Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1412
- Joined: Sun Nov 18, 2012 10:01
- Daily Vehicle: Pleiades
Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
kemaren lagi main ke daerah alsut, kebetulan ada kenalan di MI alsut, jadi yaa ane main2 ke showroom Subaru. Iseng2 pengen nyetir Legacy sekalian cari makan di luar, akhirnya saya dan teman saya jalan2 naik Legacy cari makan di sekitaran Alam Sutera. Jalan2 sekalian bikin review Legacy
note: bbrp foto diambil dari lokasi yang berbeda
Subaru Legacy sendiri adalah sedan mewah dari Subaru, dia sekelas Toyota Camry, Honda Accord, Nissan Teana, Mazda6, dan Hyundai Sonata. Harganya juga paling rendah dibanding kompetitornya dan menawarkan banyak fitur unggulan. Subaru Legacy yang sekarang itu terlihat lebih gemuk dan lebih besar dibanding Subaru Legacy sebelumnya, model sebelumnya malah kelihatan lebih cantik dan proporsional.
Subaru Legacy yang sekarang pintunya sudah tidak frameless, padahal inilah ciri khas Subaru Legacy. Tampang depannya memang sangat menggoda dan unik, mungkin bisa dibilang head turner. Untuk tampang belakangnya..hmm..gw kurang suka sih sebenernya, bagian pantatnya terlalu pendek sedangkan bodinya melebar ke samping, kelihatan jadi kurang proporsional.Badannya yang cukup lebar ini akan sedikit menyusahkan kalau dia diajak masuk ke dalam gang yang cukup sempit. Spion mobil bisa dilipat dan diatur dengan elektrik, cover spion masih body color dan dilengkapi lampu sen.
Versi Indonesia sendiri kemaren baru saja di facelift dengan pergantian grill, grill depan menjadi lebih tegas dan sama seperti all new Subaru Impreza.
untuk interiornya...black with silver trim..hmm ya bolehlah "not bad", walaupun kesan mewahnya tidak setajam Nissan Teana atau Toyota Camry. Interiornya minimalis dan sederhana tapi fungsional, build quality interiornya juga rapih. Dashboardnya ada soft touch dan hard plastic material, di dashboardnya juga ada MID yang menunjukkan FC, jam, sisa jarak tempuh, dll. Kursi pengemudi sudah electric in 10 ways. Gw suka lumbar support yang bisa diatur, kita bisa mengaturnya sedemikan rupa sehingga ada kesan "dipeluk" oleh kursi sehingga bisa duduk dengan nyaman. untuk head unit, 1CD with 6 speakers suaranya sudah cukup bagus dan dilengkapi fitur bluetooth. Kalau masih kurang puas dengan head unitnya, mungkin bisa diganti dengan punya Kenwood tanpa mengorbankan steering audio switch control.
gw suka tampilan speedometer Legacy yang sangat eye catchy dan tidak membosankan. Ada banyak tempat penyimpanan di mobil ini yang membuatnya begitu fungsional, sangat membantu untuk perjalanan jauh, nggak perlu repot mesti nyimpen duit untuk bayar parkir dan tol, permen, dan minuman bertumpuk2 jadi satu, dengan laci yang banyak, semua bisa dipisah. buat gw, posisi duduk jauh lebih nyaman dan lebih enak dibanding Subaru Impreza, yah namanya juga sedan mewah..jelaslah lebih nyaman. Kursi belom jok kulit, tapi ada vendor yang bisa mengerjakan jok kulit untuk Legacy (karena ada airbag di kursi). Belom ada auto on/off headlamp dan auto sensing wiper di Legacy ini. Untuk perjalanan jauh, ada cruise control yang hanya bisa dipakai ketika jalan tol lenggang..juga membantu menghemat bahan bakar.
