18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Mau review kendaraan yang ada? Silakan post disini...

Moderators: akbarfit, Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze

ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

Pembaca SM,
Berikut ini kembali saya wong ndeso mau berbagi pengalaman selama 18 bulan (41 ribu kilometer) bersama Hyundai Grand Santafe. Ini kelanjutan dari trit sebelumnya yang sudah saya share saat pemakaian 7 ribu kilometer. Saya juga mohon maaf sebelumnya mungkin bahasanya tidak keren dan sedikit katrok, maklum wong ndeso sekolahe lulus SMA saja gak pernah makan bangku kuliah he…he..

Selama 18 bulan mobil ini kami pakai bersama keluarga diberbagai medan pedesaan (kami memang tinggal didesa), pegunungan, pantai, dan 2 kali long trip Blitar-Malang-Surabaya-Bandung PP. Mobil ini 99.9% selalu kami kendarai dengan full load 400-500 kg. Kondisi mobil hingga saat ini masih bagus, tidak ada keluhan sama sekali baik mesin, kaki-kaki, kabin dll. Dan yang saya sangat kagum dashboard bener-bener tidak ada bunyi sekecil apapun hingga saat ini walaupun setiap hari lewat jalanan yang rusak.

Perjalanan di pegunungan dan pantai:

Mobil ini sudah sering kami gunakan dipegunungan dan pantai mulai gunung Kawi, gunung Kelud, Gunung Bromo, Gunung Semeru, Gunung Kajang, pantai Selatan Jawa dari Jogya hingga Banyuwangi. Saat melewati tanjakan tenaga 190 HP/430 NM didukung 8 speed AT mampu dengan mudah dilalui. Transmisinya cukup pintar memilih gigi yang ideal saat di tanjakan. Demikian juga traction control bekerja dengan baik saat harus berhenti di tanjakan sempit hair pin dimana roda sebelah kiri harus turun ke gravel, disini Brake Auto Hold juga bekerja dengan baik. Dengan beban hampir setengah ton saat injak gas dan autoholdnya lepas ban sebelah kiri hanya berbunyi grek..grek..dan langsung jalan tanpa ada spin.
Saat melewati jalan jelek berlobang suspensi mobil ini cukup nyaman (tidak terlalu lembek dan tidak terlalu keras), namun saat kecepatan tinggi beberapa kali bunyi jedher juga mungkin karena profile ban yang tipis dan beban hampir setengah ton. Saat melewati jalan menurun tajam HDC juga bekerja dengan bagus, tanpa injak rem mobil sudah berjalan dengan pelan.

Perjalanan jauh Blitar-Malang-Surabaya-Bandung (917 km) PP 2X

Kami sudah dua kali jalan-jalan dari Blitar-Malang-Surabaya-Bandung PP. Jarak dari rumah ke Bandung (Trans Hotel) tercatat 917 km. Kami sekeluarga berangkat jam 4 pagi dan harus sholat shubuh di jalan dengan harapan sampai di Bandung tidak terlalu malam. Anak saya yang bawa dan saya sengaja duduk di kursi belakang sebelah kiri karena sebelah kanan buat taruh koper dan barang-barang. Saya ingin merasakan senyaman apa kalau kita duduk dikursi paling belakan. Setelah satu jam setengah perjalanan non tol akhirnya sekitar jam 05:30 pagi mulai masuk tol Singosari dan saat trek lurus anak saya pelan-pelan mulai ngebut. Adik-adiknya masih pada tidur termasuk istri saya, saat itulah saya benar-benar bisa merasakan/menikmati sebagai penumpang di baris paling belakang. Saat saya lihat speedometer ternyata speed sudah menunjukkan 190 km/h. Saya sudah pesan ke anak saya kalau mau ngebut gak diamuk penumpang nariknya yg smooth dan jangan lebih dari 200 km/h. Ternyata dikecepatan segitu kondisi mobil masih stabil, suara-suara dari luar termasuk gesekan ban dengan jalan beton jauh lebih senyap dari Mazda CX-5 yang biasa kami pakai. Saat sang Fajar mulai menampakkan dirinya di ufuk timur dengan panoramic sunroof yang lebar kami bisa menikmati sinarnya menembus atap kaca sehingga semakin menambah kenyamanan dan kehangatan dan kemewahan dalam kabin saat udara pagi yang dingin di wilayah Malang menyelimuti bagian luar mobil

Selain ke Bandung mobil ini juga kami pakai mondar-mandir Malang-Jogya-Semarang-Banyuwangi.

Maintenance Cost

Maintenance Strategy dari Hyundai adalah wajib dilakukan Preventive Maintenance dengan interval 10 ribu kilometer atau per 6 bulan. Berikut ini adalah maintenance cost yang harus saya bayar diluar oli mesin karena saya bawa sendiri dari luar dan ongkos/jasa service masih gratis selama 11 kali service.
Service 10 ribu kilometer:
- Ganti filter oli harga 234 rb
Service 20 ribu kilometer:
- Ganti filter Oli harga 234 ribu
- Ganti filter udara harga 228 ribu
Service 30 ribu kilometer:
- Ganti filter oli harga 234 ribu
- Ganti filter solar harga 754 ribu
Service 40 ribu kilometer (copot semua injector):
- Ganti filter oli harga 234 ribu
- Ganti gasket injector 4 buah harga total 550 ribu
- Cairan pembersih injector harga 150 ribu
- Ganti oli transmisi 5 liter total harga 1.2 juta
- Ganti liquid coolant+air suling total harga 100 ribu

Untuk Predictive Maintenance hanya sebatas dilakukan inspeksi pada semua kaki-kaki setiap service periodic dan spooring roda untuk antisipasi agar jangan timbul kerusakan yang parah


Ternyata biaya perawatan hingga 40 ribu kilometer mobil korea ini normal saja tidak mahal seperti yang orang-orang takutkan. Diluar scope service belum pernah ada penggantian part. Justru VNT saya hingga km 40 ribu sudah ada penggantian kopel join remuk, sepatu dan kampas rem belakang kiri-kanan dan bubut piringan rem depan.

Untuk penggantian oli mesin selalu saya lakukan setiap 5 ribu kilometer. Hanya pernah sekali ganti pemakaian 10 ribu kilometer. Oli yang pernah saya gunakan Mobil Delvac 1 5W 40, Ptt 5W 30, dan terakhir Q8 Oils FE 8800 5W 30. Saringan udara selalu saya bersihkan tiap 2500-3000 km.

