Mesin Rumahan Penghasil Etanol Gantikan Pom Bensin

[TUFF Stough]

Berita dari minggu lalu, tapi baru masuk milist.

11/05/08 08:42
Mesin Rumahan Penghasil Etanol Gantikan Pom Bensin


Jakarta (ANTARA News) - Sebuah perusahaan berharap para pemilik kendaraan tak perlu lagi menjadi konsumen Pom bensin karena telah tercipta alat yang bisa menghasilkan bahan bakar etanol di rumah.

E-Fuel Corp pada hari Kamis memperkenalkan "MicroFueler", yang digembar-gemborkan sebagai mesin pertama di dunia dengan kemampuan memproduksi etanol di rumah dan bisa langsung dimasukkan ke tangki kendaraan.

Mesin yang mudah dipindahkan itu dijual dengan harga 10 ribu dolar (sekitar Rp92 juta) dan fungsinya mirip mesin di Pom bensin, lengkap dengan selang.

Pompa mesin itu tersambung dengan aliran listrik dan air untuk menciptakan etanol dengan biaya sehemat 1 dolar untuk setiap galon (3,8 liter), sesumbar E-Fuel sebagaimana dikutip Reuters.

Menurut perusahaan itu, keunggulan utama mesin itu adalah "suka yang manis-manis", dengan memfermentasikan gula menjadi bahan bakar. Gula adalah produk yang selalu terjangkau dan persediaan dunia selalu cukup.

Hal itu berarti akan membebaskan Amerika Serikat dari produksi etanol yang tergantung kepada jagung--hal yang dituding menyebabkan naiknya harga pangan dunia.

"Tidak akan ada ibu di Amerika yang berteriak-teriak anaknya kurang gula," kata Tom Quinn, Dirut dan pendiri E-Fuel,dalam suatu wawancara.

Gula biasa terlalu mahal, karena itu E-Fuel akan menghubungkan penggunanya kepada persediaan yang lebih murah, termasuk gula tidak dapat dikonsumsi asal Meksiko, yang harganya jauh lebih rendah.

Pembuatan etanol dari gula, menurut pembuat "MicroFueler", juga lebih sedikit memancarkan gas rumah kaca dibanding etanol dari jagung.

"Kami akan ubah sistem tradisional etanol," kata Quinn, seorang pencipta komputer dan permainan komputer.

Dia mengatakan, mesin itu memang relatif mahal namun biaya itu akan terbayar dengan sendirinya secara cepat. MicroFueler mampu menghasilkan 132 liter etanol kadar 100 persen setiap pekannya.

Namun, tidak semua pihak yakin bahwa MicroFueler adalah investasi yang tepat."Saya sangsi," kata David Pimental, profesor di Cornell University yang sudah puluhan tahun mendalami ekonomi ethanol.

Dia mengatakan selama ini sejarah etanol adalah upaya yang terus menerus untuk memperbesar efisiensi produksi.

Menurut E-Fuel, mesin buatan mereka punya efisiensi yang tidak dimiliki pabrik etanol, yaitu menggunakan filter khusus untuk memisahkan air dari etanol, dan hal itu mengurangi ongkos produksi untuk menyuling.(*)

Sumber: Antara

[TUFF Stough]

Foto unitnya.

EFuel100 MicroFueler

Posted on: May 08, 2008



Did you know that Henry Ford was not only the father of modern automobiles, he could be considered one of the first few green advocates? After all, most of the original Model T Ford automobiles ran on ethanol before the era of Prohibition, which banned production of the biofuel along with other forms of alcohol, led to the use of gasoline instead. The EFuel100 MicroFueler could roll back the years, being a home ethanol refinery. All you need to do is hook it up to a power and water source, throw in sugar "feedstock" and yeast/discarded alcohol, and see it produce 35 gallons of ethanol which Quinn claims any car will be able to run on. The price? $9,995 when the EFuel100 MicroFueler rolls out in Q4 this year. Do you think people will purchase this and sell it as an independent agent to others?

Sumber: Ubergizmo

[Mogeman]

Etanol adalah bahan bakr alternatif yg semakin populer dng meningkatnya hrg minyak fosil dunia. Keuntungan etanol dibanding metanol adalah bahan dasarnya dari nabati:spt jagung,tebu,beras,kentang dll dan relatif mudah diproduksi.

Dia mengatakan, mesin itu memang relatif mahal namun biaya itu akan terbayar dengan sendirinya secara cepat. MicroFueler mampu menghasilkan 132 liter etanol kadar 100 persen setiap pekannya.

Namun, tidak semua pihak yakin bahwa MicroFueler adalah investasi yang tepat."Saya sangsi," kata David Pimental, profesor di Cornell University yang sudah puluhan tahun mendalami ekonomi ethanol.
-bensin/]Antara[/url][/i]

sya setuju tuh ama prof David ,coba kita analisa dari satu sisi aja.