Dual Zone Automatic Climate Control, AC nya dingin brrrr...2nd row Legacy ini sangat luas dan lebar, posisi duduk ya lumayan nyaman. Tinggi gw itu sekitar 180cm, walaupun kursi di depan sudah mentok ke belakang, tapi sisa legroom yang ada masih sangat luas. Sayangnya penumpang belakang tidak bisa menikmati fitur apa2 selain bangku yang luas dan nyaman, kabin bagian belakang kelewat simpel, menandakan si Legacy ini bener2 driver oriented vehicle..
untuk fitur safety, rem depan cakram ventilasi dan belakang cakram solid dibantu dengan sistem 4 channel ABS with Electronic Brake Distribution, Vehicle Dynamic Control with Traction Control sytem, Dual Front + Dual Side Front + Dual Full Length Curtain + Driver Knee Airbags (7 airbag system), Hill Start Assist, Engine Immobilizer, Parking Sensor, Rear Camera, dll..safety fiturnya bisa dibilang cukup lengkap dan menjadi nilai plus dibanding kompetitornya, good job Subaru
oke kita coba jalan dengan Legacy..all around visibility sangat bagus..hmm, rem tangan elektrik ini sempet buat bingung juga pengoperasiannya, maklum nggak biasa pake rem tangan elektrik..hehehehe. Sayang mesin Natural Aspirated Legacy disini masih pake EJ series, belom pake FB series. tarikan awalnya ya agak lemot sih, bodi sebesar ini cuma ditenagai dengan mesin 2000cc saja + transmisi hanya CVT..begitu nyentuh 60kmh baru deh enakan tarikannya. Untuk handling bisa dibilang dia 11:12 dengan Impreza, sangat mantap dan gigit banget ama aspal, suspensi juga sangat empuk dan nyaman, body roll bisa dibilang sangat minim ketika diajak menikung. Legacy ini sangat nyaman dan fun to drive untuk dikendarai, menjadikannya partner yang cocok untuk diajak berkendara jarak jauh. Stir bisa diatur naik turun dan maju mundur untuk kenyamanan mengemudi dan mencegah tangan pegel..
untuk Fuel Consumption, yaa standarlah untuk sedan ukuran besar..dalam kota 1:7 s/d 1:9 dan tadi untuk jalanan lenggang dan konstan 80kmh dia bisa mencatat hingga 1:13 s/d 1:14..not bad for a mid size sedan with fuel tank capacity 65L. Road Noise nya....hmm...jujur dia agak sedikit lebih noisy dibanding Camry dan Accord. Transmisi CVT nya bikin mobilnya lemot, CVT nya dilengkapi 6 speed manual mode with paddle shifter, mainin paddle shifternya sih enak, lebih enak ngendarain Legacy pake paddle shifter daripada "D mode". Untuk lampu depan, Projector Halogen standar dilengkapi manual levelizer dan tidak dilengkapi dengan headlamp washer
ban dengan ring 16 inchi..kayaknya kekecilan untuk Legacy, dia lebih cocok pake ring 17 inchi agar kelihatan proporsional dengan tubuhnya yang besar. ring 18 inchi yang dipake di Legacy GT malah kelihatan rada aneh dan terlalu rame..
overall, dia layak dimiliki bagi siapa saja yang menyukai mengemudi dan ingin merasakan sesuatu yang lain dari biasanya, a head turner with unique driving characteristic. range harga termasuk affordable dan paling murah dikelasnya. Tentu saja dia tidak secanggih Mazda6 dengan segala pernak perniknya, tapi untuk urusan fun to drive, cukup susah mengalahkan si Legacy yang sangat handal melahap tikungan.
segitu aja dulu deh review singkat ane, mohon maaf kalo ada salah kata dan kurang menarik
note: bbrp foto diambil dari lokasi yang berbeda
Subaru Legacy sendiri adalah sedan mewah dari Subaru, dia sekelas Toyota Camry, Honda Accord, Nissan Teana, Mazda6, dan Hyundai Sonata. Harganya juga paling rendah dibanding kompetitornya dan menawarkan banyak fitur unggulan. Subaru Legacy yang sekarang itu terlihat lebih gemuk dan lebih besar dibanding Subaru Legacy sebelumnya, model sebelumnya malah kelihatan lebih cantik dan proporsional.
