0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Ingin membahas hal-hal umum mengenai mobil dan otomotif, silakan bahas disini...

Moderators: r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit, Ryan Steele, sh00t

User avatar
coklatMetalik
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2030
Joined: Fri Jun 24, 2016 11:26
Daily Vehicle: LGX

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by coklatMetalik »

Toyota 7K-E
Torsi maksimum 144 Nm di 2800 RPM. Torsi maksimum di RPM serendah itu, Padahal mesin bensin loh..
:mky_08:
1979 Datsun GN620
1992 Toyota KF40
2000 Toyota KF82
User avatar
Mozawa
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 781
Joined: Thu Jan 01, 2009 17:47

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by Mozawa »

Akselerasi 0 sd 100 kmph memang tidak menunjukkan performa keseluruhan seekor mobil.

Demikian juga hp mobil.

Banyak hal yang complicated , yang mempengaruhi performa mobil.. yang gak mungkin produsen cantumin secara detail.

Hp besar tapi bobot besar juga pengaruh ke akselerasi yang kurang.
Hp besar tapi perbandingan gigi kecil , pengaruh di akselerasi awal dan menengah yg memble tapi superior di kec tinggi.

Diameter piston kecil, langkah piston panjang , (over stroke) membuat torsi besar di rpm rendah, cocok utk mobil beban seperti tokisul , tapi kec rpm atas memble.

Diameter piston besar, langkah piston pendek ,membuat torsi kecil di rpm rendah, tapi hpnya tinggi pada rpm tinggi. Akibatnya tenaganya rendah pada rpm bawah , sangat reaktif thd beban.misal tanjakan. Agak memble.. seperti kasus altis vs panther pickup... tapi mobil tersebut cocok utk ngebut...

Demikian juga dg kompresi...diesel kompresi tinggi , makanya torsinya besar, cocok utk mobil beban. Biasanya putaran atas memble.tapi dg teknologi mutakhir, kelemahan itu bisa dipersempit.. misal dgn aplikasi vgt , plus variable valve..mivec.

Desain valve , desain kepala silinder , panjang pendek intake, desain combustion chamber , heat loss pembakaran diperkecil spt skyactive , besar kecil flywheel , berat piston , dan masih banyak lagi ....banyak banyak...


Sementara akselerasi 0 sd 100 hanya merupakan gambaran sederhana yg gak mutlak dari performa sebuah mobil...

Dan cahyo kalau mengatakan data akselerasi tsb gak berguna , ane sangat gak setuju..,itu menunjukkan wawasan yg sempit..

Jadi kita harus berpikir secara komprehensif dan wise tentang data 0 sd 100 kmph.

Gak mungkin pabrikan memberikan data akseleraai awal , tengah ,akseleraai atas , pada tiap rpm..juga torsi dengan detail , apalagi dikasih note dengan syarat remang2 spt kata cahyo.

gak mungkin pabrikan memberi data Akseleraai kalau tanjakan pada rpm 0 sd 6000 misalnya.
Akselerasi saat membawa 1 penumpang , 2 atau 3 misalnya.
Akselerasi saat malam hari dan siang hari plus cementitit.
Itu sangat gak mungkin diberikan oleh pabrikan..

Makanya diberikan data simple akselerasi 0 sd 100 kmph, yang notabene adalah kecepatan yg sering digunakan sehari2.

Jadi kalau ada judul topik seperti ini , ane justru heran...ini bukti ts kurang informasi atau knowledge... ,

Wong hal yang sudah jelas akselerasi 0 sd 100 kmph itu hanya data simple yg gak menggambarkan performa total mobil di segala kondisi , kok masih di gugat gugat segala , dgn mengatakan gak berguna, dibuang bla bla bla...

Tapi tetap menurut ane data tsb berguna bagi ane utk mengetahui perform sebuah mobil..tapi dgn tidak membabi buta.
Mobilio Prestige L15Z1 iVtec Cvt 2014 Grey
Jazz Gk5 L15Z5 Ivtec Earthdream Cvt 2015 White
Veloz 3SZ VE 1.5 Vvti M 2013 White
Avanza K3VE 1.3 Vvti 2012 Black
ANH10 ASG 2AZ FE 2.4 Vvti 2007 Black
sucahyo
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 498
Joined: Mon Jan 19, 2015 1:46

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by sucahyo »

Prast84 wrote:jadi untuk saat ini mobil yang rekomen apa om cahyo
soalnya selama ini pergi2 masih naik motor
maklum pengen punya mobil pertama dengan harga yg cocok dikantong dan perform gak malu2in
Saya sarankan ayla yang velg kaleng versi manual. Versi matik boros. Bila bagasi sempit nggak masalah, wagon r juga ok, velg kaleng juga. kalau mau performa lebih ok, ya datsun go atau brio. Ignore performa Ayla saya, karena sudah doping. Brio katanya lebih irit, mungkin karena setelan bensin dibuat ngirit kalau rpm rendah.

