baru 17 yg beroperasi). Jadi serba salah, mau banyakin SPBG? Siapa yg ngisi kalau kendaraannya aja dikit banget.. Kendaraan bbg dijual standar pabrik? Mau ngisi dimana kalau SPBGnya aja ga ada.. Ini gak bakal ketemu ujungnya. Program pemerintah yg dulu seperti pengadaan ribuan konverter kit pun gak tepat sasaran. Setelah dipasang SPBGnya gak beroperasi.. Kacau jadinya, malah plat merahnya pun gak pake bbg.

Untuk keamanan sendiri CNG itu lebih aman kok dibanding bahan bakar lain jikanada kebocoran. Terbukti kok selama 1 bulan awal saya pakai CNG ada kebocoran kecil di bagian selang sistem bbg di engine bay dengan tekanan diatas 2bar (saya yg nemuin sendiri penyebabnya karna klemnya kurang kencang), taulah panasnya engine bay running sampai 3jam tanpa istirahat itu panasnya kaya apa & metana bocor gak kenapa2.. :big_peace:
Metana bocor langsung menguap terdispersi dengan udara dengan cepat karna berat jenisnya lebih ringan daripada udara. Butuh suhu 2x lipat untuk membakar metana dibandingkan bensin dan metana bisa terbakar dengan komposisi 5-15%, jika dibawah atau diatas itu tidak bisa terbakar.

Kalau bicara garansi hangus, ya setiap pabrikan mana mau menggaransi akibat yg terjadi untuk perbuatan yg bukan mereka perbuat. Tapi kalau dari sisi saya sebagai pemakai bbg, andaikata punya rejeki untuk beli mobil baru.. Ya bakal saya pasang bbg juga gak terlalu pusingin garansi mesin. Kalau garansi lainnya ya tetep jalan. Karna sudah tau efek positifnya dari CNG sendiri.. Efek negatifnya hanya tenaga berkurang aja dibanding pakai bensin. :ungg:
(Ada sih efek negatif lain, kalau pas ada dinas luar pakenya mobil saya karna gasnya murah..mobil kantor ngempanin dexnya gak kuat :big_slap: )
User avatar
maskopat
Member of Mechanic Master
Member of Mechanic Master
Posts: 14444
Joined: Thu Nov 06, 2008 9:28
Location: in your heart

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by maskopat »

pantes... orang teknik yaak. bahasanya teknis sekali... hehehe..
sebentar, masih mencerna tulisan Om Wicak nih..
Dark Brownies with Cappuccino
Red and Gold
Lime Green
sapifr22
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 171
Joined: Sun Sep 11, 2016 17:37

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by sapifr22 »

Wah, sharingnya menarik sekali.
Kalau akan dipasang di mobil diesel 2GD kira2 bagaimana ? Apakah pendekatannya sama ?
Jarak tempuh bulanan sekitar 5000 km, dan melewati SPBG aktif.

Siap2 kalau mobil pribadi tdk boleh pakai bio, bakal ambyar dompet dihajar dex.....
wicaksono99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Thu Apr 09, 2020 5:09
Location: bekasi
Daily Vehicle: Suzuki New Ertiga Suzuki Sport AT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by wicaksono99 »

maskopat wrote: Thu Jan 05, 2023 7:00 pantes... orang teknik yaak. bahasanya teknis sekali... hehehe..
sebentar, masih mencerna tulisan Om Wicak nih..
Sebenernya banyak yg mau dilimpahkan isi kepala ini om.. Tapi panjang bener ngejelasinnya :big_biglaugh:
sapifr22 wrote: Thu Jan 05, 2023 10:38 Wah, sharingnya menarik sekali.
Kalau akan dipasang di mobil diesel 2GD kira2 bagaimana ? Apakah pendekatannya sama ?
Jarak tempuh bulanan sekitar 5000 km, dan melewati SPBG aktif.