Subaru Legacy yang sekarang pintunya sudah tidak frameless, padahal inilah ciri khas Subaru Legacy. Tampang depannya memang sangat menggoda dan unik, mungkin bisa dibilang head turner. Untuk tampang belakangnya..hmm..gw kurang suka sih sebenernya, bagian pantatnya terlalu pendek sedangkan bodinya melebar ke samping, kelihatan jadi kurang proporsional.Badannya yang cukup lebar ini akan sedikit menyusahkan kalau dia diajak masuk ke dalam gang yang cukup sempit. Spion mobil bisa dilipat dan diatur dengan elektrik, cover spion masih body color dan dilengkapi lampu sen.
Versi Indonesia sendiri kemaren baru saja di facelift dengan pergantian grill, grill depan menjadi lebih tegas dan sama seperti all new Subaru Impreza.
untuk interiornya...black with silver trim..hmm ya bolehlah "not bad", walaupun kesan mewahnya tidak setajam Nissan Teana atau Toyota Camry. Interiornya minimalis dan sederhana tapi fungsional, build quality interiornya juga rapih. Dashboardnya ada soft touch dan hard plastic material, di dashboardnya juga ada MID yang menunjukkan FC, jam, sisa jarak tempuh, dll. Kursi pengemudi sudah electric in 10 ways. Gw suka lumbar support yang bisa diatur, kita bisa mengaturnya sedemikan rupa sehingga ada kesan "dipeluk" oleh kursi sehingga bisa duduk dengan nyaman. untuk head unit, 1CD with 6 speakers suaranya sudah cukup bagus dan dilengkapi fitur bluetooth. Kalau masih kurang puas dengan head unitnya, mungkin bisa diganti dengan punya Kenwood tanpa mengorbankan steering audio switch control.
gw suka tampilan speedometer Legacy yang sangat eye catchy dan tidak membosankan. Ada banyak tempat penyimpanan di mobil ini yang membuatnya begitu fungsional, sangat membantu untuk perjalanan jauh, nggak perlu repot mesti nyimpen duit untuk bayar parkir dan tol, permen, dan minuman bertumpuk2 jadi satu, dengan laci yang banyak, semua bisa dipisah. buat gw, posisi duduk jauh lebih nyaman dan lebih enak dibanding Subaru Impreza, yah namanya juga sedan mewah..jelaslah lebih nyaman. Kursi belom jok kulit, tapi ada vendor yang bisa mengerjakan jok kulit untuk Legacy (karena ada airbag di kursi). Belom ada auto on/off headlamp dan auto sensing wiper di Legacy ini. Untuk perjalanan jauh, ada cruise control yang hanya bisa dipakai ketika jalan tol lenggang..juga membantu menghemat bahan bakar.
Dual Zone Automatic Climate Control, AC nya dingin brrrr...2nd row Legacy ini sangat luas dan lebar, posisi duduk ya lumayan nyaman. Tinggi gw itu sekitar 180cm, walaupun kursi di depan sudah mentok ke belakang, tapi sisa legroom yang ada masih sangat luas. Sayangnya penumpang belakang tidak bisa menikmati fitur apa2 selain bangku yang luas dan nyaman, kabin bagian belakang kelewat simpel, menandakan si Legacy ini bener2 driver oriented vehicle..
untuk fitur safety, rem depan cakram ventilasi dan belakang cakram solid dibantu dengan sistem 4 channel ABS with Electronic Brake Distribution, Vehicle Dynamic Control with Traction Control sytem, Dual Front + Dual Side Front + Dual Full Length Curtain + Driver Knee Airbags (7 airbag system), Hill Start Assist, Engine Immobilizer, Parking Sensor, Rear Camera, dll..safety fiturnya bisa dibilang cukup lengkap dan menjadi nilai plus dibanding kompetitornya, good job Subaru
oke kita coba jalan dengan Legacy..all around visibility sangat bagus..hmm, rem tangan elektrik ini sempet buat bingung juga pengoperasiannya, maklum nggak biasa pake rem tangan elektrik..hehehehe. Sayang mesin Natural Aspirated Legacy disini masih pake EJ series, belom pake FB series. tarikan awalnya ya agak lemot sih, bodi sebesar ini cuma ditenagai dengan mesin 2000cc saja + transmisi hanya CVT..begitu nyentuh 60kmh baru deh enakan tarikannya. Untuk handling bisa dibilang dia 11:12 dengan Impreza, sangat mantap dan gigit banget ama aspal, suspensi juga sangat empuk dan nyaman, body roll bisa dibilang sangat minim ketika diajak menikung. Legacy ini sangat nyaman dan fun to drive untuk dikendarai, menjadikannya partner yang cocok untuk diajak berkendara jarak jauh. Stir bisa diatur naik turun dan maju mundur untuk kenyamanan mengemudi dan mencegah tangan pegel..
