Mercedes Menetapkan Standar Baru buat Sebuah SUV

Ingin membahas hal-hal umum mengenai mobil dan otomotif, silakan bahas disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
handling
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2297
Joined: Thu Jul 29, 2004 11:09

Mercedes Menetapkan Standar Baru buat Sebuah SUV

Post by handling »

DENGAN diperkenalkannya Mercedes Benz New M-Class di Detroit Motor Show 2005, Januari lalu, Mercedes Benz telah menetapkan standar baru bagi sport utility vehicle. Bagaimana tidak, perusahaan pembuat mobil yang berbasis di Stuttgart itu mencangkokkan berbagai perangkat canggih dari S-Class, flagship dari jajaran mobil buatan Mercedes Benz, pada M-Class.

SIMAK saja, mulai dari 7 G-TRONIC, persneling otomatik dengan 7 tingkat kecepatan yang dilengkapi tiptronic, suspensi udara AIRMATIC, sampai teknologi keamanan aktif mutakhir PRE-SAFE.

Selain itu, M-Class juga dipersenjatai dengan sistem penggerak 4 roda terkini 4-ETS, tiga gardan (depan, tengah, dan belakang) yang bisa dikunci secara elektronik, serta low range gear (gigi persneling rendah). Itu membuat M-Class keluaran tahun 2005 andal dan tangguh di medan offroad berat.

Dengan segala perlengkapan yang disandangnya itu, diperkirakan mobil yang akan memasuki pasar Amerika Serikat pada musim semi ini (bulan Maret-April), dan pasar Eropa pada musim panas mendatang (Juni-Juli), akan mengukuhkan kembali posisinya yang terdepan di sport utility vehicle (SUV) menengah yang mampu menjelajahi medan offroad berat. M-Class 2005 akan berhadap-hadapan dengan Porsche Cayenne, Range Rover, dan Volkswagen Touareg yang juga disiapkan untuk medan offroad berat.

Desain sosok M-Class 2005 benar-benar mewakili karakter kendaraan offroad generasi kedua. Kaca belakang yang diperpanjang sampai ke samping, bentuk spakbor, dan garis-garis bodinya mencerminkan nuansa sport. Nuansa itu juga dicerminkan oleh proporsi bodi M-Class, yang jika dibandingkan dengan pendahulunya lebih panjang 15 sentimeter (cm), menjadi 4,780 meter, lebih lebar 7,1 cm, menjadi 1,911 meter, dan 0,5 cm lebih rendah, menjadi 1,815 meter dengan rak di atap (roof rack). Jarak as ban depan dengan as ban belakang (wheelbase) bertambah panjang 9,5 cm, menjadi 2,915 meter. Nilai tahanan angin (Cd value) pun diturunkan dari 0,40 menjadi 0,34.

Dan, untuk keluaran tahun 2005, Mercedes Benz menyediakan empat varian dengan empat pilihan mesin. Yang pertama adalah mesin diesel 6 silinder dalam konfigurasi V (V6) yang menggunakan teknologi commonrail generasi ketiga yang dipasang pada ML329 CDI serta menghasilkan tenaga maksimum 224 PK dan torsi puncak 510 Nm mulai dari 1.600 rpm. Kedua, mesin diesel V6, commonrail, yang dipasang pada Ml280 CDI serta menghasilkan tenaga maksimum 190 PK dan torsi maksimum 440 Nm. Kedua mesin diesel itu mengonsumsi bahan bakar 1 liter untuk menempuh jarak 10,63 kilometer (gabungan antara pengendaraan dalam kota dan luar kota). Ketiga, mesin bensin V6 yang dipasang pada ML350 serta menghasilkan tenaga maksimum 272 PK dan torsi maksimum 350 Nm. Keempat, yang merajai seluruh jajaran M-Class adalah ML500 yang menyandang mesin V8 dan menghasilkan tenaga maksimum 306 PK.

Untuk model V6 menggunakan pelek (velg) alloy 17 inci dengan ban berukuran 235/65 R17, sedangkan untuk model V8 menggunakan pelek alloy 18 inci dengan ban berukuran 255/55 R18, yang membuat sosok M-Class baru menjadi sangat sporty.

PERSNELING otomatik dengan 7 tingkat kecepatan yang dilengkapi Tiptronic, 7G-TRONIC, merupakan perlengkapan standar M-Class 2005. 7G-TRONIC dilengkapi dengan intelligent shift management yang memungkinkan tenaga dan torsi mesin disalurkan ke keempat roda secara optimal, tanpa membuatnya menjadi boros dalam mengonsumsi bahan bakar. Karena dilengkapi Tiptronic, maka pengendara dapat menaikkan dan menurunkan gigi persneling tanpa kehadiran kopling, yang oleh Mercedes dinamakan Direct Select, melalui tangkai persneling yang terletak di dekat setir atau melalui tombol-tombol yang terdapat di setir.

Untuk menyempurnakan kemampuan offroad-nya, M-Class 2005 dilengkapi dengan suspensi udara AIRMATIC yang bisa menaikkan ground clearance (ketinggian kendaraan dari permukaan tanah) setinggi 11-29,1 sentimeter (cm). Dengan ground clearance setinggi itu, M-Class 2005 bisa melintasi genangan air sedalam 60 cm. Dan, suspensi udara itu juga secara signifikan meningkatkan kenyamanan berkendara di jalan (onroad). AIRMATIC itu juga dilengkapi adaptive damping system (ADS) yang mengatur agar shokbreker menyesuaikan diri dengan kondisi jalan.

Penempatan suspensi double- wishbone aluminium di depan memberikan sumbangan yang signifikan dalam mengurangi suara bising yang muncul dari gesekan roda dengan permukaan jalan, dan menjamin pengendaraan yang impresif. Apalagi as roda belakang dilengkapi sistem suspensi four- link.

M-Class 2005 juga dilengkapi dengan sistem keamanan (safety) terkini Mercedes Benz, PRE-SAFE, yang menjadi perlengkapan standar S-Class, untuk menjamin keamanan pengendara dan penumpang. PRE-SAFE yang dihubungkan dengan electronic stability program (ESP) bekerja seperti panca-indra manusia, di mana sistem itu akan segera bereaksi saat mendeteksi mobil melakukan manuver yang membahayakan, atau mobil berada di ambang bahaya. Misalnya mengencangkan sabuk pengaman (seatbelt) bagi pengendara dan penumpang depan, menegakkan sandaran kursi, dan menutup sunroof jika ada risiko mobil akan terguling.

PRE-SAFE juga terhubung dengan kantung udara adaptif dua tahap bagi pengendara dan penumpang depan, kantung udara samping bagi pengendara dan penumpang, kantung udara tirai yang memanjang dari pilar A sampai pilar C. Dan, seandainya terjadi tabrakan dari belakang, head rest (head restrain) akan merespons secara aktif (NECK-PRO) untuk memberikan perlindungan tambahan bagi pengemudi dan penumpang depan.

Dengan menyinergikan perangkat keamanan pasif dan aktif, PRE-SAFE dapat menghindarkan mobil dan penumpangnya dari kemungkinan terjadinya tabrakan. Itu sebabnya PRE-SAFE juga terhubung dengan antilock brake system (ABS), electronic brake-force distribution (EBD), dan brake assist (BA).

M-Class 2005 juga menggunakan penggerak empat roda permanen dan sistem traksi (traction system) 4ETS yang ditambah downhill speed regulation, start-off assist, dan ABS untuk offroad. M-Class dapat pula dipesan dengan dua sistem penggerak empat roda yang berbeda, yakni untuk menjelajahi medan offroad ringan dan untuk menjelajahi medan offroad berat. Pengendara pun dimungkinkan untuk memilih mengunci gardan tengah, baik secara manual maupun secara elektronik dengan pembagian torsi 50:50, atau 100 persen disalurkan ke gardan belakang.

Secara optional, M-Class 2005 dilengkapi dengan sistem pengatur suhu multi zona otomatis THERMOTRONIC yang baru saja dikembangkan, alat bantu parkir PARKTRONIC, dan pengatur COMAND APS berhubungan dengan radio, compact disc (CD), digital video disc (DVD), dan navigasi. Mobil itu juga menggunakan lampu depan bi-xenon yang terang yang dilengkapi dengan teknologi active light system. Teknologi itu memungkinkan cahaya lampu depan bergerak sesuai dengan putaran setir. Dengan kata lain, saat setir dibelokkan ke kiri maka cahaya lampu depan akan mengarah ke kiri, demikian juga sebaliknya, sehingga pengendara sudah dapat melihat situasi di tikungan sebelum mobil memasuki tikungan.

Seperti mobil-mobil buatan Mercedes lainnya, M-Class 2005 juga datang dengan jaminan 30 tahun. Interior M-Class 2005 pun mencerminkan kualitas Mercedes.(JL)
Image