-pertama proses fermentasi sendiri perlu adanya ragi ,proses fermentasi butuh waktu 48 smpai72 jam dan kadar hasil fermentasi 5%-10% kadar alkoholnya.

katakan kadar yg bisa dihasilkan adalah 100% etanol ,secra kasar dibuthkan bahan baku sebanyak 13200 liter. jadi ada "limbah" sekitar 13000 liter atau +/- 13 ton !!!! dalam sepekan. Pertanyaan,mau dikemanakan itu limbah? ingat ini skala rumah bukan industri..

Belum lagi persoalan bahan baku, kalo diasumsi formula bahan baku 2/3 dan 1/3 air maka dibutuhkan +/- 8800 liter bahan baku atau setara +/- 8 ton /minggu !!!!!

Maka ngak heran kalo harga beras,jagung dunia terus naik.......
Ada lelucon: kena kita sekarang lebih banyak "memasukan" pangan lebih banyak ketangki bbm dari pada keperut.....

Sebaliknya ini peluang besar buat Indonesia sebagai negara agraris dan potensinya besr sekali ,cuma pertanyaan lagi bisa ngak kita memanfaatkan peluang besar ini??.........................atau lagi2 cuma bisa jadi konsumen aja.......

[Cloud]

mesin kaya gitu bikin makin krisis, kalo ada mesin yang mengolah sampah organik jadi pupuk n biogas, pasti lebih ramah lingkungan, bagus buat lingkungan, dan sangat-sangat ekonomis. Coba, tiap hari berapa ton sampah terbuang di kota2 besar?
Sampah organiknya berapa ton?
Kalau saja seperti di jepang, restoran aja punya daur ulang sendiri untuk bikin kompos sama biogas n bioetanol.
Pasti energi termanfaatkan maksimal.
Ada juga kasus, TPA meledak. Nah, padahal gak diolah, tapi bisa menghasilkan biogas, apalagi jika diolah. Pasti krisis bbm sedikit banyak dapat diredam.
Ada gk ya, mesin kompos, biogas n ethanol yang kecil n kompak, yah kaya mesin tadi,

[Mogeman]

Ada gk ya, mesin kompos, biogas n ethanol yang kecil n kompak, yah kaya mesin tadi,

bro cloud,sebenarnya dirumah masing2 udah ada,yaitu septic tank,yg menghasilkan biogas/metana tinggal modif sedikit trus disalurkan kedapur..... paling tdk lumayan buat bikin segelas kopi sambil posting...... ..

[BudiDarmawan]

Ada gk ya, mesin kompos, biogas n ethanol yang kecil n kompak, yah kaya mesin tadi,

bro cloud,sebenarnya dirumah masing2 udah ada,yaitu septic tank,yg menghasilkan biogas/metana tinggal modif sedikit trus disalurkan kedapur..... paling tdk lumayan buat bikin segelas kopi sambil posting...... ..

Masalahnya pada waktu masak di dapur tidak lagi bau elpiji tapi bau kentut hahaha
Ada tuh waktu wawancara di TV, bilang kalo awal menyalakan kompor baunya nyengat spt kentut tapi setelah nyala baunya berkurang dan dah terbiasa dengan bau itu ...

Jangan jangan nanti ngupinya bau kentut Bro KABUUURRRR

[Mogeman]

Masalahnya pada waktu masak di dapur tidak lagi bau elpiji tapi bau kentut hahaha
Ada tuh waktu wawancara di TV, bilang kalo awal menyalakan kompor baunya nyengat spt kentut tapi setelah nyala baunya berkurang dan dah terbiasa dengan bau itu ...

Jangan jangan nanti ngupinya bau kentut Bro KABUUURRRR

kan nga papa bau kentoet sendiri , makanya jangan makan pete ,makannya kamper selain wangi ,kmpr itu another form of energy lho.......
sisi baiknya kan itu energy gratis dan renewable
Tapi sih kalo buat gantiin pompa bensin, musti sekecamatan kale......

eeehhh..... jangan KABUUURRRR dulu bro, kopi kentoetnya belon diminum.........

[y_anjasrana]

Ga juga koq. Di Indo sudah ada pemanfaatan biogas. Di kompas 1-2 minggu yg lalu ada berita ttg pemanfaatan biogas di kalangan peternakan. Kotoran ternak secara rutin dimasukkan ke reaktor biogas, lalu gas yg dihasilkan oleh reaktor disalurkan dgn pipa ke rumah peternak. Hasilnya sudah beberapa tahun mereka menikmati gas gratis dari reaktor biogas tersebut. Gas yg dihasilkannya juga tidak berbau seperti yg dibayangkan. Sayang proyek percontohan tersebut masih tetap jadi percontohan, alias belum disebarluaskan ke masyarakat di seluruh Indo.

[Mogeman]

Bro betul,selain tdk berbau apinya juga tdk berwarna.
Kira2 gimana prospeknya untuk aplikasi di otomotif?