untuk Fuel Consumption, yaa standarlah untuk sedan ukuran besar..dalam kota 1:7 s/d 1:9 dan tadi untuk jalanan lenggang dan konstan 80kmh dia bisa mencatat hingga 1:13 s/d 1:14..not bad for a mid size sedan with fuel tank capacity 65L. Road Noise nya....hmm...jujur dia agak sedikit lebih noisy dibanding Camry dan Accord. Transmisi CVT nya bikin mobilnya lemot, CVT nya dilengkapi 6 speed manual mode with paddle shifter, mainin paddle shifternya sih enak, lebih enak ngendarain Legacy pake paddle shifter daripada "D mode". Untuk lampu depan, Projector Halogen standar dilengkapi manual levelizer dan tidak dilengkapi dengan headlamp washer
ban dengan ring 16 inchi..kayaknya kekecilan untuk Legacy, dia lebih cocok pake ring 17 inchi agar kelihatan proporsional dengan tubuhnya yang besar. ring 18 inchi yang dipake di Legacy GT malah kelihatan rada aneh dan terlalu rame..
overall, dia layak dimiliki bagi siapa saja yang menyukai mengemudi dan ingin merasakan sesuatu yang lain dari biasanya, a head turner with unique driving characteristic. range harga termasuk affordable dan paling murah dikelasnya. Tentu saja dia tidak secanggih Mazda6 dengan segala pernak perniknya, tapi untuk urusan fun to drive, cukup susah mengalahkan si Legacy yang sangat handal melahap tikungan.
segitu aja dulu deh review singkat ane, mohon maaf kalo ada salah kata dan kurang menarik
#menolaklupa
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2726
- Joined: Wed Feb 08, 2012 11:57
- Location: Bekasi
- Daily Vehicle: 2013 Honda Vario 125
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
mantap reviewnya om
emang keren nih legacy yg baru pernah nemu yg warna hitam di gading bikin seger mata
btw legacy yg baru cuma 1 varian doang om??
outback msh dijual ga sih??
emang keren nih legacy yg baru pernah nemu yg warna hitam di gading bikin seger mata
btw legacy yg baru cuma 1 varian doang om??
outback msh dijual ga sih??
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 12275
- Joined: Wed Jan 23, 2013 10:18
- Location: Indonesia
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Shell super diamankan...
Mantap ripiunya..
Cocok buat org yg dh bosan ama keberadaan Camry dkk....
Mantap ripiunya..
Cocok buat org yg dh bosan ama keberadaan Camry dkk....
2021 Fortuner VRZ
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1412
- Joined: Sun Nov 18, 2012 10:01
- Daily Vehicle: Pleiades
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
mantap reviewnya om
emang keren nih legacy yg baru pernah nemu yg warna hitam di gading bikin seger mata
btw legacy yg baru cuma 1 varian doang om??
outback msh dijual ga sih??
