Selamat pagi agan-agan, salam kenal dengan ane member baru SM
(di SM kata sapa-nya apa sama kyk Kaskus atau ada istilah tertentu?)
Sudah kurang lebih setahun jadi silent reader sejak dapat wangsit 'jangan terlalu nurut bengkel resmi' dari kolega, akhirnya cari-cari informasi di internet dan sering baca forum ini. Karena sudah kebelet mau bertanya, akhirnya daftar juga.
Awal mula beli mobil, karena terlanjur nabung cukup banyak untuk nikahin pacar 12 tahun (2010-2022), eh ternyata diselingkuhi
Isenglah ane minta mobil jadi-jadian: Avanza 1.3E CVT (dulu E CVT ngga ada di katalog, sekarang sudah ada, mungkin demand-nya tinggi). Eh ternyata ketemu... plus dikasih bonus lampu belakang Veloz + velg Veloz R17 + electric retract. Ane balikin velg Veloz, minta tukar dengan AC auto-nya Veloz aja. Mobil nginap 2 minggu dan kembali dalam keadaan AC masih sama, tapi velg balik ke R15 Avanza E
Karena faktor pekerjaan ortu itu jugalah selama ini ane selalu nurut sama bengkel resmi urusan servis, apalagi awalnya dibuat terlena dengan gratis 7x servis berkala (1, 10, 20, ..., 60rb km). Tiba-tiba kolega info kalau TMO 10W-40 gak rekomen untuk interval servis 10rb KM... ane coba nurut + upgrade ke 0W-20, hasilnya memang ternyata bensin hemat, dan oli bekas gak terlalu hitam.
Maintenance mobil ane saat ini:
- servis berkala tiap 10rb KM di beres sesuai pedoman servis, upgrade TMO 10W-40 ke TMO 0W-20 (bayar 2 liter), ekstra chamber clean
- tiap 5rb KM (25, 35, dst.) ganti oli mesin, biasanya pakai Shell City Car 0W-20
Nah, berhubung sekarang posisi odometer sudah menunjukkan 39rb km, ane mau lapor sama istri untuk mulai nabung untuk hal-hal berikut:
- Ganti ban, rencana upgrade ke Turanza T005A 205/65 R15. Lebar velg Avanza = 6.5", menurut tabel ini masih rekomen.
Berdasarkan percobaan, diameter luar velg + ban maksimal 660mm (225/45 R18), diatas itu akan gasruk jika menikung di turunan (jika menikung di jalan datar, atau turun tanpa menikung, tidak gasruk), sementara diameter luar 205/65 R15 = 647.5mm.
- Ganti oli CVT, sudah tanya-tanya bengkel resmi untuk ganti sekalian di servis berkala 40rb km, ditolak mentah-mentah, katanya 'tidak perlu'...
- Sebenarnya apa memang perlu ganti 40rb km sekali? Harapannya supaya mobil awet.
- Cukup ganti saja, atau perlu sampai diflushing?
- Ada rekomendasi bengkel?
- Ada rekomendasi oli? Sementara ini rencananya pakai Q8 CVT EVO. Harganya memang mencekik, tapi biasanya lepas Plumbon sampai Kalikangkung, atau dari Limo sampai Soetta via JORR 2, ane sering lari 140-160 km/jam. Terkadang tercium bau hangus yang ane duga berasal dari CVT. Ane khawatir umur CVT jadi pendek, dan berharap oli mahal = berkualitas = mencegah kerusakan dini.
- Rencananya setelah habis jatah GBSB, mau stop ganti oli tiap 5rb km sekali, tapi olinya diupgrade ke yang tahan 10rb km, misalnya PTT Performa Synthetic 0W-20. BTW, sebenarnya lebih baik mana:
- pakai oli bagus kyk PTT Performa Synthetic, Motul H-Tech 100+, Total Quartz 9000, diganti setiap 10rb km, atau
- pakai oli yang biasa-biasa aja kyk TMO, Shell City Car, Fastron EcoGreen, tapi diganti setiap 5rb km?
- Cek AC di Herry Auto Cool, sepertinya bengkelnya cukup direkomendasikan member SMryzen1950x wrote: βSat Dec 23, 2023 14:35Boleh diliat, Herry Auto Cool. Temen saya service ac mobilnya di sana hasil nya cukup memuaskan.R32GTR wrote: βWed Jan 31, 2024 16:57Emang bagus, liat aja reviewnya di google bintang 5, jarang2 itu.
Sebelumnya ane ucapkan terima kasih atas perhatian dan kesediaan agan-agan sekalian untuk sharing dengan newbie