Saat injector dibongkar di km 41 ribu kondisi keempat nozzle masih bagus, carbon deposit masih tahap wajar. Hanya ada 1 injector yang gasket clearance nya agak longgar. Keempat injector direndam cairan pembersih dan keempat gasket diganti baru. Seharusnya pembersihan injector dilakukan tiap 20 ribu kilometer, dulu saat service di skip karena waktu buru-buru dan merasa performance masih OK. Selama ini selalu isi Pertadex dan sesekali tuang Amsoil Injector Cleaner dan sesekali juga tambah Schaefer DT-2000

Performa Mesin Setelah Pemakaian/Service 40 ribu kilometer:

Service 40 ribu dilakukan tanggal 21 Juli kemarin saat masih ppkm dan harus sembunyi2 gerbang bengkel selalu ditutup takut kena razia, lewat seribu kilometer jadinya service di 41 ribu kilometer. Untuk performa mesin sudah saya sharing sebelumnya dengan penumpang 5 orang dan barang-barang bawaan hingga beban kurleb 500 kg ini mobil enteng aja digeber hingga 220 km/jam hanya dengan 3200 rpm, belum mencapai peak power output. Selama ini ini mobil memang selalu kami bawa bersama-sama dengan keluarga. Kebetulan saat ppkm kemarin saya service sendirian kesempatan untuk test performance di jalan tol setelah pulang service dari Surabaya. Saat memasuki trek lurus jalan tol Lawang-Singosari langsung geber tambah speed posisi D Comfort Mode hasilnya WOW sekali 230 km/jam di tol beton hanya dengan 3500 rpm dan tidak ngoyo/masih nyantai tidak pernah pedal to carpet. Sayang tidak bisa ambil foto karena sendirian. Tidak berlebihan pembalap Fitra Erie bilang saat me review Hyundai Palisade, dia bilang mesin Santafe CRDI Over Power. Top speed saat peak power output saya yakin diatas 240 km/jam. Saat service saya tanyakan ke SA katanya tidak ada speed limiter di Santafe. Ini adalah SUV paling kencang harga 500 jutaan (type XG mesin sama) yang pernah saya bawa dalam kondisi standard. Sesekali pengin ngerasain tol aspal Jakarta dan pengin ngikut dibelakang Innova monster Family Man saat speed diatas 230 km/jam

Untuk konsumsi bahan bakar mobil ini paling irit saat kecepatan konstan 60-80 km/jam pernah saya test 1 liter bisa untuk 25 km terbaca di MID di jalan tol Perak-Porong. Dari Blitar-Bandung sejauh 917 km konsumsi BBM 1:16 campuran ngebut,macet,tol/non tol dan saat idle. Perjalanan ditempuh selama 12 jam tanpa mati mesin.

Reliability & Availability:

Hingga pemakaian 40 ribu kilometer mobil ini bisa dibilang reliability dan availability nya 100%. Diluar jadwal Preventive Maintenance belum pernah sekalipun breakdown. Sejauh ini juga belum pernah ada tindakan yang sifatnya Corrective Maintenance. Unit selalu ready kapanpun digunakan.

Kenyamanan berkendara setelah 40 ribu kilometer:

Disetiap interval service 10 ribu kilometer saya selalu rotasi ban dan inta untuk inspeksi semua kaki-kaki. Hasilnya masih normal, tidak ada rembesan, saat dikendarai juga masih normal tidak terasa ada perubahan. Kondisi dalam kabin juga masih normal serasa tidak ada perubahan saat masih baru dalam hal kesenyapan. Tidak ada bunyi-bunyian yang timbul. Yang paling saya kagumi adalah bagian dashboard sama sekali tidak ada bunyi kriet sedikitpun dari baru hingga kini

Kekurangan dari mobil ini:

Sebetulnya bisa dibilang mobil ini nyaris sempurna. Kekurangan yang saya rasakan adalah pada lampu dekat. Kalau hujan malam dijalan aspal nyaris tidak kelihatan dan sangat mengganggu perjalanan jauh malam hari. Namun masalah ini sekarang sudah bisa diatasi. Untuk projector ORI dicopot diganti segelondong dengan Bi Beam Laser LED Projector 70 watts. Sinarnya sangat terang, apalagi high beam ada lasernya sudah saya test malam hari di jalan kampong mampu menembus jarak sejah 700 meter.

Modifikasi yang sudah dilakukan:
- Ganti semua bohlam halogen dengan LED
- Ganti projector lampu utama/lampu pendek dengan projector Laser LED 70 Watts

Pengalaman menarik selama pakai mobil ini:
- Mobil ini sangat jarang dijalanan sehingga saat berpapasan dengan sesame Santafe ada yang ngedipin lampu maupun klakson, rasanya jadi seperti sudah akrab saja padahal belum pernah kenal.
- Saat dijalan tol selalu ada yang penasaran provokasi nyodok-nyodok dari belakang tapi saat diatas 200 km/jam pada nyerah. Biasanya ANF,ANPS,CRV Turbo sering iseng.
- Saat antar jemput anak sekolah, di cucian mobil, bengkel mobil, pemilik bengkel, pemilik toko tidak hanya di kampung tapi juga di kota banyak yang KEPO he…he... Pada penasaran nanya-nanya dan pengin lihat dalamnya semua komentarnya wah keren…..dan sebagian kagum dengan mesin dieselnya, ini mobil kencang katanya
- Kata teman-teman SMA sekolah anak saya bilang ke anak saya mobilmu keren mobil sultan…ha..ha maklum aja namanya juga di kampung.
- Saat nginap di hotel di Bandung tiba-tiba ada kawan yang nilpun nanya lagi di Bandung ya, rupanya dia pas di parkiran lihat Santafe plat AG langsung nebak itu mobil saya padahal dia belum pernah lihat. Padahal Grand Santafe plat AG ada 3 yang saya tahu. Sama itu petugas hotel Marriot Yogyakarta tempat menginap favorite anak-anak dari jauh sudah hafal Grand Santafe plat AG pasti kami sekeluarga.

Demikian pengalaman 18 bulan kami memiliki Hyundai Grand Santafe. Kami sekeluarga sebagai wong ndeso merasa puas serta bangga bisa memiliki mobil ini dan tidak pernah merasa rugi mengeluarkan duit untuk membeli SUV Korea ini. Semoga ini bisa memberikan gambaran teman-teman di SM yang mungkin belum pernah memiliki atau merasakan sebuah SUV diesel buatan Korea dan kami sekeluarga juga berharap kedepan mobil ini tetap terjaga reliability nya sehingga selalu siap kami pergunakan.

Berikut foto-foto campuran lama dan baru:
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
maastricht889
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3449
Joined: Sat Apr 19, 2014 3:45

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by maastricht889 »

Wihiiiiii akhirnya ada review hyundai disel keren satu ini om!!

Ban conti CSC6 bawaannya sekarang kondisi masih bagus semua om? Saya berapa kali liat iklan santafe TM dijual kok bannya udah ganti semua di KM sama, biasa antara alenza ato conti UC6 SUV ato kombinasi keduanya.

Di kota saya yang sangat alergi sama brand H miring ini, 6 bulan terakhir tau2 aja mulai berkeliaran TM 2021 disel rata2 wrn item juga. Padahal dealernya baru jalanin jual unit baru, bengkelnya belum jalan sptnya.