Velg kaleng karena profil ban nggak tipis lebih empuk.

Di review, ayla jadi paling lambat. Tapi selambat lambatnya Ayla, akselerasi masih lebih kencang dari motor matik. Menanjak juga tidak masalah selama bisa memanfaatkan rpm diatas 3000 untuk manual. Matik untuk naik curam banyak yang share bisa.

Nggak enaknya kalau throttle by wire (datsun / brio / Cayla / sigra) biasanya di tanjakan tidak boleh rem sama gas, jadi kalau sering di tanjakan pilih yang non TBW saja, atau yang ada hill climb assist macam nissan march.
User avatar
b8099ok
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 2794
Joined: Wed Nov 18, 2009 4:14
Location: Jakarta
Daily Vehicle: 2020 All New Xpander Pickup

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by b8099ok »

Hill climb assist? March? Miras gw ga ada hill climb assist,... Wendy ngehe sunatannya :big_slap:
FWD + FWD + 4WD + 4WD = :big_cat:
Image
sucahyo
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 498
Joined: Mon Jan 19, 2015 1:46

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by sucahyo »

ANSdream wrote::big_slap: Baru tau thread ini
Itu cementitid bisa buat semua mobil ya?
Udah injeksi jg bisa?
Btw ini thread apaan siy..
Jualan ya? :ungg:
Cuma mobil irit yang cocok pakai cemenite, injeksi juga bisa. Cemenite itu mending buat sendiri. Cara membuat silahkan google.

Efek paling kuat kalau cemenite dipasang di tangki mobil.
coklatMetalik wrote:Om, cementide bs buat Kijang Super 5K 1992 gak?
Barangkali bs dibikin lbh bertenaga & lbh irit...

(Nanya tp bukan mau beli sih, tp beneran nanya serius, penasaran...)
:big_peace:
Cemenite mending buat sendiri, karena ukuran pas perlu eksperimen. Cemenite itu biasa saya jadikan bonusnya kalau beli pro capacitor.

Untuk irit, yang coba cemenite di kijang super masih cari cara mengiritkan karbunya. Saya dulu coba di kijang 88 irit cuma bisa sedikit karena cuma bisa pakai cemenite kecil karena nggak bisa mengiritkan karbu.

Image
B3M0 wrote:Om cahyo, klo cemtitit nya dijadiin kalung trs qt pake kira2 bisa ngebut juga gak kita nya?
Sent from ladies room
Cemenite juga alat kesehatan, kalau istirahat lebih enak maka badan lebih segar. Pakainya bukan dikalungin tapi taruh pojok kamar tidur.
sucahyo
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 498
Joined: Mon Jan 19, 2015 1:46

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by sucahyo »

pengendiesel wrote:Buat ane utk daily driving, yg lebih penting 20-60 utk dalkot dan 40-80 utk lukot. Ini range speed di mana ane sering nyalip mobil di depan.
Sip banget infonya, terima kasih sudah sharing.

matik juga katanya respon sering lelet sehingga walau 0-100 kencang, tapi di jalan kalah cepat responnya.
Mozawa wrote:Makanya diberikan data simple akselerasi 0 sd 100 kmph, yang notabene adalah kecepatan yg sering digunakan sehari2.
Yang dipakai sehari hari seringkali adalah rpm menengah ke bawah. Dan 0-100 tidak mencerminkan perilaku mesin di kisaran rpm tersebut.

Selain itu saya setuju, performa itu complicated. Mesin pakai turbo yang variable geometri / nozzle beda sama yang pakai turbo tapi tanpa fitur itu.

Yang bikin lebih rumit, setelah membandingkan video performa beberapa Agya/Ayla, saya menjumpai bahwa banyak Ayla yang torsi/tenaganya anjlok lebih cepat dari spesifikasi. Harusnya tenaga maksimal ada di rpm tinggi, tapi ini di 5000 sudah loyo walau bensin klaimnya pakai pertamax, gitu juga masih maksa dipakai sampai mentok 6000 atau open limiter. Bila klaim 0-100 pemakai Agya/Ayla di Indonesia itu 15 detikan, klaim 0-100 Wigo di Filipina bisa 12 detikan padahal sama sama buatan astra.