Siap2 kalau mobil pribadi tdk boleh pakai bio, bakal ambyar dompet dihajar dex.....
Prinsipnya sama hanya beda model.. Kalau di bensin namanya bi-fuel tapi di diesel namanya dual fuel. Diesel tetap pakai solar untuk pembakaran di mesin tapi kuantitasnya hanya 25-30% dan sisanya 70-75%nya CNG.
Jarak tempuh bulanan 5000km sih udah masuk tuh kriteria efektif pakai bbg, tapi kalau om masih pakai biosolar ya gak banyak juga itung2an penghematnya kecuali pakai dex.. Kit untuk diesel lebih mahal dibanding bensin, salah satunya karna ECU & injektornya lebih advance dibanding bensin (bensin 6/8 silinder juga lebih mahal sih kitnya). Tapi benefitnya pakai dual fuel: ruang bakar jauh lebih bersih, injektor akan lebih bersih, EGR lebih sedikit sisa jelaganya, oli mesin akan lebih bersih walaupun ga bisa sebersih mesin bensin pakai CNG.
economicpetrolhead
Visitor
Visitor
Posts: 1
Joined: Fri Jan 06, 2023 2:49
Location: jakarta
Daily Vehicle: suzuki ertiga

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by economicpetrolhead »

gan... mantap sharingnya. saya juga make ertiga buat harian n berasa banget nih pertalite dengan harga sekarang. mau tanya instal CNG dimana ya? saya dari dulu memang sudah searching tapi ga nemu. pas banget sharingan agan tentang ertiga sama kaya mobil saya😀. tq gan infonya
wicaksono99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Thu Apr 09, 2020 5:09
Location: bekasi
Daily Vehicle: Suzuki New Ertiga Suzuki Sport AT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by wicaksono99 »

economicpetrolhead wrote: Fri Jan 06, 2023 2:53 gan... mantap sharingnya. saya juga make ertiga buat harian n berasa banget nih pertalite dengan harga sekarang. mau tanya instal CNG dimana ya? saya dari dulu memang sudah searching tapi ga nemu. pas banget sharingan agan tentang ertiga sama kaya mobil saya😀. tq gan infonya
Pasang di bekasi om. Bisa aja pasang di tempat konsumen kalau tempatnya memungkinkan. Kalau mau tanya2 bisa WA saya om 085719179977.

Pokoknya faktor penting kalau mau pasang:
1. Rute harian melewati/dekat dengan SPBG.
2. Kebutuhan bahan bakar per hari sekitar hampir 10liter atau lebih. (Dibawah itu balik modalnya lebih lama, walaupun ada benefit lain dari bersihnya bahan bakar CNG).
User avatar
ombewok
Full Member of Junior Mechanic
Full Member of Junior Mechanic
Posts: 74
Joined: Thu Sep 15, 2022 19:22
Location: Bekasi

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by ombewok »

bacaannya sangat menarik ini om[emoji16]
Faith is the strongest tool, so faith it 'till you make it
sapifr22
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 171
Joined: Sun Sep 11, 2016 17:37

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by sapifr22 »

[/quote]

Prinsipnya sama hanya beda model.. Kalau di bensin namanya bi-fuel tapi di diesel namanya dual fuel. Diesel tetap pakai solar untuk pembakaran di mesin tapi kuantitasnya hanya 25-30% dan sisanya 70-75%nya CNG.
Jarak tempuh bulanan 5000km sih udah masuk tuh kriteria efektif pakai bbg, tapi kalau om masih pakai biosolar ya gak banyak juga itung2an penghematnya kecuali pakai dex.. Kit untuk diesel lebih mahal dibanding bensin, salah satunya karna ECU & injektornya lebih advance dibanding bensin (bensin 6/8 silinder juga lebih mahal sih kitnya). Tapi benefitnya pakai dual fuel: ruang bakar jauh lebih bersih, injektor akan lebih bersih, EGR lebih sedikit sisa jelaganya, oli mesin akan lebih bersih walaupun ga bisa sebersih mesin bensin pakai CNG.
[/quote]

Terima kasih infonya Om.
Nanti kalau kepepet baru eksekusi :big_smile]
Otomania
Member of Junior Mechanic
Member of Junior Mechanic
Posts: 35
Joined: Wed Aug 19, 2020 3:57
Location: Bekasi
Daily Vehicle: Honda suzuki

