Ad blocker detected: Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by disabling your ad blocker on our website.
"Hanya Assembling Yang Tutup, Siap Impor Model Terbaru !"
Itu sekilas judul artikel yang muncul di cover depan majalah AutoBild, nah bagi yang sudah membaca artikelnya bisa sahring di sini atau dibahas lebih lanjut...
Yg jelas mitsubishi bakal makin sulit bersaing biarpun dia mendatangkan langsung dari Thailand, karena harga pasti lebih tinggi daripada diproduksi di Indo.
Ya jadi merk penggembira deh di Indo... nasib...
Live as if you were to die tomorrow.
Learn as if you were to live forever.
Herry wrote:Yg jelas mitsubishi bakal makin sulit bersaing biarpun dia mendatangkan langsung dari Thailand, karena harga pasti lebih tinggi daripada diproduksi di Indo.
Herry wrote:Yg jelas mitsubishi bakal makin sulit bersaing biarpun dia mendatangkan langsung dari Thailand, karena harga pasti lebih tinggi daripada diproduksi di Indo.
Ya jadi merk penggembira deh di Indo... nasib...
Ngga selalu lebih tinggi harganya, buktinya Mitsubishi Grandis bisa dijual dengan harga kompetitif di kelasnya. Bandingkan dgn Odyssey yg jauh lebih mahal (beda 120 jutaan) !
Lancer Global Design yang didatangkan langsung dari Thailand juga harganya kompetitif. Setara dengan rival2nya.
Kalo Colt masuk, i hope harganya juga kompetitif !
Merek penggembira ? Mitsu akan tetap eksis di tanah air dan menjadi pemain 5 besar. Total penjualan Mitsu kemaren ini berada di peringkat ke-2, setelah Toyota !
mpoezz wrote:merk pengembira tuh jadi bagian penghibur aja,cuman dapet porsi kecil aja.yah kata orang ikut ambil bagian doang daripada tidak sama sekali kekekkeke
Sporty & High Performance COLT RALLI ART >>>
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
DigitALL wrote:
Ngga selalu lebih tinggi harganya, buktinya Mitsubishi Grandis bisa dijual dengan harga kompetitif di kelasnya. Bandingkan dgn Odyssey yg jauh lebih mahal (beda 120 jutaan) !
Maksud gue harganya lebih mahal daripada kalo diproduksi disini, karena harus built up dari Thailand. Kalo dibanding kompetitor emang harganya masih sangat kompetitif.
Lancer Global Design yang didatangkan langsung dari Thailand juga harganya kompetitif. Setara dengan rival2nya.
Yup, untuk lancer global penjualannya untuk kawasan Asean masih cukup baik, terutama dibanding new civic yg raportnya merah alias gak laku dipasaran. Tapi mungkin di Indo new civic lebih laku dibanding global lancer ya??
Merek penggembira ? Mitsu akan tetap eksis di tanah air dan menjadi pemain 5 besar. Total penjualan Mitsu kemaren ini berada di peringkat ke-2, setelah Toyota !
Hehehe... fans beratnya mitsu komplain neh...
Mitsu untuk saat ini emang masih berada di peringkat 2 kalo diliat dari tingkat penjualan passenger car dan mobil niaga. Mitsu emang masih eksis, tapi nurut perkiraan gue tingkat penjualannya akan drop ditahun2 mendatang, terutama yg dari segmen passenger car-nya, unless mitsu selalu masukkan mobil2 ter-gres nya dgn harga yg kompetitif dibanding rival2nya. Setuju gak Bung Digit???
Live as if you were to die tomorrow.
Learn as if you were to live forever.
Maksud gue harganya lebih mahal daripada kalo diproduksi disini, karena harus built up dari Thailand. Kalo dibanding kompetitor emang harganya masih sangat kompetitif.
Kalo biaya produksi di luar lebih murah dan pajak yang dikenakan dalam skema AFTA sangat rendah, bisa jadi harga jualnya lebih murah dan kompetitif dr pd harus ngerakit di tanah air. Dan dibandingkan kompetitor emang harga Mitsu masih kompetitif.
Yup, untuk lancer global penjualannya untuk kawasan Asean masih cukup baik, terutama dibanding new civic yg raportnya merah alias gak laku dipasaran. Tapi mungkin di Indo new civic lebih laku dibanding global lancer ya??
Di Indo memang New Civic lebih laku, sebagian konsumen sini memang kurang suka dengan model New Lancer.
Hehehe... fans beratnya mitsu komplain neh...
Mitsu untuk saat ini emang masih berada di peringkat 2 kalo diliat dari tingkat penjualan passenger car dan mobil niaga. Mitsu emang masih eksis, tapi nurut perkiraan gue tingkat penjualannya akan drop ditahun2 mendatang, terutama yg dari segmen passenger car-nya, unless mitsu selalu masukkan mobil2 ter-gres nya dgn harga yg kompetitif dibanding rival2nya. Setuju gak Bung Digit???
Hehehe ... gw rasa Mitsu masih tetap akan eksis di tahun2 mendatang . Mereka punya rencana dan strategi untuk meningkatkan volume penjualan baik mobil niaga ataupun penumpang.
FUMIO KUWAYAMA
Presiden Direktur PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors.
Optimisme kami tak terbendung dalam menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Kami selalu memiliki komitmen yang kuat, baik dalam pasar kendaraan penumpang maupun niaga dengan berupaya untuk terus memberikan kepuasan kepada konsumen kami dalam hal penyediaan kelengkapan jajaran produk kendaraan Mitsubishi.
Terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada para konsumen atas kepercayaan dan keyakinannya terhadap produk kendaraan Mitsubishi sehingga kami dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk turut membangun perekonomian di Indonesia.
Dengan segala komitmen dan kerja keras, kami memposisikan Mitsubishi sebagai salah satu pilar dalam industri otomotif di Indonesia, dan untuk itu, Mitsubishi sangat bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia dan akan selalu ada untuk kemajuan bersama.
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
Optimisme PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai agen tunggal pemegang merek Mitsubishi di Indonesia untuk mencapai angka penjualan diatas 100.000 unit pada tahun 2005 ini bukanlah sesuatu yang perlu diragukan. Karena hingga pertengahan tahun 2005 ini, KTB tetap mejadi salah satu pemain otomotif terbesar di Indonesia dengan menguasai sekitar 20% dari total penjualan seluruh merek di Indonesia. Penjualan dua tahun terakhir yaitu sebesar 77.104 unit pada tahun 2003 dan 89.950 unit pada tahun 2004 merupakan salah satu bukti keseriusan dan kesuksesan KTB untuk merambah pasar kendaraan penumpang dan niaga di Indonesia.
Bahkan untuk tahun 2005 ini, KTB berencana untuk memproduksi kendaraan niaga seperti Colt T120SS, Colt L300, Colt Diesel dan Fuso hingga 90.000 unit yang akan dirakit di pabrik perakitan kendaraan niaga Mitsubishi yang ada di Indonesia. Tidak ketinggalan pula sekitar 10.000 unit kendaraan penumpang yang akan diimpor dalam bentuk CBU (Complete Built Up) seperti Mitsubishi Strada, L200 Super Pick Up, Lancer dan Grandis sebagai pelengkap wujud eksistensi KTB di pasar otomotif Indonesia.
Demi memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat serta untuk menunjang pelayanan purna jual kendaraan Mitsubishi, KTB secara konsisten terus mengembangkan jaringan pemasarannya sejak tahun 1970 hingga kini mencapai 144 dealer resmi, 111 bengkel resmi serta 3.256 toko suku cadang yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain daripada itu, salah satu upaya KTB untuk menjamin layanan purna jual kendaraan Mitsubishi adalah dengan didirikannya Spare Parts Center pada tahun 1980 yang terus dikembangkan dengan inovasi-inovasi terbaru sehingga mulai tahun 1999 telah dilengkapi dengan sistem komputerisasi yang terintegrasi dengan tujuan agar pelayanan suku cadang untuk seluruh konsumen kendaraan Mitsubishi di seluruh pelosok Indonesia dapat terlayani dengan lebih cepat.
Jajaran produk kendaraan yang dipasarkan KTB , baik kendaraan penumpang maupun niaga, telah mendapatkan tempatnya tersendiri di pasar otomotif Indonesia. 63% pasar medium truk yang dikuasai Mitsubishi Colt Diesel menempatkan KTB sebagai market leader di kelas ini. Hingga saat ini KTB terus berusaha melengkapi jajaran produknya mulai dari kendaraan penumpang seperti Lancer, Galant, Kuda, Strada dan Grandis, kendaraan niaga ringan seperti Colt T120SS, Colt L300 dan L200 Super Pick Up hingga kendaraan niaga medium & berat yaitu Colt Diesel dan Fuso.
Mitsubishi Grandis, salah satu produk kendaraan penumpang yang baru diluncurkan awal tahun 2005 ini mendapat sambutan yang sangat baik dari masyarakat. Peluncuran Mitsubishi Grandis merupakan salah satu wujud pengembangan KTB yang berkesinambungan dalam menjawab tantangan pasar Indonesia, baik untuk kendaraan penumpang maupun niaga.
Penjabaran di atas adalah wujud komitmen KTB kepada masyarakat luas pada umumnya dan konsumen kendaraan Mitsubishi pada khususnya. Berita yang kerap berkembang belakangan ini perihal penutupan perakitan Mitsubishi Kuda dan Galant di Indonesia mengakibatkan salah pengertian di masyarakat luas. Mulai dari keresahan akan ketersediaan suku cadang kendaraan, hingga persepsi akan hilangnya kendaraan Mitsubishi di Indonesia. KTB tetap akan terus menjamin ketersediaan suku cadang untuk kendaraan Mitsubishi Kuda dan Galant meskipun produksi kedua kendaraan tersebut akan dihentikan. Komitmen KTB untuk menjamin ketersediaan suku cadang kendaraan yang dipasarkan di Indonesia dapat dibuktikan, salah satunya pada kendaraan Mitsubishi Colt T100 produksi tahun 1970-an yang kini sudah tidak diproduksi, dimana suku cadangnya masih dapat ditemukan di dealer dan toko suku cadang resmi Mitsubishi.
Dan sebagai agen tunggal pemegang merek kendaraan Mitsubishi di Indonesia, KTB tetap akan mengutamakan pasar otomotif di Indonesia dengan meluncurkan produk-produk baru kendaraan yang sesuai dengan pasar Indonesia di masa mendatang.
Pada akhirnya, KTB hendak mengungkapkan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada masyarakat luas pada umumnya dan konsumen kendaraan Mitsubishi pada khususnya atas kepercayaan yang telah diberikan kepada KTB dan produk kendaraan Mitsubishi selama ini. Kepercayaan tersebut merupakan kebanggaan dan pedoman untuk terus memposisikan Mitsubishi sebagai salah satu pilar dalam industri otomotif di Indonesia, serta turut membangun perekonomian bangsa. Semoga seluruh kekhawatiran serta pertanyaan masyarakat akan berita tentang KTB selama ini dapat terjawab dan akan menambah rasa cinta serta kepercayaan masyarakat terhadap KTB dan produk kendaraan Mitsubishi.
Kompleks Produksi kendaraan Mitsubishi di Pulo Gadung diatas lahan seluas 454.039m2, bukti eksistensi kendaraan Mitsubishi di pasar otomotif Indonesia.
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
KTB Spare Parts Center dengan sistem komputerisasi yang terintegrasi, jaminan ketersediaan suku cadang kendaraan Mitsubishi dengan proses yang cepat dan mudah.
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.