Legacy ada 2 varian, yang satu lagi varian Turbo 2.5GT udah fullspec, 5 speed AT, electric sunroof, jok kulit, HID headlamp with headlamp washer, SI-Drive..konsumsi bensin yaa sedikit lebih boros yang 2.5GT sih, tapi worthed dengan tenaga 265hp yang dikeluarkan oleh EJ25 Turbo
Outback masih kok om, malah akhir2 ini kata kenalan saya mulai meningkat penjualan Outback di Indonesia, di daerah Puri Indah sendiri Outback udah mulai banyak yang berkeliaran, FC nya juga saya denger dari orang2 termasuk irit untuk 2500cc SUV. Outback sendiri ada 2 trim level, 2.5i ama 3.6R..mesin Outback 2.5i my2013 udah yang baru, Natural Aspirated FB25 DOHC
#menolaklupa
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 8594
- Joined: Mon Dec 31, 2012 5:45
- Location: Central Park, JakBar
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Velgnya kecil banget ya 16 inch ? Kabinnya juga plain banget
Tapi AWD-nya mantab
Tapi AWD-nya mantab
-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 74
- Joined: Fri Aug 31, 2007 16:58
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
velg-nya mirip punya kijang LGX 2003 ane
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2494
- Joined: Sun Sep 30, 2012 11:22
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
entah beneran atau feeling yang tapi kalo ngeliat tampang depan dari semua line up subaru pasti udah bisa nebak itu subaru, cuman ane masih bingung apa ya yang khas (bukan emblem nya).
Here Come's The Best Car - Coming soon
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 12275
- Joined: Wed Jan 23, 2013 10:18
- Location: Indonesia
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Tentu sj emblem "Symetrical AWD" di kap bagasi belakang setiap mbl Subby...
2021 Fortuner VRZ
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1412
- Joined: Sun Nov 18, 2012 10:01
- Daily Vehicle: Pleiades
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
entah beneran atau feeling yang tapi kalo ngeliat tampang depan dari semua line up subaru pasti udah bisa nebak itu subaru, cuman ane masih bingung apa ya yang khas (bukan emblem nya).
kayaknya dari "garis desain" bagian depannya deh om, mirip2 semua mobil Subaru sekkarang
perhatiin aja Impreza, Legacy, XV, Forester, ama Outback..semuanya mirip tampang depannya
kyknya nggak semua mobil Subie ada lambang ini...Stella, BRZ, Lucra, Pleo, ama Trezia nggak punya emblem "Symmetrical AWD"Tentu sj emblem "Symetrical AWD" di kap bagasi belakang setiap mbl Subby..
eh...kayaknya ane ada yang kelupaan mengenai posisi duduk Legacy..posisi duduknya rada tinggi nggak kayak sedan pada umumnya, jadi berasa nyetir small crossover..hal bagusnya yaa visibility ke depan jadi luas banget, minusnya rasanya jadi nggak kayak nyetir sedan..
#menolaklupa
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4362
- Joined: Sat Apr 21, 2007 12:40
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
BM itu singkatan apa ya om ? "Black Market" kah ?
Norival Fuel Enhancer
Gold, Platinum, Diesel, DRAG SERIES & Oil Enhancer
FB (id : Torry Parantoro)
hp/WA : 081328516999
Gold, Platinum, Diesel, DRAG SERIES & Oil Enhancer
FB (id : Torry Parantoro)
hp/WA : 081328516999
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 12275
- Joined: Wed Jan 23, 2013 10:18
- Location: Indonesia
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4362
- Joined: Sat Apr 21, 2007 12:40
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
ooooh... maafkan kegeblekan saya ...ricz wrote:BM itu kode sasisnya om...
Norival Fuel Enhancer
Gold, Platinum, Diesel, DRAG SERIES & Oil Enhancer
FB (id : Torry Parantoro)
hp/WA : 081328516999
Gold, Platinum, Diesel, DRAG SERIES & Oil Enhancer
FB (id : Torry Parantoro)
hp/WA : 081328516999
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 507
- Joined: Wed Mar 27, 2013 2:05
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Thanks short reviewnya, Bro Haris
tadinya saya juga sempat mikir mau ambil Legacy drpd Impreza, tapi setelah lihat fitur2nya2 yg 11-12, bahkan tdk ada MID yg selengkap Impreza, dan model luarnya yg menurut saya terlalu gemuk, serta tarikan yg saya duga leboh lemot dr impreza (secara bobot lebih besar tapi mesin sama), saya bersyukur tetap ambil Impreza.
Soal kemewahan interior dan nyaman jelas menang legacy, tapi kalau fun to drive, Impreza lebih lincah dan gesit IMHO.