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by Otomania »

Om klo spbg yg khusus buat Elpiji kn suka ada tuh,klo ngisinya dsitu Nerima nggk ya orangnya hehe,,pngen iseng nanya tp masih malu
wicaksono99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Thu Apr 09, 2020 5:09
Location: bekasi
Daily Vehicle: Suzuki New Ertiga Suzuki Sport AT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by wicaksono99 »

Otomania wrote: Fri Jan 06, 2023 12:09 Om klo spbg yg khusus buat Elpiji kn suka ada tuh,klo ngisinya dsitu Nerima nggk ya orangnya hehe,,pngen iseng nanya tp masih malu
LPG gak bisa ngisi untuk kendaraan karna mesin pengisiannya hanya untuk tabung LPG rumahan (filling berdasarkan berat, model timbangan). LPG untuk kendaraan sebenernya ada produk pertamina namanya Vigas tapi entah seperti mati suri.. Di jakarta mungkin bisa cek di spbu grogol & pramuka.

Sebenernya bisa pakai kit bbg khusus LPG & bahan bakarnya pakai tabung LPG 3 / 5 / 12kg. Tenaga mesinnya mirip pakai bensin tapi jeleknya filter bbgnya lebih cepat kotor karna LPG termasuk bahan bakar olahan minyak bumi. Kalau dihitung cost LPG vs CNG, LPG 3kg lebih murah dibanding CNG karena 3kg LPG = 6 liter (harga di warung 24rb, jadi harga perliter 4000 rupiah.. Harga retail lebih murah lagi) kalau pakai LPG 12kg (setara 24liter harga 210rb, jadi harga per liter 8750 rupiah). LPG punya nilai RON 98 dan nilai kalornya lebih tinggi dibanding CNG & hampir menyamai bensin. Kalau pakai LPG paling harus mau repot gonta ganti tabung kalau habis & bawa tabung cadangan.
Otomania
Member of Junior Mechanic
Member of Junior Mechanic
Posts: 35
Joined: Wed Aug 19, 2020 3:57
Location: Bekasi
Daily Vehicle: Honda suzuki

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by Otomania »

wicaksono99 wrote: Fri Jan 06, 2023 13:42
Otomania wrote: Fri Jan 06, 2023 12:09 Om klo spbg yg khusus buat Elpiji kn suka ada tuh,klo ngisinya dsitu Nerima nggk ya orangnya hehe,,pngen iseng nanya tp masih malu
LPG gak bisa ngisi untuk kendaraan karna mesin pengisiannya hanya untuk tabung LPG rumahan (filling berdasarkan berat, model timbangan). LPG untuk kendaraan sebenernya ada produk pertamina namanya Vigas tapi entah seperti mati suri.. Di jakarta mungkin bisa cek di spbu grogol & pramuka.

Sebenernya bisa pakai kit bbg khusus LPG & bahan bakarnya pakai tabung LPG 3 / 5 / 12kg. Tenaga mesinnya mirip pakai bensin tapi jeleknya filter bbgnya lebih cepat kotor karna LPG termasuk bahan bakar olahan minyak bumi. Kalau dihitung cost LPG vs CNG, LPG 3kg lebih murah dibanding CNG karena 3kg LPG = 6 liter (harga di warung 24rb, jadi harga perliter 4000 rupiah.. Harga retail lebih murah lagi) kalau pakai LPG 12kg (setara 24liter harga 210rb, jadi harga per liter 8750 rupiah). LPG punya nilai RON 98 dan nilai kalornya lebih tinggi dibanding CNG & hampir menyamai bensin. Kalau pakai LPG paling harus mau repot gonta ganti tabung kalau habis & bawa tabung cadangan.
Siap om,klo drumah mertua ada tuh Deket,yg di hex Kramat jati
adri31
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 305
Joined: Wed Feb 24, 2016 9:01

