Rasa2nya kok kurang fair ya kalo kita membandingkan antara ANA vs Grand livina, apabila hanya dari point harga, posisi mesin dan akomodasi 7 seater.
IMHO, dua kendr tsb berbeda.
ANA basis MPV, GL basis sedan.
Dari sini aja sudah keliatan jauh, bahwa dari sisi kenyamanan, GL menang kemana mana. Ya jelas lah, yang GL ber-DNA sedan.
Tapi, di sisi akomodasi sebagai kuda beban, ANA / MPV lebih menang kemana2, karena ditunjang oleh karakter pengendalian dan suspensi yang juga berbeda.
Avanza/Xenia kalo dijejali 7 oarang, baru keliatan rada mendongak sedikit. Beda dengan GL, dijejali 4 dewasa + 2 anak ukuran SD aja udh mendongak dikit.
so, IMHO aja lo, GL lebih baik diversuskan saja dengan Ertiga, yang juga sama2 ber-DNA sedan.
ANA, bisa diversuskan Luxio, APV, dan Evalia.
Kalau ada yang keberatan dengan saya versuskan Luxio APV yang bermesin di bawah tempat duduk, apatah lagi A.N.A juga tidak boleh apple to apple diversuskan dengan GL, karena ANA ber RWD, dan GL ber FWD. Jelas lebih jomplang lagi. Kalo di tanjakan curam dengan full loaded, ANA jauh lebih menang traksi dibanding GL. Begitu juga kalau di jalan datar perkotaan, GL lebih menang telak dari sisi FC.
Maka dari itu, menurut hemat ane, akan lebih fair apabila memperbandingkan GL dengan Ertiga dan Colorado (cmiiw), sedangkan ANA, layak untuk diversuskan dengan Luxio, APV maupun Evalia..
Maaf kalo nubie terkesan sotoy dan lebay... hanya urun pendapat saja..