Wkt 2018 saya lihat mobil ini yg versi full optnya sih ga test drive pun saya udh ngerti kalo ini mobil bener2 keren dr semua aspeknya, berarti apa yg dikata fitra pas palisade sama carmudi pertama kali review santafe yg mereka juga tes jalan sih bener adanya ya om.

Kl di transjawa sih memang korea disel/V6 jarang banget om, tp sekalinya muncul sih udah lah se ada lawan saking kenceng dan smoothnya. Saya pernah lg jalan sante di tol ruas brebes-kendal tau2 ada carnival V6 baru langsung ngilang aja saking kencengnya :big_biglaugh:
rendr
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1101
Joined: Mon Mar 19, 2018 6:47
Daily Vehicle: Apa aja yg penting reliable

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by rendr »

cakep nih review nya lengkap sama bon2 service segala.... yg begini2 nih jadi review berharga... bukan cuman ngomongin mobilnya tapi sampe owning n operating costnya... salut
:big_deal:

btw temen juga punya sering bawa bbrp kali.. dan ngingetin sekilas sama X5 E53 driving impressionnya... throttle nya floor mounted dan body gede gini tapi sharp aja handling sama respon gas rem nya....

di tol andara pernah tembus segini juga
WhatsApp Image 2021-07-31 at 23.06.07.jpeg
entahlah ini mobil sulit bgt dicela... kenceng tapi irit.. body juga cakep.. fitur nya apalagi
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
Jangan diperbudak sama mobil.
Jangan habis duit untuk mengembalikan mobil ke kondisi 0, keluar uang untuk upgrade ok.
ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

erwinign wrote: Sat Jul 31, 2021 15:53 Wihiiiiii akhirnya ada review hyundai disel keren satu ini om!!

Ban conti CSC6 bawaannya sekarang kondisi masih bagus semua om? Saya berapa kali liat iklan santafe TM dijual kok bannya udah ganti semua di KM sama, biasa antara alenza ato conti UC6 SUV ato kombinasi keduanya.

Di kota saya yang sangat alergi sama brand H miring ini, 6 bulan terakhir tau2 aja mulai berkeliaran TM 2021 disel rata2 wrn item juga. Padahal dealernya baru jalanin jual unit baru, bengkelnya belum jalan sptnya.

Wkt 2018 saya lihat mobil ini yg versi full optnya sih ga test drive pun saya udh ngerti kalo ini mobil bener2 keren dr semua aspeknya, berarti apa yg dikata fitra pas palisade sama carmudi pertama kali review santafe yg mereka juga tes jalan sih bener adanya ya om.

Kl di transjawa sih memang korea disel/V6 jarang banget om, tp sekalinya muncul sih udah lah se ada lawan saking kenceng dan smoothnya. Saya pernah lg jalan sante di tol ruas brebes-kendal tau2 ada carnival V6 baru langsung ngilang aja saking kencengnya :big_biglaugh:
Ha ha ya soal ban waktu saya geber 230 km/jam sebetulnya agak ngeri2 sedap, tapi kondisi masih lumayan bagus, masih gigit dijalan kering. Saya selalu rotasi 4 roda tiap service 10 rb dan juga spooring jadi ban lebih awet. Rencana ini juga mau ganti, saat hujan sdh pasrah max 100 kpj, diatas itu melintir. Padahal saat baru, hujan deras 150 kpj masih ok
User avatar
Omnibus
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 11280
Joined: Tue Apr 08, 2008 10:12

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by Omnibus »

maintenance nya maknyus banget ..... oli tiap 5k km, bersihin injector 40k km.

puas bgt sm santa fe ya. kayanya next car bakalan agak sulit nyari penggantinya krn standard skrg sdh segitu ya. udah pasti ga bakal toleh2 leder frem lagi. suv jerman kayanya nih. :big_grin:

Marriott jogja kolam renangnya bagus ya om. room service nya jg enak, ada menu baby chicken kesukaan anak2 sy tuh. jd pengen kesana lagi hehehe, desain kamar jg top bgt.
maastricht889
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3449
Joined: Sat Apr 19, 2014 3:45

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by maastricht889 »

ongisnade wrote: Sat Jul 31, 2021 16:16
erwinign wrote: Sat Jul 31, 2021 15:53 Wihiiiiii akhirnya ada review hyundai disel keren satu ini om!!

Ban conti CSC6 bawaannya sekarang kondisi masih bagus semua om? Saya berapa kali liat iklan santafe TM dijual kok bannya udah ganti semua di KM sama, biasa antara alenza ato conti UC6 SUV ato kombinasi keduanya.

Di kota saya yang sangat alergi sama brand H miring ini, 6 bulan terakhir tau2 aja mulai berkeliaran TM 2021 disel rata2 wrn item juga. Padahal dealernya baru jalanin jual unit baru, bengkelnya belum jalan sptnya.

Wkt 2018 saya lihat mobil ini yg versi full optnya sih ga test drive pun saya udh ngerti kalo ini mobil bener2 keren dr semua aspeknya, berarti apa yg dikata fitra pas palisade sama carmudi pertama kali review santafe yg mereka juga tes jalan sih bener adanya ya om.

Kl di transjawa sih memang korea disel/V6 jarang banget om, tp sekalinya muncul sih udah lah se ada lawan saking kenceng dan smoothnya. Saya pernah lg jalan sante di tol ruas brebes-kendal tau2 ada carnival V6 baru langsung ngilang aja saking kencengnya :big_biglaugh:
Ha ha ya soal ban waktu saya geber 230 km/jam sebetulnya agak ngeri2 sedap, tapi kondisi masih lumayan bagus, masih gigit dijalan kering. Saya selalu rotasi 4 roda tiap service 10 rb dan juga spooring jadi ban lebih awet. Rencana ini juga mau ganti, saat hujan sdh pasrah max 100 kpj, diatas itu melintir. Padahal saat baru, hujan deras 150 kpj masih ok
Iya om, saya nanya soal keadaan ban gara2 dr yang udah2 itu merk "ngalusi" kaya mich, conti, toyo yg import2an dan biasanya kepasang di bmw mersi begitu masuk jalanan endonesa sih banyak failnya, ntah meletus/cepet habis/benjol krn aspect ratio tipis dsb. Nah di santafe ini saya liat krn continya CSC itu juga tipe conti yg sering dipake di bmw sama mersi. Padahal santafe TM yg dijual di korea sendiri di mana santafe TM spek indo juga notabene diproduksi di ulsan plant, carnival disel di sana dikasinya conti tapi yg crosscontact LX yang buat saya lebih wajar dr aspek bobot dan peruntukannya dibanding CSC6 kl lihat tipenya
ariswp
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 521
Joined: Mon Dec 19, 2016 8:39