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by adri31 »

apakah bisa mengisi di spbg di lebak bulus? kalau iya, jadi menarik. Karena dari tol tb simatupang, tidak jauh.
kalau pemakaian bensin 10 liter/hari, estimasi balik modal (impas antara beli bensin dibandingkan pasang converter dan beli gas), berapa lama?
mau hitung ini, karena pemakaian sekarang, rata2 hanya 4 liter/hari
wicaksono99 wrote: Fri Jan 06, 2023 4:21
economicpetrolhead wrote: Fri Jan 06, 2023 2:53 gan... mantap sharingnya. saya juga make ertiga buat harian n berasa banget nih pertalite dengan harga sekarang. mau tanya instal CNG dimana ya? saya dari dulu memang sudah searching tapi ga nemu. pas banget sharingan agan tentang ertiga sama kaya mobil saya😀. tq gan infonya
Pasang di bekasi om. Bisa aja pasang di tempat konsumen kalau tempatnya memungkinkan. Kalau mau tanya2 bisa WA saya om 085719179977.

Pokoknya faktor penting kalau mau pasang:
1. Rute harian melewati/dekat dengan SPBG.
2. Kebutuhan bahan bakar per hari sekitar hampir 10liter atau lebih. (Dibawah itu balik modalnya lebih lama, walaupun ada benefit lain dari bersihnya bahan bakar CNG).
wicaksono99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Thu Apr 09, 2020 5:09
Location: bekasi
Daily Vehicle: Suzuki New Ertiga Suzuki Sport AT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by wicaksono99 »

adri31 wrote: Sat Jan 07, 2023 1:57 apakah bisa mengisi di spbg di lebak bulus? kalau iya, jadi menarik. Karena dari tol tb simatupang, tidak jauh.
kalau pemakaian bensin 10 liter/hari, estimasi balik modal (impas antara beli bensin dibandingkan pasang converter dan beli gas), berapa lama?
mau hitung ini, karena pemakaian sekarang, rata2 hanya 4 liter/hari
wicaksono99 wrote: Fri Jan 06, 2023 4:21
economicpetrolhead wrote: Fri Jan 06, 2023 2:53 gan... mantap sharingnya. saya juga make ertiga buat harian n berasa banget nih pertalite dengan harga sekarang. mau tanya instal CNG dimana ya? saya dari dulu memang sudah searching tapi ga nemu. pas banget sharingan agan tentang ertiga sama kaya mobil saya😀. tq gan infonya
Pasang di bekasi om. Bisa aja pasang di tempat konsumen kalau tempatnya memungkinkan. Kalau mau tanya2 bisa WA saya om 085719179977.

Pokoknya faktor penting kalau mau pasang:
1. Rute harian melewati/dekat dengan SPBG.
2. Kebutuhan bahan bakar per hari sekitar hampir 10liter atau lebih. (Dibawah itu balik modalnya lebih lama, walaupun ada benefit lain dari bersihnya bahan bakar CNG).
SPBG yg aktif dekat sana itu SPBG yang ke arah ragunan, pasar minggu.
Kalau hitungan saat ini dibandingkan dengan pertalite. Selisih penghematan 5500 rupiah (pertalite 10000 - CNG 4500). Asumsi sebulan terdapat 25 hari efektif menggunakan kendaraan (kebutuhan sehari 10liter) berarti penghematan sebulan 1.375.000 rupiah.. Harga konverter kit kisaran 13jtan, balik modal sekitar 10 bulan. Kalau sehari penggunaan 5 liter berarti 2x lebih lama waktu balik modalnya. Mobil bi-fuel tetap butuh bensin untuk menyalakan mesin (semakin sering intensitas mobil mati-nyala, semakin banyak juga penggunaan bensin untuk menyalakan mesin & warming up), selama ini saya sebulan isi bensin cukup isi 150rb pertalite untuk jarak tempuh 4000km.

Konverter kit ini setelah balik modal bukan jadi barang rongsok ya, mau dijual lagipun tetap ada harganya.. Nilainya sekitar 30-40% dari harga beli lah. Jadi sebenernya habis balik modal pemilik tetap untung dari harga invest konverter kitnya :big_peace:
Otomania wrote: Fri Jan 06, 2023 16:05
wicaksono99 wrote: Fri Jan 06, 2023 13:42
Otomania wrote: Fri Jan 06, 2023 12:09 Om klo spbg yg khusus buat Elpiji kn suka ada tuh,klo ngisinya dsitu Nerima nggk ya orangnya hehe,,pngen iseng nanya tp masih malu
LPG gak bisa ngisi untuk kendaraan karna mesin pengisiannya hanya untuk tabung LPG rumahan (filling berdasarkan berat, model timbangan). LPG untuk kendaraan sebenernya ada produk pertamina namanya Vigas tapi entah seperti mati suri.. Di jakarta mungkin bisa cek di spbu grogol & pramuka.