Cheers!
tadinya saya juga sempat mikir mau ambil Legacy drpd Impreza, tapi setelah lihat fitur2nya2 yg 11-12, bahkan tdk ada MID yg selengkap Impreza, dan model luarnya yg menurut saya terlalu gemuk, serta tarikan yg saya duga leboh lemot dr impreza (secara bobot lebih besar tapi mesin sama), saya bersyukur tetap ambil Impreza.
Soal kemewahan interior dan nyaman jelas menang legacy, tapi kalau fun to drive, Impreza lebih lincah dan gesit IMHO.
Cheers!
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 532
- Joined: Mon Jun 03, 2013 18:49
- Location: Jakarta-Bandung (via Tol)
- Daily Vehicle: 2009 Toyota Vellfire
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
interior nya plain banget ya kalo dibandingin sama rival2 nya... tapi kayaknya asik buat jalan jauh yang banyak belok2an..
harga on the road nya berapa nih om?
harga on the road nya berapa nih om?
For everything, there is a season, there is a reason...
2009 Toyota Vellfire
2010 Honda Jazz RS
2009 Toyota Vellfire
2010 Honda Jazz RS
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3148
- Joined: Sat Mar 30, 2013 0:52
- Location: idn, 18 mdpl
- Daily Vehicle: b48 1gd 4a9
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
pake AWD gak??
MID??
CRUISE CONTROL??
lampu & wiper otomatis??
keyless???
reviewnya kurang greget omm
MID??
CRUISE CONTROL??
lampu & wiper otomatis??
keyless???
reviewnya kurang greget omm
engine roaring!
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3148
- Joined: Sat Mar 30, 2013 0:52
- Location: idn, 18 mdpl
- Daily Vehicle: b48 1gd 4a9
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
new_shogun wrote:velg-nya mirip punya kijang LGX 2003 ane
tp lgx ente 4 baut omm
tpi okelah brarti palek LGX udah ngepor dr 2003
engine roaring!
-
- SM Specialist
- Posts: 9769
- Joined: Thu Jun 12, 2008 19:51
- Location: Pasar Minggu, Jakarta
- Daily Vehicle: Toyota Alphard
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Salah satu update mobil yang mengecewakan....
Secara general dari design, betul-betul penurunan dari generasi sebelumnya.. Exterior detail kemewahannya berkurang- selain kaca frameless yang hilang, D pillar yang biasanya kaca jadi bukan kaca.. Padahal dua ini merupakan statement kasta utama di bagian eksterior yang membedakan dengan rival.
Interior makin banyak plasticky bits walaupun desainnya di update tapi malah menambah kesan murah.. electronic handbrake menggantikan konvensional mengurangi kesan sporty nya.. Dannn.... Transmisi automatic 5-speed oprekan ProDrive diganti CVT...
Secara general dari design, betul-betul penurunan dari generasi sebelumnya.. Exterior detail kemewahannya berkurang- selain kaca frameless yang hilang, D pillar yang biasanya kaca jadi bukan kaca.. Padahal dua ini merupakan statement kasta utama di bagian eksterior yang membedakan dengan rival.
Interior makin banyak plasticky bits walaupun desainnya di update tapi malah menambah kesan murah.. electronic handbrake menggantikan konvensional mengurangi kesan sporty nya.. Dannn.... Transmisi automatic 5-speed oprekan ProDrive diganti CVT...
Anda sudah TEST DRIVE belum?...
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1412
- Joined: Sun Nov 18, 2012 10:01
- Daily Vehicle: Pleiades
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
iyaa om, jelas Impreza lebih gesit dan lincah karena lebih kurus dan ringan..tapi kalo mau ngejer nyaman sih ya pilih Legacy..Legacy Natural Aspirated versi Indonesia emang lemot sih, mesinnya cuma 2000cc (150hp), bandingin ama kompetitornya yang dah nyentuh 170-180an hpThanks short reviewnya, Bro Haris
tadinya saya juga sempat mikir mau ambil Legacy drpd Impreza, tapi setelah lihat fitur2nya2 yg 11-12, bahkan tdk ada MID yg selengkap Impreza, dan model luarnya yg menurut saya terlalu gemuk, serta tarikan yg saya duga leboh lemot dr impreza (secara bobot lebih besar tapi mesin sama), saya bersyukur tetap ambil Impreza.