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ariswp »

Biayanya ternyata gak mahal ya, dan selama beberapa tahun ini keluhan mesin diesel korea jarang, padahal ya hi tech hi output juga
Beda sama jaman mesin fiat di suv us-korea, temen ada ngeluh injector mampet, sama oli muncrat apalah gitu padahal sudah pake oli bergizi, bbm bergizi (dex)
Present
R20A 5AT 08 / Shell Helix City SP 0w20 / Aisin AFW VI
R18Z CVT 17 / Mobil Super SP 0w20 / HCF2
L12B CVT 17 / Shell Helix Eco SN 0w20 / HCF2

Past
G15B 5MT 00
K20A 5MT 03
J20A 5MT 08
yanuarra
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3920
Joined: Sat Dec 28, 2019 9:55
Location: Jakarta

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by yanuarra »

Omnibus wrote: Sat Jul 31, 2021 16:51 maintenance nya maknyus banget ..... oli tiap 5k km, bersihin injector 40k km.

puas bgt sm santa fe ya. kayanya next car bakalan agak sulit nyari penggantinya krn standard skrg sdh segitu ya. udah pasti ga bakal toleh2 leder frem lagi. suv jerman kayanya nih. :big_grin:

Marriott jogja kolam renangnya bagus ya om. room service nya jg enak, ada menu baby chicken kesukaan anak2 sy tuh. jd pengen kesana lagi hehehe, desain kamar jg top bgt.
Cakep banget itu mobilnya mbah... Ga pingin dituker aja si vrz?

..... :ngacir:
User avatar
Omnibus
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 11280
Joined: Tue Apr 08, 2008 10:12

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by Omnibus »

yanuarra wrote: Sun Aug 01, 2021 1:50
Omnibus wrote: Sat Jul 31, 2021 16:51 maintenance nya maknyus banget ..... oli tiap 5k km, bersihin injector 40k km.

puas bgt sm santa fe ya. kayanya next car bakalan agak sulit nyari penggantinya krn standard skrg sdh segitu ya. udah pasti ga bakal toleh2 leder frem lagi. suv jerman kayanya nih. :big_grin:

Marriott jogja kolam renangnya bagus ya om. room service nya jg enak, ada menu baby chicken kesukaan anak2 sy tuh. jd pengen kesana lagi hehehe, desain kamar jg top bgt.
Cakep banget itu mobilnya mbah... Ga pingin dituker aja si vrz?

..... :ngacir:
lampunya redup ......

........ :ngacir:
sh00t
SM Moderator
SM Moderator
Posts: 1254
Joined: Fri Jan 18, 2019 10:39

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by sh00t »

Omnibus wrote: Sun Aug 01, 2021 2:10
yanuarra wrote: Sun Aug 01, 2021 1:50
Omnibus wrote: Sat Jul 31, 2021 16:51 maintenance nya maknyus banget ..... oli tiap 5k km, bersihin injector 40k km.

puas bgt sm santa fe ya. kayanya next car bakalan agak sulit nyari penggantinya krn standard skrg sdh segitu ya. udah pasti ga bakal toleh2 leder frem lagi. suv jerman kayanya nih. :big_grin:

Marriott jogja kolam renangnya bagus ya om. room service nya jg enak, ada menu baby chicken kesukaan anak2 sy tuh. jd pengen kesana lagi hehehe, desain kamar jg top bgt.
Cakep banget itu mobilnya mbah... Ga pingin dituker aja si vrz?

..... :ngacir:
lampunya redup ......

........ :ngacir:
Tinggal bawa ke DS mbah. :upss: :ngacir: :ngacir: :ngacir:
yanuarra
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3920
Joined: Sat Dec 28, 2019 9:55
Location: Jakarta

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by yanuarra »

Omnibus wrote: Sun Aug 01, 2021 2:10
yanuarra wrote: Sun Aug 01, 2021 1:50
Omnibus wrote: Sat Jul 31, 2021 16:51 maintenance nya maknyus banget ..... oli tiap 5k km, bersihin injector 40k km.

puas bgt sm santa fe ya. kayanya next car bakalan agak sulit nyari penggantinya krn standard skrg sdh segitu ya. udah pasti ga bakal toleh2 leder frem lagi. suv jerman kayanya nih. :big_grin:

Marriott jogja kolam renangnya bagus ya om. room service nya jg enak, ada menu baby chicken kesukaan anak2 sy tuh. jd pengen kesana lagi hehehe, desain kamar jg top bgt.
Cakep banget itu mobilnya mbah... Ga pingin dituker aja si vrz?

..... :ngacir:
lampunya redup ......

........ :ngacir:
Lampu redup mah persoalan kecil buat sultan bdg mah..



...... :ngacir:
Venturtle
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2107
Joined: Wed Jan 25, 2017 9:12

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by Venturtle »

nice review, om :mky_02:
sayangnya ane ga gitu demen lagi sama mesin diesel.. :mky_01:
ga terbiasa sama asap dieselnya :big_childish:
ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

Omnibus wrote: Sat Jul 31, 2021 16:51 maintenance nya maknyus banget ..... oli tiap 5k km, bersihin injector 40k km.

puas bgt sm santa fe ya. kayanya next car bakalan agak sulit nyari penggantinya krn standard skrg sdh segitu ya. udah pasti ga bakal toleh2 leder frem lagi. suv jerman kayanya nih. :big_grin:

Marriott jogja kolam renangnya bagus ya om. room service nya jg enak, ada menu baby chicken kesukaan anak2 sy tuh. jd pengen kesana lagi hehehe, desain kamar jg top bgt.
Ha..ha...ya mbah (ikutan panggil mbah ya he..he). Agak nyesal juga dulu di km 10 rb-20 rb baru ganti oli, seharusnya tiap 5 rb km. Untuk bersihin dan ganti gasket injector juga seharusnya tiap 20 rb, bukan 40 ribu harganya juga gak mahal, kedepanya tiap 20 rb. Ya kami sekeluarga sangat puas dengan Santafe. Anak-anak dan istri sayang banget sama ini mobil kalau dia bawa hati-hati banget. SUV Jerman belum dulu mbah he...he..ini masih menikmati.

Untuk ladder truck sudah spk ANF tanggal 3 Mei katanya datang Agustus, dapat update dari Supv malahan jadi gak jelas soalnya ppkm jatah kedealer yg tadinya 15 unit perbulan kini tinggal 8-10 unit. Yang spk mulai April rata-rata 30 orang perbulan. Saya di antrian ke 15, September mungkin baru dapat. Ladder truck perlu mbah buat gantiin Fortuner VNT yang sudah dibeli sodara. Bakalan dicekokin solbus, upgrade power, dibuat globotan/jaranan ke gunung-gunung, pantai, pelosok2, dan antar-antar kerabat atau tetangga didesa yang membutuhkan bantuan transportasi, itu cocok he..he. Santafe buat AKAP aja jalan jauh, dielus-elus he...he... Soalnya saat Santafe kejeglong jalan berlobang anak dan istri selalu bilang aduh sayangnya, jadi musti dikembalikan ke habitatnya he..he..