Sebenernya bisa pakai kit bbg khusus LPG & bahan bakarnya pakai tabung LPG 3 / 5 / 12kg. Tenaga mesinnya mirip pakai bensin tapi jeleknya filter bbgnya lebih cepat kotor karna LPG termasuk bahan bakar olahan minyak bumi. Kalau dihitung cost LPG vs CNG, LPG 3kg lebih murah dibanding CNG karena 3kg LPG = 6 liter (harga di warung 24rb, jadi harga perliter 4000 rupiah.. Harga retail lebih murah lagi) kalau pakai LPG 12kg (setara 24liter harga 210rb, jadi harga per liter 8750 rupiah). LPG punya nilai RON 98 dan nilai kalornya lebih tinggi dibanding CNG & hampir menyamai bensin. Kalau pakai LPG paling harus mau repot gonta ganti tabung kalau habis & bawa tabung cadangan.
Siap om,klo drumah mertua ada tuh Deket,yg di hex Kramat jati
Disana punyanya Jakpro ya spbgnya.. :big_exellent:
r1409
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 626
Joined: Tue Dec 24, 2013 3:19
Daily Vehicle: Suzuki Ertiga Diesel GX MT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by r1409 »

kalau di surabaya sini, setau saya baru ada 2 SPBG, di jl.ratna, dan rungkut menanggal. jauh dari rute saya, jadi kayaknya malah bakal ga efektif utk pengisian. spbu vigas lebih cocok buat rute saya, ada di dr.sutomo, pakuwoncity dan jemursari.

vigas inipun sudah ada sejak dulu, mesin pom nya masih ada, tapi sepi sekali ga pernah liat ada kendaraan ngisi. tapi herannya masih beroperasi?

untuk vigas ada yg udah pernah pake?
wicaksono99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Thu Apr 09, 2020 5:09
Location: bekasi
Daily Vehicle: Suzuki New Ertiga Suzuki Sport AT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by wicaksono99 »

r1409 wrote: Sat Jan 07, 2023 3:04 kalau di surabaya sini, setau saya baru ada 2 SPBG, di jl.ratna, dan rungkut menanggal. jauh dari rute saya, jadi kayaknya malah bakal ga efektif utk pengisian. spbu vigas lebih cocok buat rute saya, ada di dr.sutomo, pakuwoncity dan jemursari.

vigas inipun sudah ada sejak dulu, mesin pom nya masih ada, tapi sepi sekali ga pernah liat ada kendaraan ngisi. tapi herannya masih beroperasi?

untuk vigas ada yg udah pernah pake?
Vigas itu jenis LPG, tenaganya mirip bensin dan punya nilai RON 98.. Yang perlu dicari tau, coba cek spbu yg jual vigas.. Alatnya dispensernya masih fungsi tidak? Soalnya kebanyakan alatnya rusak, vigasnya ada tapi gak bisa ngisi. Contohnya seperti spbu 31 di daerah palmerah, dia punya vigas tapi gak berfungsi (cuma sebagai gimmick mungkin, karna sekarang kalau mau buka spbu coco baru harus ada produk vigas). Untuk harga retailnya sampai saat ini pun ga tau berapa rupiah per liternya. (Tahun 2018 masih 5500 rupiah). Kalau ngikutin harga LPG mungkin sekarang sudah kisaran 8000 rupiah.