Soal kemewahan interior dan nyaman jelas menang legacy, tapi kalau fun to drive, Impreza lebih lincah dan gesit IMHO.
Cheers!
iyaa interiornya plain banget, emang bener2 driver oriented vehicle yang siap melibas semua jenis tikungan..teman yang mengasyikan untuk jalan jauh..harganya ? pricelist OTR 450jt...tapi diskonnya...harganya bisa dibawah Impreza 2.0i-S (Impreza 2.0i-S 399jt OTR)interior nya plain banget ya kalo dibandingin sama rival2 nya... tapi kayaknya asik buat jalan jauh yang banyak belok2an..
harga on the road nya berapa nih om?
- Symmetrical AWD pasti dongpake AWD gak??
MID??
CRUISE CONTROL??
lampu & wiper otomatis??
keyless???
- MID nya sederhana sekali
- Cruise Control pasti ada
- Automatic Headlight + Rain Sensing Wiper = nggak ada
- Keyless entry = cuma yang di Legacy GT seinget gw
untuk interior emang masih ada cheap hard plastic material di dashboard, ada juga sih soft touch materialnya..cuma ya itu..black interior with silver trim panel membuat kesannya agak terlalu...murahan..harusnya dikompensasi dengan penggunaan wood panel..yaa ini pendapat ane ajaSalah satu update mobil yang mengecewakan....
Secara general dari design, betul-betul penurunan dari generasi sebelumnya.. Exterior detail kemewahannya berkurang- selain kaca frameless yang hilang, D pillar yang biasanya kaca jadi bukan kaca.. Padahal dua ini merupakan statement kasta utama di bagian eksterior yang membedakan dengan rival.
Interior makin banyak plasticky bits walaupun desainnya di update tapi malah menambah kesan murah.. electronic handbrake menggantikan konvensional mengurangi kesan sporty nya.. Dannn.... Transmisi automatic 5-speed oprekan ProDrive diganti CVT...
ane juga gak suka ama electronic hand brake, lebih suka yang konvesional biasa..transmisi Auto 5-speed di Legacy 5th gen cuma ada di Legacy 2.5GT ama Legacy 3.6R..Legacy 2.0GT yang terbaru juga CVT doang tapi ada 8 speed manual mode dengan catatan SI-Drive = sport sharp mode activated, kalo normalnya cuma 6 speed doang
#menolaklupa
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 109
- Joined: Sun Jun 30, 2013 11:25
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 11277
- Joined: Sat Nov 27, 2010 1:07
- Location: Yogya Is Timewa
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Pertama liat eksteriornya, saya masih bisa sedikiit memaafkan ketiadaan pillarless..
Allround exterior body, tidak memalukan.
Masuk ke interior, aduh maap banget,...memilukan..
Memilukan disini, bukan di cheapy plastic, tapi kentara kesan akan kebingungan konsep.
Mau ke konsep mewah karena membawa nama Legacy, tapi malahan nuansa metal silver yang diumbar keluar di sekujur dashboard, ditambah lagi nuansa metercluster kurang menguatkan kesan mewah yang harusnya diumbar karena membawa panji nama Legacy. Ini nuansa sport ini..
Mau ke konsep sport karena nama Subaru dan AWD nya, kenapa bodynya begitu bongsor, ada electric parking brake dan transmisi CVT...? Ini nuansa kemewahan ala Camry dan Teana harusnya.
Mau dibawa kemanaaa....?
Maaf rookie jadul geblek kebablasan kasih statement geblek..
Allround exterior body, tidak memalukan.
Masuk ke interior, aduh maap banget,...memilukan..
Memilukan disini, bukan di cheapy plastic, tapi kentara kesan akan kebingungan konsep.
Mau ke konsep mewah karena membawa nama Legacy, tapi malahan nuansa metal silver yang diumbar keluar di sekujur dashboard, ditambah lagi nuansa metercluster kurang menguatkan kesan mewah yang harusnya diumbar karena membawa panji nama Legacy. Ini nuansa sport ini..
Mau ke konsep sport karena nama Subaru dan AWD nya, kenapa bodynya begitu bongsor, ada electric parking brake dan transmisi CVT...? Ini nuansa kemewahan ala Camry dan Teana harusnya.
Mau dibawa kemanaaa....?
Maaf rookie jadul geblek kebablasan kasih statement geblek..
" It is not the eyes that are blind, but the hearts "
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 960
- Joined: Wed Aug 14, 2013 13:07
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Om, boleh tanya kenalannya untuk Forester turbo Gen3 mentok di berapa? ane dikasih 375jt...lagi mau dinego ke kepala cabang katanya...gak asik kalo segitu mah . Makasih seblumnyaharistk7 wrote:kemaren lagi main ke daerah alsut, kebetulan ada kenalan di MI alsut, ...
Matikan HP/SmartP/BB/iPhone dalam pesawat, Gak usah sok penting - kalo penting nggak naik kelas Ekonomi
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 8594
- Joined: Mon Dec 31, 2012 5:45
- Location: Central Park, JakBar
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Dengan harganya yang cuma segitu, ini mobil udah worth it banget sebenernya...
Sayang, Subaru emang ga jago bikin interior mewah...
Sayang, Subaru emang ga jago bikin interior mewah...
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1412
- Joined: Sun Nov 18, 2012 10:01
- Daily Vehicle: Pleiades
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
@ om vanz: hehehehe, untuk interior versi Indonesia emang yaa rada menyedihkan sih sebenernya dibanding kompetitornya, bahkan interior Mazda6 yang juga driver oriented lebih sedep dipandang..tapi kalo liat interior versi JDM/Aussie/North America/Eropa...itu mantep banget, ada layar sentuh gede buat Navigasi + 9 speaker Harman Kardon, wood panel, interior cerah, memory seat..untuk versi 2.0GT JDM dikasih carbon look panel..kalo untuk nuansa metal silver sih, mungkin karena ini versi paling bawah ya jadinya cuma silver trim look yang bikin kesannya makin murahan banget
generasi ke 5 ini emang bodynya melar banget, rada bongsor, good side nya ya interiornya luas banget..untuk meter clusternya..masih jauh lebih enak dilihat yang ini dibanding Impreza..transmisi CVT mungkin Subby juga ngejer Fuel Consumption buat menarik minat new user, tapi setidaknya masih bisa dimainin mode manual 6 speed, yang versi 2.0GT bisa dimainin 8 speed
meter cluster pre-facelift + 2.0i version (pre and facelift model)
facelift clustermeter
ada welcome screennya pula
@ om ecco: kenalan saya udah pindah ke MI Harmoni
@ om amfibi: yup, emang gak pernah jago bikin interior..setidaknya gak seaneh Tribeca
generasi ke 5 ini emang bodynya melar banget, rada bongsor, good side nya ya interiornya luas banget..untuk meter clusternya..masih jauh lebih enak dilihat yang ini dibanding Impreza..transmisi CVT mungkin Subby juga ngejer Fuel Consumption buat menarik minat new user, tapi setidaknya masih bisa dimainin mode manual 6 speed, yang versi 2.0GT bisa dimainin 8 speed
meter cluster pre-facelift + 2.0i version (pre and facelift model)
facelift clustermeter
ada welcome screennya pula
@ om ecco: kenalan saya udah pindah ke MI Harmoni
@ om amfibi: yup, emang gak pernah jago bikin interior..setidaknya gak seaneh Tribeca
Last edited by haristk7 on Wed Dec 18, 2013 10:12, edited 1 time in total.
#menolaklupa
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 12275
- Joined: Wed Jan 23, 2013 10:18
- Location: Indonesia
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Interiornya juelekkkkk banget... kek panel silver di Alay...
Kasi panel kayu / karbon kek...
Kasi panel kayu / karbon kek...
2021 Fortuner VRZ
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 960
- Joined: Wed Aug 14, 2013 13:07
Re: Review: Subaru Legacy 2.0i Sedan BM series
Gimana kalo tempel stiker aja interiornya...pikacu atau hello kitty gitu wkwkwkwkwk
Matikan HP/SmartP/BB/iPhone dalam pesawat, Gak usah sok penting - kalo penting nggak naik kelas Ekonomi