Kolam renang Marriot ya bener bagus sekali apalagi malam. Anak-anak dan istri betah disitu kalau malam lihat viewnya, saat pandemi sepi. Room service betul enak, favorite kami disitu grilled lambchop dan salmon mantap, harga juga lebih murah dari JW Marriot Surabaya. Pelayanan petugas hotel juga sangat bagus. Setiap check in kamarnya selalu di upgrade, booking city view dikasihnya pool view. Malahan diawal-awal covid room rate nya masih 50% beberapa kali free upgrade dari deluxe ke executive karena jarang yg nginap sepi banget. Saat masuk kamar selalu ada surat apresiasi dari manager dan coklat ditempat tidur. Kamarnya juga bagus minimalis stylist. Sebulan bisa 2-3 kali kesitu saat pandemi sebelum ppkm. Member mulai 2014 udah beberapa kali tukar point gratis kamar lumayan. Hotel ini recommended banget buat buang penat dan stress saat pandemi. Starbuck juga dekat tinggal jalan kaki di hartono mall. Ana-anak kalau sudah disitu betah sekali dalam kamar hotel sambil ngegame susah sekali diajak pulang maunya nambah terus.
ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

yanuarra wrote: Sun Aug 01, 2021 4:30
Omnibus wrote: Sun Aug 01, 2021 2:10
yanuarra wrote: Sun Aug 01, 2021 1:50

Cakep banget itu mobilnya mbah... Ga pingin dituker aja si vrz?

..... :ngacir:
lampunya redup ......

........ :ngacir:
Lampu redup mah persoalan kecil buat sultan bdg mah..



...... :ngacir:
Lampu redup tinggal ganti bi beam projector Laser LED 70 watts dijamin terang dan puas enak buat jalan jauh. Lampu bawaan LED 19 Watts. Santafe baru ada 2 unit yang pasang 1 orang Jakarta dan saya. Kalau Mercy sudah ada beberapa yang pasang. Kalau ganti projie HID tanggung masih kurang terang.
ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

Venturtle wrote: Sun Aug 01, 2021 8:18 nice review, om :mky_02:
sayangnya ane ga gitu demen lagi sama mesin diesel.. :mky_01:
ga terbiasa sama asap dieselnya :big_childish:
Kalau hidupin pagi hari bau kenalpot masih menyengat bensin bro pedis dimata. Kalau isinya pertadex bau dikit aja knalpotnya.
ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

ariswp wrote: Sun Aug 01, 2021 0:13 Biayanya ternyata gak mahal ya, dan selama beberapa tahun ini keluhan mesin diesel korea jarang, padahal ya hi tech hi output juga
Beda sama jaman mesin fiat di suv us-korea, temen ada ngeluh injector mampet, sama oli muncrat apalah gitu padahal sudah pake oli bergizi, bbm bergizi (dex)
Ya betul, biaya ternyata semurah mobil jepang juga. Itu 40 rb kilometer injector masih bisa dibilang bersih, apalagi bersihin tiap 20 rb km, biayanya juga murah, beli gasket dan cairan pembersih aja.
ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

erwinign wrote: Sat Jul 31, 2021 17:05
ongisnade wrote: Sat Jul 31, 2021 16:16
erwinign wrote: Sat Jul 31, 2021 15:53 Wihiiiiii akhirnya ada review hyundai disel keren satu ini om!!

Ban conti CSC6 bawaannya sekarang kondisi masih bagus semua om? Saya berapa kali liat iklan santafe TM dijual kok bannya udah ganti semua di KM sama, biasa antara alenza ato conti UC6 SUV ato kombinasi keduanya.

Di kota saya yang sangat alergi sama brand H miring ini, 6 bulan terakhir tau2 aja mulai berkeliaran TM 2021 disel rata2 wrn item juga. Padahal dealernya baru jalanin jual unit baru, bengkelnya belum jalan sptnya.

Wkt 2018 saya lihat mobil ini yg versi full optnya sih ga test drive pun saya udh ngerti kalo ini mobil bener2 keren dr semua aspeknya, berarti apa yg dikata fitra pas palisade sama carmudi pertama kali review santafe yg mereka juga tes jalan sih bener adanya ya om.

Kl di transjawa sih memang korea disel/V6 jarang banget om, tp sekalinya muncul sih udah lah se ada lawan saking kenceng dan smoothnya. Saya pernah lg jalan sante di tol ruas brebes-kendal tau2 ada carnival V6 baru langsung ngilang aja saking kencengnya :big_biglaugh:
Ha ha ya soal ban waktu saya geber 230 km/jam sebetulnya agak ngeri2 sedap, tapi kondisi masih lumayan bagus, masih gigit dijalan kering. Saya selalu rotasi 4 roda tiap service 10 rb dan juga spooring jadi ban lebih awet. Rencana ini juga mau ganti, saat hujan sdh pasrah max 100 kpj, diatas itu melintir. Padahal saat baru, hujan deras 150 kpj masih ok
Iya om, saya nanya soal keadaan ban gara2 dr yang udah2 itu merk "ngalusi" kaya mich, conti, toyo yg import2an dan biasanya kepasang di bmw mersi begitu masuk jalanan endonesa sih banyak failnya, ntah meletus/cepet habis/benjol krn aspect ratio tipis dsb. Nah di santafe ini saya liat krn continya CSC itu juga tipe conti yg sering dipake di bmw sama mersi. Padahal santafe TM yg dijual di korea sendiri di mana santafe TM spek indo juga notabene diproduksi di ulsan plant, carnival disel di sana dikasinya conti tapi yg crosscontact LX yang buat saya lebih wajar dr aspek bobot dan peruntukannya dibanding CSC6 kl lihat tipenya
Jadi ban Santafe yang cocok buat tol transjava apa bro, ini juga lagi pilih-pilih mau ganti
User avatar
Omnibus
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 11280
Joined: Tue Apr 08, 2008 10:12

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by Omnibus »

ongisnade wrote: Sun Aug 01, 2021 9:55
Omnibus wrote: Sat Jul 31, 2021 16:51 maintenance nya maknyus banget ..... oli tiap 5k km, bersihin injector 40k km.

puas bgt sm santa fe ya. kayanya next car bakalan agak sulit nyari penggantinya krn standard skrg sdh segitu ya. udah pasti ga bakal toleh2 leder frem lagi. suv jerman kayanya nih. :big_grin:

Marriott jogja kolam renangnya bagus ya om. room service nya jg enak, ada menu baby chicken kesukaan anak2 sy tuh. jd pengen kesana lagi hehehe, desain kamar jg top bgt.
Ha..ha...ya mbah (ikutan panggil mbah ya he..he). Agak nyesal juga dulu di km 10 rb-20 rb baru ganti oli, seharusnya tiap 5 rb km. Untuk bersihin dan ganti gasket injector juga seharusnya tiap 20 rb, bukan 40 ribu harganya juga gak mahal, kedepanya tiap 20 rb. Ya kami sekeluarga sangat puas dengan Santafe. Anak-anak dan istri sayang banget sama ini mobil kalau dia bawa hati-hati banget. SUV Jerman belum dulu mbah he...he..ini masih menikmati.

Untuk ladder truck sudah spk ANF tanggal 3 Mei katanya datang Agustus, dapat update dari Supv malahan jadi gak jelas soalnya ppkm jatah kedealer yg tadinya 15 unit perbulan kini tinggal 8-10 unit. Yang spk mulai April rata-rata 30 orang perbulan. Saya di antrian ke 15, September mungkin baru dapat. Ladder truck perlu mbah buat gantiin Fortuner VNT yang sudah dibeli sodara. Bakalan dicekokin solbus, upgrade power, dibuat globotan/jaranan ke gunung-gunung, pantai, pelosok2, dan antar-antar kerabat atau tetangga didesa yang membutuhkan bantuan transportasi, itu cocok he..he. Santafe buat AKAP aja jalan jauh, dielus-elus he...he... Soalnya saat Santafe kejeglong jalan berlobang anak dan istri selalu bilang aduh sayangnya, jadi musti dikembalikan ke habitatnya he..he..

Kolam renang Marriot ya bener bagus sekali apalagi malam. Anak-anak dan istri betah disitu kalau malam lihat viewnya, saat pandemi sepi. Room service betul enak, favorite kami disitu grilled lambchop dan salmon mantap, harga juga lebih murah dari JW Marriot Surabaya. Pelayanan petugas hotel juga sangat bagus. Setiap check in kamarnya selalu di upgrade, booking city view dikasihnya pool view. Malahan diawal-awal covid room rate nya masih 50% beberapa kali free upgrade dari deluxe ke executive karena jarang yg nginap sepi banget. Saat masuk kamar selalu ada surat apresiasi dari manager dan coklat ditempat tidur. Kamarnya juga bagus minimalis stylist. Sebulan bisa 2-3 kali kesitu saat pandemi sebelum ppkm. Member mulai 2014 udah beberapa kali tukar point gratis kamar lumayan. Hotel ini recommended banget buat buang penat dan stress saat pandemi. Starbuck juga dekat tinggal jalan kaki di hartono mall. Ana-anak kalau sudah disitu betah sekali dalam kamar hotel sambil ngegame susah sekali diajak pulang maunya nambah terus.
laahh malah udah inden anf wkwkwkwk kirain udah ga mau mual2 lagi udah kebiasaan pake monokok.

sy liat di valve covernya mobil mbah itu ada PCV valve nya, liat di yutup mekanik spesialis konon membran didalamnya bisa rusak seiring waktu dan kl ganti mahal musti 1 set dgn valve covernya. biasanya dipasangin oil catch tank spy oli ga masuk lg ke turbo n intercooler. sekedar info aja mbah, jadi catatan kecil perawatan kedepannya.
ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

Omnibus wrote: Sun Aug 01, 2021 10:54
ongisnade wrote: Sun Aug 01, 2021 9:55
Omnibus wrote: Sat Jul 31, 2021 16:51 maintenance nya maknyus banget ..... oli tiap 5k km, bersihin injector 40k km.

puas bgt sm santa fe ya. kayanya next car bakalan agak sulit nyari penggantinya krn standard skrg sdh segitu ya. udah pasti ga bakal toleh2 leder frem lagi. suv jerman kayanya nih. :big_grin:

Marriott jogja kolam renangnya bagus ya om. room service nya jg enak, ada menu baby chicken kesukaan anak2 sy tuh. jd pengen kesana lagi hehehe, desain kamar jg top bgt.
Ha..ha...ya mbah (ikutan panggil mbah ya he..he). Agak nyesal juga dulu di km 10 rb-20 rb baru ganti oli, seharusnya tiap 5 rb km. Untuk bersihin dan ganti gasket injector juga seharusnya tiap 20 rb, bukan 40 ribu harganya juga gak mahal, kedepanya tiap 20 rb. Ya kami sekeluarga sangat puas dengan Santafe. Anak-anak dan istri sayang banget sama ini mobil kalau dia bawa hati-hati banget. SUV Jerman belum dulu mbah he...he..ini masih menikmati.

Untuk ladder truck sudah spk ANF tanggal 3 Mei katanya datang Agustus, dapat update dari Supv malahan jadi gak jelas soalnya ppkm jatah kedealer yg tadinya 15 unit perbulan kini tinggal 8-10 unit. Yang spk mulai April rata-rata 30 orang perbulan. Saya di antrian ke 15, September mungkin baru dapat. Ladder truck perlu mbah buat gantiin Fortuner VNT yang sudah dibeli sodara. Bakalan dicekokin solbus, upgrade power, dibuat globotan/jaranan ke gunung-gunung, pantai, pelosok2, dan antar-antar kerabat atau tetangga didesa yang membutuhkan bantuan transportasi, itu cocok he..he. Santafe buat AKAP aja jalan jauh, dielus-elus he...he... Soalnya saat Santafe kejeglong jalan berlobang anak dan istri selalu bilang aduh sayangnya, jadi musti dikembalikan ke habitatnya he..he..

Kolam renang Marriot ya bener bagus sekali apalagi malam. Anak-anak dan istri betah disitu kalau malam lihat viewnya, saat pandemi sepi. Room service betul enak, favorite kami disitu grilled lambchop dan salmon mantap, harga juga lebih murah dari JW Marriot Surabaya. Pelayanan petugas hotel juga sangat bagus. Setiap check in kamarnya selalu di upgrade, booking city view dikasihnya pool view. Malahan diawal-awal covid room rate nya masih 50% beberapa kali free upgrade dari deluxe ke executive karena jarang yg nginap sepi banget. Saat masuk kamar selalu ada surat apresiasi dari manager dan coklat ditempat tidur. Kamarnya juga bagus minimalis stylist. Sebulan bisa 2-3 kali kesitu saat pandemi sebelum ppkm. Member mulai 2014 udah beberapa kali tukar point gratis kamar lumayan. Hotel ini recommended banget buat buang penat dan stress saat pandemi. Starbuck juga dekat tinggal jalan kaki di hartono mall. Ana-anak kalau sudah disitu betah sekali dalam kamar hotel sambil ngegame susah sekali diajak pulang maunya nambah terus.
laahh malah udah inden anf wkwkwkwk kirain udah ga mau mual2 lagi udah kebiasaan pake monokok.

sy liat di valve covernya mobil mbah itu ada PCV valve nya, liat di yutup mekanik spesialis konon membran didalamnya bisa rusak seiring waktu dan kl ganti mahal musti 1 set dgn valve covernya. biasanya dipasangin oil catch tank spy oli ga masuk lg ke turbo n intercooler. sekedar info aja mbah, jadi catatan kecil perawatan kedepannya.
Ya betul mbah sudah saya noted dari awal sebelum mobil datang. Umumnya gas blowby/vapor oli langsung masuk ke intake turbo tanpa ada pressure regulator ya. Kata pak Turboman ada juga keuntungan nya kalo masuk intercooler, kalau ada debu yang lolos di saringan udara bisa lengket di dalam intercooler tidak masuk ke ruang bakar, tapi harus ada pembersihan intercooler. Saya pernah bongkar line discharge turbo/piping intercooler fortuner isinya juga banyak oli.
maastricht889
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3449
Joined: Sat Apr 19, 2014 3:45

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by maastricht889 »

ongisnade wrote: Sun Aug 01, 2021 10:09
erwinign wrote: Sat Jul 31, 2021 17:05
ongisnade wrote: Sat Jul 31, 2021 16:16
Ha ha ya soal ban waktu saya geber 230 km/jam sebetulnya agak ngeri2 sedap, tapi kondisi masih lumayan bagus, masih gigit dijalan kering. Saya selalu rotasi 4 roda tiap service 10 rb dan juga spooring jadi ban lebih awet. Rencana ini juga mau ganti, saat hujan sdh pasrah max 100 kpj, diatas itu melintir. Padahal saat baru, hujan deras 150 kpj masih ok
Iya om, saya nanya soal keadaan ban gara2 dr yang udah2 itu merk "ngalusi" kaya mich, conti, toyo yg import2an dan biasanya kepasang di bmw mersi begitu masuk jalanan endonesa sih banyak failnya, ntah meletus/cepet habis/benjol krn aspect ratio tipis dsb. Nah di santafe ini saya liat krn continya CSC itu juga tipe conti yg sering dipake di bmw sama mersi. Padahal santafe TM yg dijual di korea sendiri di mana santafe TM spek indo juga notabene diproduksi di ulsan plant, carnival disel di sana dikasinya conti tapi yg crosscontact LX yang buat saya lebih wajar dr aspek bobot dan peruntukannya dibanding CSC6 kl lihat tipenya
Jadi ban Santafe yang cocok buat tol transjava apa bro, ini juga lagi pilih-pilih mau ganti
Enak sih pasti enakan conti CSC bawaannya om, cm gara2 embel2 "OEM" dan import memang harganya luar biasa conti CSC6. Krn CSC6 udh kelas performance di conti. Conti OEM saya br nemu dua tipe, di bawaan almaz sama santa fe TM cukup durable juga di indonesia.

Kl buat comfort dan all rounder, dan paling "endonesa" ya BS alenza om, sy lihat sidewallnya agak gembung dikit drpd CSC6 cuma bagusnya velg lebih terlindungi. BS alenza size ini jg udah buatan lokal, minimal stok 2020/2021 lebih bisa dapetnya krn size 235 55 19 cukup pasaran kaya di RX350 lama sama GLC mersi. Bridgestone alenza = di atas dueler HL, keliatan patternnya di alenza ngikut pattern bridgestone luaran

Pilihan lain ada conti UC6 SUV, tapi ini saya liat dr pattern dan sidewallnya kok ndak "nendang" gitu. Selain itu bs juga ke pirelli scorpion verde, tapi ada yg RFT (MO) size GLC sama ada yg non RFT. Pirelli sih pasti bagusnya om :big_exellent:
ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

erwinign wrote: Sun Aug 01, 2021 13:13
ongisnade wrote: Sun Aug 01, 2021 10:09
erwinign wrote: Sat Jul 31, 2021 17:05

Iya om, saya nanya soal keadaan ban gara2 dr yang udah2 itu merk "ngalusi" kaya mich, conti, toyo yg import2an dan biasanya kepasang di bmw mersi begitu masuk jalanan endonesa sih banyak failnya, ntah meletus/cepet habis/benjol krn aspect ratio tipis dsb. Nah di santafe ini saya liat krn continya CSC itu juga tipe conti yg sering dipake di bmw sama mersi. Padahal santafe TM yg dijual di korea sendiri di mana santafe TM spek indo juga notabene diproduksi di ulsan plant, carnival disel di sana dikasinya conti tapi yg crosscontact LX yang buat saya lebih wajar dr aspek bobot dan peruntukannya dibanding CSC6 kl lihat tipenya
Jadi ban Santafe yang cocok buat tol transjava apa bro, ini juga lagi pilih-pilih mau ganti
Enak sih pasti enakan conti CSC bawaannya om, cm gara2 embel2 "OEM" dan import memang harganya luar biasa conti CSC6. Krn CSC6 udh kelas performance di conti. Conti OEM saya br nemu dua tipe, di bawaan almaz sama santa fe TM cukup durable juga di indonesia.

Kl buat comfort dan all rounder, dan paling "endonesa" ya BS alenza om, sy lihat sidewallnya agak gembung dikit drpd CSC6 cuma bagusnya velg lebih terlindungi. BS alenza size ini jg udah buatan lokal, minimal stok 2020/2021 lebih bisa dapetnya krn size 235 55 19 cukup pasaran kaya di RX350 lama sama GLC mersi. Bridgestone alenza = di atas dueler HL, keliatan patternnya di alenza ngikut pattern bridgestone luaran

Pilihan lain ada conti UC6 SUV, tapi ini saya liat dr pattern dan sidewallnya kok ndak "nendang" gitu. Selain itu bs juga ke pirelli scorpion verde, tapi ada yg RFT (MO) size GLC sama ada yg non RFT. Pirelli sih pasti bagusnya om :big_exellent:
Ok bro Terima kasih nanti saya cek cek BS Alenza
ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

ongisnade wrote: Sun Aug 01, 2021 13:34
erwinign wrote: Sun Aug 01, 2021 13:13
ongisnade wrote: Sun Aug 01, 2021 10:09
Jadi ban Santafe yang cocok buat tol transjava apa bro, ini juga lagi pilih-pilih mau ganti
Enak sih pasti enakan conti CSC bawaannya om, cm gara2 embel2 "OEM" dan import memang harganya luar biasa conti CSC6. Krn CSC6 udh kelas performance di conti. Conti OEM saya br nemu dua tipe, di bawaan almaz sama santa fe TM cukup durable juga di indonesia.

Kl buat comfort dan all rounder, dan paling "endonesa" ya BS alenza om, sy lihat sidewallnya agak gembung dikit drpd CSC6 cuma bagusnya velg lebih terlindungi. BS alenza size ini jg udah buatan lokal, minimal stok 2020/2021 lebih bisa dapetnya krn size 235 55 19 cukup pasaran kaya di RX350 lama sama GLC mersi. Bridgestone alenza = di atas dueler HL, keliatan patternnya di alenza ngikut pattern bridgestone luaran

Pilihan lain ada conti UC6 SUV, tapi ini saya liat dr pattern dan sidewallnya kok ndak "nendang" gitu. Selain itu bs juga ke pirelli scorpion verde, tapi ada yg RFT (MO) size GLC sama ada yg non RFT. Pirelli sih pasti bagusnya om :big_exellent:
Ok bro Terima kasih nanti saya cek cek BS Alenza
Alenza yang ini ya bro. Harganya lumayan miring ya masih dibawah toyo, nanti saya cari di Malang/Surabaya. Ini maksimum speed bisa berapa kpj ya, kalau CSC6 bisa 350 kpj tapi harganya 2 kali lipat
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
maastricht889
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3449
Joined: Sat Apr 19, 2014 3:45

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by maastricht889 »

ongisnade wrote: Sun Aug 01, 2021 13:49
ongisnade wrote: Sun Aug 01, 2021 13:34
erwinign wrote: Sun Aug 01, 2021 13:13

Enak sih pasti enakan conti CSC bawaannya om, cm gara2 embel2 "OEM" dan import memang harganya luar biasa conti CSC6. Krn CSC6 udh kelas performance di conti. Conti OEM saya br nemu dua tipe, di bawaan almaz sama santa fe TM cukup durable juga di indonesia.

Kl buat comfort dan all rounder, dan paling "endonesa" ya BS alenza om, sy lihat sidewallnya agak gembung dikit drpd CSC6 cuma bagusnya velg lebih terlindungi. BS alenza size ini jg udah buatan lokal, minimal stok 2020/2021 lebih bisa dapetnya krn size 235 55 19 cukup pasaran kaya di RX350 lama sama GLC mersi. Bridgestone alenza = di atas dueler HL, keliatan patternnya di alenza ngikut pattern bridgestone luaran

Pilihan lain ada conti UC6 SUV, tapi ini saya liat dr pattern dan sidewallnya kok ndak "nendang" gitu. Selain itu bs juga ke pirelli scorpion verde, tapi ada yg RFT (MO) size GLC sama ada yg non RFT. Pirelli sih pasti bagusnya om :big_exellent:
Ok bro Terima kasih nanti saya cek cek BS Alenza
Alenza yang ini ya bro. Harganya lumayan miring ya masih dibawah toyo, nanti saya cari di Malang/Surabaya. Ini maksimum speed bisa berapa kpj ya, kalau CSC6 bisa 350 kpj tapi harganya 2 kali lipat
Bener om, BS alenza yg itu. Memang sih buat ukuran R19 ta lihat2 kok tumben cukup murah pdhl bridgestone, mungkin faktor size ini udh buatan lokal ya, krn alenza 235/55/R18 punya harrier lama itu lbh mahal gr2 masih jepang walaupun pattern tapak persis plek. Rating speednya W (235/55/R19 101W) = 270 kmh

source size https://www.bridgestone.co.id/in/tire/alenza-001
source speed rating https://www.tiresplus.com/tires/tire-bu ... ed-rating/

Oh ya om, saya br nemu lagi ada yokohama parada specX, yokohama geolandar sama michelin latitude tour HP. Tiga ban ini malah speed ratingnya V (240 kmh). Yoko parada sih mantep patternnya om, harga deket2 alenza

Conti bawaan speed ratingnya apa om? Kok sampe 350 kmh, saya liat di tabel itu mentok Y (300 kmh)
Pboyz97
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 4571
Joined: Sun Oct 09, 2016 15:14
Location: East Jakarta
Daily Vehicle: BRV Prestige Non HS 2023 - AN HRV SE 2023

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by Pboyz97 »

nice review om. ternyata biaya maintenancenya ga se mahal dan se menakutkan yang orang2 diluar sana bilang ya + durabilitynya juga cukup oke buat ukuran mobil korea, selain itu, mobil ini juga nyaman, enak disetir, handlingnya oke buat ukuran korean car + desain exterior interiornya juga cakep bgt serta fitur2nya juga lumayan banyak buat ukuran mobil korea menurut saya. salah 1 mobil impian saya ini, apalagi yg versi dieselnya, karena suara mesinnya halus bgt buat ukuran mesin diesel dan irit BBM juga, pengen rasanya ganti CRV Turbo saya sama santa fe ini cuma sayang ortu masih agak takut miara mobil korea buat jangka panjang wkwk
Past:
'09 GE8
'10 CRV RE
'13 CX5
'17 Xpander
'19 Yaris
'18 CX5
'18 ANF 2GD
'18 HRV
'18 ANKI 2GD
'19 CRV
'14 GNKI 1TR
'22 brio
'18 RX300
'18 ANPS
Now:
'23 voxy
'23 BRV
'23 HRV
ongisnade
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 622
Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16

Re: 18 Bulan ( 41 ribu KM) Bersama Hyundai Grand Santafe

Post by ongisnade »

erwinign wrote: Sun Aug 01, 2021 15:08
ongisnade wrote: Sun Aug 01, 2021 13:49
ongisnade wrote: Sun Aug 01, 2021 13:34
Ok bro Terima kasih nanti saya cek cek BS Alenza
Alenza yang ini ya bro. Harganya lumayan miring ya masih dibawah toyo, nanti saya cari di Malang/Surabaya. Ini maksimum speed bisa berapa kpj ya, kalau CSC6 bisa 350 kpj tapi harganya 2 kali lipat
Bener om, BS alenza yg itu. Memang sih buat ukuran R19 ta lihat2 kok tumben cukup murah pdhl bridgestone, mungkin faktor size ini udh buatan lokal ya, krn alenza 235/55/R18 punya harrier lama itu lbh mahal gr2 masih jepang walaupun pattern tapak persis plek. Rating speednya W (235/55/R19 101W) = 270 kmh

source size https://www.bridgestone.co.id/in/tire/alenza-001
source speed rating https://www.tiresplus.com/tires/tire-bu ... ed-rating/

Oh ya om, saya br nemu lagi ada yokohama parada specX, yokohama geolandar sama michelin latitude tour HP. Tiga ban ini malah speed ratingnya V (240 kmh). Yoko parada sih mantep patternnya om, harga deket2 alenza

Conti bawaan speed ratingnya apa om? Kok sampe 350 kmh, saya liat di tabel itu mentok Y (300 kmh)
Wah mantap nih bro BS Alensa speed rating 270 kpj, sedangkan 3 yang lain 240 kpj ini mepet safety marginya. Soalnya kalau di tol sering ngebut bro, terakhir 230 kpj pasti nanti berusaha naik lagi he..he..soalnya kemarin masih belum nyentuh peak power outputnya. Soal CSC6 itu klaim penjual bro, yang benar pasti dari data yang di tabel 300 kpj.