Penjualan kit LPG sudah gak eksis lagi, karna mungkin dulu harga bbm tidak sejauh sekarang gapnya dengan bbg jadi males konversi. Memang dari dulu jualan konverter kit cuma titik berat di penghematan harga, padahal banyak benefit yg bisa diekspos tapi boro2 kepikiran kesana. Nyari di internet bedanya busi, oli mesin, ruang bakar setelah pakai bbg vs bbm aja ga ada gambarnya.. Cuma tulisan lebih bersih aja, tapi sebersih apa gak ketauan :big_think:
ilhami
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2281
Joined: Wed Jan 23, 2008 1:48

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by ilhami »

mungkin ada yang bisa analisis perbandingan investasi cng dan vigas dibandingkan dengan spklu dan mobil listrik
wicaksono99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 387
Joined: Thu Apr 09, 2020 5:09
Location: bekasi
Daily Vehicle: Suzuki New Ertiga Suzuki Sport AT

Re: [Sharing] Penggunaan energi alternatif CNG yang terjangkau pada mobil ICE

Post by wicaksono99 »

ilhami wrote: Sun Jan 08, 2023 6:09 mungkin ada yang bisa analisis perbandingan investasi cng dan vigas dibandingkan dengan spklu dan mobil listrik
Vigas saya kesampingkan karena ini produk agak ghoib (2 tahun lalu harga 5500 rupiah, ga tau skrng).. Kenapa ghoib? Produknya ada tapi dispensernya rusak sampai bertahun2, ada juga dispensernya normal tapi produknya ga ada :big_slap:

Kalau mau perbandingan vigas bisa pakai harga LPG tabung 12kg yg skrng harganya berkisar 215rb rupiah. 12kg LPG = 24 liter, jadi per liter anggaplah 9000 rupiah. Invest alat konkit bekas berkisar 8-9jtan (mobil 4 silinder).

Untuk CNG harga per liter 4500 rupiah. Invest alat konkit bekas berkisar 13jtan (mobil 4 silinder).

Mobil ICE pakai pertalite harga 10.000 rupiah tanpa invest alat.

Mobil EV? Model 7 seater belum ada. Coba ambil citycar terjangkau 250jt air EV standar range 200km.

Kalau ICEnya ambilah contoh honda brio biar dikonvert ke bbg biar lebih imbang. Brio E CVT harga 185jt? Air ev standar 238jt?
Brio ± konversi bbg total invest 198jt, selisih dengan air ev 40jt.

Brio kapasitas CNG yg bisa dipasang tabung 10L CNG, ambil asumsi konsumsi brio 1:20. Berarti full tabung CNG bisa menempuh jarak 200km dengan pengeluaran 45.000 rupiah, jadi pengeluarannya 225rupiah/km.

Air Ev ngecas di SPKLU tarif per kwh 2475 rupiah, kapasitas batre air ev standar 18kwh untuk 200km. Jadi pengeluarannya 44.550 rupiah untuk 200km atau 222.75 rupiah/km.

Selisihnya kecil sekali kecuali air ev ngecas dirumah (ambilah tarif kwh listrik rumahan 3500watt seharga 1700rupiah/kwh).. Berarti pengeluarannya 1700x18 = 30.600 rupiah untuk 200km atau 153rupiah/km ~ 170rupiah/km. *hitungan mungkin meleset karna efisiensi charging tidak 100%. Kalau pakai itungan ini selisih sekitar 50rupiah/km.

Ya silahkan dihitung2 sendiri gimana penghematan cost bahan bakar/energinya, karna 2 jenis mobil bbg & EV itu berbeda2 dari segi benefitnya.

EV itu butuh waktu untuk isi energi, BBG tidak butuh waktu lama untuk isi bahan bakar.
EV itu silent, nol emisi, torsi instant.. BBG itu rendah emisi, long range trip (bbm 35L + bbg 10L), ruang bakar sangat minim endapan karbon.
Jadi memang tidak bisa disamakan.. Tapi kalau ngomongin invest awal dengan tipe mobil sejenis ya tetap mobil ICE+bbg lebih murah dibanding EV.
1 lagi poin penting, yang menggunakan kendaraan bbg pasti penggunaan mobilnya untuk mobilitas tinggi (kilometer pasti gondrong dengan waktu yg relatif lebih singkat). Kendaraan EV biasanya untuk mobil trip pendek/bukan mobil utama. :upss: