sebelumnya Minal Adzin Wal Faidzin. mohon maaf lahir batin..semoga setelah lebaran ini para santiers lebh mendapat karunia, kesehatan dan keselamatan..juga para mobil santi selalu sehat walafiat dan makin kinclong
singkat kata
setelah accident tegal yang merusak headlamp kiri serta mengharuskan berhenti seharian untuk ketok kenteng cat kami sampai madiun (rumah mertua)dengan selamat, setelah wajah kiri santi selesai di compound (cat) kami langsung ke bali untuk berlebaran (rumah ortu)....(lampu kiri saya rakit dengan cellotape dan lem super dan herannya utuh meski kaya mosaik...pokoknya bisa dipakai dan semua fungsi lampu masih ok..)
pas hari lebaran kami balik lagi ke madiun
apa dinyana...kali ini tabrakan lagi di probolonggo...penyebabnya jelas karena ke agresifan pengemudi (saya) dan kurang disiplin serta ngawurnya pengguna jalana lain yang menyebabkan tidak ada ke harmonisan di jalan raya...singkat kata pada suatu pertigaan dipusat kota probolinggo saya yang berada disisi kiri sebuah becak (disebelah kanannya sebuah pickup sedang menanti lampu merah yangs edang count down ( ada penunjuk detik situasi lampu lalin dari merah ke hijau) saat menunjukkan angka nol dan lampu menjadi hijau langsung santa fe kami (The raptor) meloncat dengan akselerasi terbaiknya untuk segera melaju lagi melanjutkan perjalanan ke arah barat menuju jmadiun...akselerasi yang baik dari mesin 2400 cc santa fe ternyata bubar stelah pickup yang disebelah kanan becak melaju menyalip becak dan berbelok kekiri...(mesti sopir cerdas ini punya filosofi sperti para bikers jakarta...salip becak dengan cepat dan potong didepannya...) soal mobil santa fe hitam mungkin tidak terlihat atau asumsinya saya akan maj pelan-pelan selepas lampu merah...) nyatanya tidak
akselerasi santa fe menyebabkan hidung kananmenabrak bak kiri pickup yang segera terlempar ke kanan sekita r 5 meter...santi sendiri harus rela lampu kanan ambyar (saya punguti pecahannya di pertigaan yang relatif ramai tersebut)...mau dikejar pickup tersebut sudah kabur seperti maling...mungkin takut mengganti kerugian melihat mobil build up yang jadi korban...atau takut pada hamba wet.. (anehnya ada pos polisi dipertigaan, ada sepeda motor patroli, tapi polisi tidak ada yang keluar, padahal sodokan santa fe pasti menimbulkan bunyi keras)
headlamp kanan sekarang hancur, meski masih berfungsi....wah ini jelas musibah level bencana kemanusiaan
alhasil malam itu samp[ai madiun dalam kondisi hati remuk...tahu harus repair hidung kanan dan belum tahu apa headlamp bisa dirakit (spares jelas nggak ada, diseluruh dunia jawa bali tidak ada kecuali jakarta...seluruh agen hyundai semarang,solo,yogya,surabaya,madiun,bandung, denpasar tidak ada spares headlamp santi)
paginya (21 sept)saya gedor bengkel kenteng cat besar dekat rumah (madiun)...meskipun sehari setelah lebaran pemiliknya (saya kenal waktu compound cat empat hari sebelumnya)mau membantu memperbaiki bodi kanan depan yang agak rusak...(hari itu ternyata ada 4 mobil lain masuk karena cuma bengkel itu yang buka (terpaksa) madiun ...gara-gara saya gedor)
untuk lampu headlamp kanan saya coba rakit lagi dan ajaibnya bisa ...hanya sedikit pecahan kaca dan plastik yang tertinggal di tempat kejadian...dengan tehnik jahit kawat dan lem super serta cello tape lampu itu bisa dipasang lagi dengan bentuk yang sama hanya agak bermosaik...untuk cat untungnya kita bisa pakai sisa cat waktu di tegal...karena toko cat belum ada yang buka tentunya (untungnya lagi kaleng kecil cat itu saya minta di tegal..
walhasil dua hari kemudian (tanggal 23) saya bisa berangkat ke jakarta dengan agak tidak terlalu remuk hati ...meskipun sedikit kurang pd namun yang penting santa fe kelihatan mulus meski kaca lampu depan agak bermosaik..namun keseluruhan ok (sebelum kecelakaan lampunya masih baru,,,jadi tetap kelihatan putih meskipun rakitan)
singkat kata lampu ini masih saya pakai kemana-mana sampai berhasil dapat gantinya kemarin (tgl 2 oktober)
dapat dengan harga Rp 800 ribu sebuah di atrium senen....(untungnya ada orang yang sudah order namun belum bayar sehingga bisa saya ambil...sebetulnya bisa lebih murah cuma malas nawar lebih rendah lagi).
lepas dari kejadian-kejadian itu ada hal positif selama di jalan
yaitu fuel consumption setiap leg saya ukur dengan cermat...rata-rata 9-10 km/ltr (pertamax) dan yang paling mengagumkan saat leg terakhir dari tegal masuk tol cikampek langsung ke rumah (pancoran ) The raptor ini berhasil mencapai 13.5 km/ltr ...
dan ini dengan kecepatan selalu tinggi,hanya direm kalau perlu merem ditambah hujan doa istri dikiri
disisi lain tidak ada mogok atau gangguan mesin seperti yang dialami bros yang lain..menurut saya karena oleh tehnisi hyundai lulusan korea pompa merangkap filter bensin yang letaknya ditank bensin sudah dibersihkan...menurut dia semua tehnik menghidupkan mobil dari macet mendadak mesti ditujukan untuk memaksa kotoran difilter rontok
ada gangguan tersendat-sendat, ternyata karena aki yang sudah agak lemah.tidak bisa mensuplai untuk ac...begitu ganti aki kering 80 ampere di kraksaan probolinggo sudah lancar lagi
cerita lebih detail nanti saja ya..saya mau bawa santi ganti kompresor ac yang ngadat...sudah perlu diganti agaknya..
oh ya untuk baret sekarang sudah ada cat merangkap dempul seperti kutex yang dijual di ace hardware..cukup pakai kapi kecil (bisa cutter atau obeng kecil) bisa mengisi luka baret yang dalam dan langsung menutup serta bisa rata lagi dengan compound putih...warna tersedia sesuai warna mobil...harga rp.50 ribu...
itu saja bros...capek ngetik sambil mengingat emosi waktu mudik..yang jelas santi jarang kalah kebut-kebutan..khususnya dengan bis sumber kencono dan akas yang raja jalanan di jawa timur..
hidup santi...!