Entah ini karena bensin atau modif knalpot tapi ini jadi variabel lain yang membuat performa di jalan jadi beda sama yang uji 0-100 yang dirilis.
User avatar
Mozawa
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 781
Joined: Thu Jan 01, 2009 17:47

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by Mozawa »

pengendiesel wrote:Diluar masalah LCGC milik TS dan jualan cementititnya, ane setuju banget dengan pendapat om Cahyo :big_exellent:

Jujur aja nih, suhu2 speed freak di sini seberapa sering ngelakuin 0-100? Yang betul2 dari 0 sampai 100kph. Jadi ilustrasinya dari kondisi berhenti total (misal di lampu merah dpt posisi paling depan / abis toll gate / sengaja berhenti di pinggir jalan, tungguin sepi), masukkan gigi, mainkan kopling/rem, dannnn gasss pollllll trs sampe 100kph. Sehari sekali? Seminggu sekali? Sebulan sekali? Lantas, untuk apa tuh data 0-100? Oh ya, kecuali di sirkuit ato arena drag, beda ceritanya.

Buat ane utk daily driving, yg lebih penting 20-60 utk dalkot dan 40-80 utk lukot. Ini range speed di mana ane sering nyalip mobil di depan. Ya, lukotpun maksimal 80 aja. Karena kalo boil depan sudah jalan di atas 80, ane lebih senang ngikutin tuh boil dgn jarak aman, drpd berusaha nyalip. Sorry if it's sounds boring :big_sorry: ane merasa bersyukur telah diberi kesempatan melihat beberapa kecelakaan yang meruntuhkan semua kesombongan dan persepsi kalo ane adalah pemeran utama legend of speed :big_weee:
Lagian, ane nyaman banget jalan lukot dgn ngikutin boil yg lumayan kenceng, tentu dengan jarak yang aman. Boil di depan bisa berfungsi sebagai pembuka jalan dan penanda kecepatan yg pantas. Sehingga bila boil di depan ngerem, ane cukup lepas gas aja. Boil di depan ngerem mendadak, ane ngerem santai. Boil di depan nyalip, ane jg ancang2 nyalip.

Ok,back to topic 0-100. Ane setuju banget sama pendapatnya om HouseOfDetailing : Ah...ribet amat sih.Baca aja torque piro di rpm piro dah beres .Kalau masih susah juga...cc ngga pernah bohong
0-100 lebih tentang HP, sedangkan daily driving lebih ke torsi. Torsi semakin gede di rpm serendah mungkin..... :big_exellent: :big_exellent: :big_exellent: Betul ya om turbo dan om htannis?

Contoh, ane pernah bawa mobilio dan ANKI diesel ke jalan lukot. Boil sama2 M/T.
Menurut bbrp review, 0-100 mobilio di angka 11 detik, ANKI diesel di 12,x detik.
Kalo liat angka di atas, harusnya enak mobilio dong utk selap selip lukot? Tp pada kenyataannya, kita semua pasti setuju ANKI diesel jauh lebih enak utk nyalip.

Contoh lain, agak ekstrem. Papanjah 1.3 MT vs CRV RE 2.0 M/T
Ane haqqul yakin, CRV jauhhhhhh lebih cepat drpd papanjah utk 0-100.
Tp entah mengapa, papanjah lebih enak buat sruntulan, power delivery terasa lebih cepat ngisi drpd CRV yang smooth banget. Bawa CRV ke luar kota, jadi sering batal nyalipnya....pdhl tuh moncong udah masuk setengah. Beda pas bawa papanjah, nyalip ya tinggal nyalip aja.
No offense yah buat fansboy Honda :big_peace:

Contoh lain lagi, ini yang paling ekstrem. Altis 1.8 M/T vs panther 2.5 pick up!!!
Dulu ane pernah bawa Altis ke daerah kaki gunung Slamet, Jateng. Jalan penuh tanjakan dan tikungan. Berasanya udah kayak yang punya jalan aja, seadanya mobil di depan langsung dilibas sama Altis ini, scr torsi Altis sdh mulai terasa di rpm 2,000 kurang dikit.
Tapi....gak lama kemudian, ane liat di spion ada panther pick up (bodinya sdh jelekkkk banget) berhasil ngejar. Ane makin menjadi2 tuh nyetirnya, kosong dikit....gas pol...rem sedekat mungkin ke tikungan....lepas tikungan langsung gas pol lagi.
Ehhhh. bukannya ilang, tuh panther pick up masih aja nempel kyk perangko. Sampai pada suatu saat, ane telat dikit ngegasnya, panther balap itu langsung aja nyalip :frm_bang_head: :frm_bang_head: Abis gitu ane langsung kasih jarak ke panther itu, malunya luar biasa :ngacir: :frm_snipper:
Fact sheet : Altis 140HP, 190Nm, 0-100 in about 11 sec (CMIIW) takluk di tangan panther jadulll 80HP, 190Nm, 0-100 in 17-20 sec(? CMIIW)
Sakitnya tuh di sini di dalam hatiku :frm_bang_head: :frm_bang_head:

Menurut ane, drpd 0-100 berapa detik, jauh lebih penting 100-0nya seberapa cepat hehehe :big_peace:

Monggo, ane siap dibully sama yg gak setuju postingan ane :ungg:


Ah...yang beneerrr.....???? Lebay hiperbolik banget..kayakk sinetron......, jangan2 mimpi....

Masih orang yang sama.....
Mobilio Prestige L15Z1 iVtec Cvt 2014 Grey
Jazz Gk5 L15Z5 Ivtec Earthdream Cvt 2015 White
Veloz 3SZ VE 1.5 Vvti M 2013 White
Avanza K3VE 1.3 Vvti 2012 Black
ANH10 ASG 2AZ FE 2.4 Vvti 2007 Black
kenop
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1403
Joined: Mon Aug 24, 2015 5:06

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by kenop »

masih idup aja ni tret :wkkk:

iyain aja udah 0-100 ngga bisa jadi patokan performa di jalan umum :wkkk:
anrico17
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 620
Joined: Wed Dec 09, 2015 16:12
Location: Laptop dan Rumah
Daily Vehicle: Disetirin

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by anrico17 »

Kalo dalkot lebih penting 0-40 ato 0-60 sih...
Hanya sekedar netizen yang numpang lewat

L15Z6, 4N15
sucahyo
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 498
Joined: Mon Jan 19, 2015 1:46

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by sucahyo »

anrico17 wrote:Kalo dalkot lebih penting 0-40 ato 0-60 sih...
Kalau untuk saya saat naik mobil di dalam kota lebih sering 40 ke 80, karena kalau di lampu merah sering banyak motor didepan, setelah lampu hijau harus akselerasi mengikuti motor, setelah dikasih jalan baru bisa tancap gas.
pengendiesel
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1648
Joined: Sun May 22, 2016 4:20

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by pengendiesel »

Mozawa wrote:Member klinongan. , same person..hahaha
Ini mah namanya asas praduga bersalah :big_dunno:
User avatar
rajapb
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 435
Joined: Thu Nov 26, 2015 16:27

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by rajapb »

Iyalah, sucahyo eman2 mobil nya digeber sampe redline makanya 0-100 gak penting buat dia.
User avatar
B3M0
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 331
Joined: Wed Oct 14, 2015 8:16
Location: Bogor Kota
Daily Vehicle: Yaris Off-road

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by B3M0 »

kenop wrote:masih idup aja ni tret :wkkk:

iyain aja udah 0-100 ngga bisa jadi patokan performa di jalan umum :wkkk:
Kita nonton aja om kenop dipojokan sambil gelar tiker makan cemilan


Sent from ladies room
sent from ladies room :e-whistle:
sucahyo
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 498
Joined: Mon Jan 19, 2015 1:46

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by sucahyo »

rajapb wrote:Iyalah, sucahyo eman2 mobil nya digeber sampe redline makanya 0-100 gak penting buat dia.
Sekarang sudah enggak sih, sudah lewat masa inreyen. Tapi di jalan nggak pernah nemu orang memanfaatkan hp maksimal kendaraan, baik waktu menyalip ataupun dari lampu merah. Di data testing 0-100 majalah kendaraan tersebut disebut kencang, tapi kalau di jalan lebih tergantung kemauan, skill dan pengetahuan drivernya. Walau mereka terlihat ngotot berusaha kencang sekalipun, tapi bila salah gigi atau shifting ya tetap lambat.

Di tol juga begitu, banyak juga yang selepas 80kpj pakainya gigi 5 atau 4 untuk nyalip, padahal harusnya pakai gigi 3 kalau mau cepat. Kadang diperparah dengan modif sembarangan, modif memang bikin tarikan atas nambah, tapi nggak sadar bikin tarikan bawah melempem, sudah gitu shift up terlalu cepat sehingga akselerasi jadi loyo.
User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 22080
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by Turboman »

* Bukan ajakan Beli *
gobale
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 599
Joined: Thu Sep 25, 2008 1:20

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by gobale »

sucahyo wrote:
rajapb wrote:Iyalah, sucahyo eman2 mobil nya digeber sampe redline makanya 0-100 gak penting buat dia.
Sekarang sudah enggak sih, sudah lewat masa inreyen. Tapi di jalan nggak pernah nemu orang memanfaatkan hp maksimal kendaraan, baik waktu menyalip ataupun dari lampu merah. Di data testing 0-100 majalah kendaraan tersebut disebut kencang, tapi kalau di jalan lebih tergantung kemauan, skill dan pengetahuan drivernya. Walau mereka terlihat ngotot berusaha kencang sekalipun, tapi bila salah gigi atau shifting ya tetap lambat.

Di tol juga begitu, banyak juga yang selepas 80kpj pakainya gigi 5 atau 4 untuk nyalip, padahal harusnya pakai gigi 3 kalau mau cepat. Kadang diperparah dengan modif sembarangan, modif memang bikin tarikan atas nambah, tapi nggak sadar bikin tarikan bawah melempem, sudah gitu shift up terlalu cepat sehingga akselerasi jadi loyo.

jadi sebaiknya gmn cara bawa mobil plg optimal dalam kota om ?
martinnn
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2899
Joined: Mon Aug 17, 2015 6:32
Location: Jabodetabek
Daily Vehicle: Innova gen 1 vvti + Supra X 125 with Givi Top box

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by martinnn »

all hail cementite, bisa membuat tidur lebih baik, burung burung berkicau lebih nyaring, membuat rasa masakan lebih lezat , tanaman tumbuh lebih lebat, mesin lebih kencang.... Engineer please [cencored] off and find another major of study
:big_biglaugh:
Shonen
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 569
Joined: Sun Jan 27, 2013 13:34

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by Shonen »

masi ada aja ni tret :big_love: mo nanya ama tsnya baru pertama kali punya mobil ya..akselerasi dr lampu merah org hrs selalu pedal to metal gt...ini jalanan fasilitas umum bukan trek balapan...itu ts nya uda sering trackday kali ya ngaku2 jago skill hahhaa :mrgreen: :mrgreen: :mrgreen: :mrgreen: :mrgreen:
gobale
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 599
Joined: Thu Sep 25, 2008 1:20

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by gobale »

itu berarti dia memanfaatkan mobilnya semaksimal mungkin dengan data2 empiris yg dimilikinya dan asumsinya sendiri
User avatar
Mozawa
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 781
Joined: Thu Jan 01, 2009 17:47

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by Mozawa »

Turboman wrote:Monggo

viewtopic.php?f=19&t=23371

:mrgreen:

Wow turbo kalah dengan cementitit
Mobilio Prestige L15Z1 iVtec Cvt 2014 Grey
Jazz Gk5 L15Z5 Ivtec Earthdream Cvt 2015 White
Veloz 3SZ VE 1.5 Vvti M 2013 White
Avanza K3VE 1.3 Vvti 2012 Black
ANH10 ASG 2AZ FE 2.4 Vvti 2007 Black
sucahyo
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 498
Joined: Mon Jan 19, 2015 1:46

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by sucahyo »

gobale wrote:jadi sebaiknya gmn cara bawa mobil plg optimal dalam kota om ?
Kalau mau irit ya pakai gir tinggi rpm rendah, kalau mau kencang ya rpm sesuai tenaga maksimal. Kalau nyalip ya jangan bikin yang dari berlawanan arah deg degan kapan balik ke lajurnya lagi. Jangan hobi menjejeri kendaraan besar.
Shonen wrote:masi ada aja ni tret :big_love: mo nanya ama tsnya baru pertama kali punya mobil ya..akselerasi dr lampu merah org hrs selalu pedal to metal gt...ini jalanan fasilitas umum bukan trek balapan...itu ts nya uda sering trackday kali ya ngaku2 jago skill hahhaa :mrgreen: :mrgreen: :mrgreen: :mrgreen: :mrgreen:
Enggak, kalau dibanding dengan yang ahli jujur skill saya payah. Tapi anehnya kalau di jalan kok menangan, walau sana seruntulan sok mepet mepet.

Kalau dibilang jalanan fasilitas umum, maka yang nyalipnya lambat juga salah. Mungkin nggak sadar kalau lambat, dipikir kalau mobilnya punya image kencang bakalan kencang beneran, padahal aslinya nyalipnya lelet banget. Selain menghabiskan jalan, yang nyalip lambat membahayakan baik yang kendaraan lain jalan pelan di kiri ataupun kendaraan lain dari depan.
User avatar
Andrian
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1633
Joined: Thu Apr 08, 2010 9:37
Location: Citeureup- Lebak Bulus - Citeureup

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by Andrian »

sucahyo wrote:
gobale wrote:jadi sebaiknya gmn cara bawa mobil plg optimal dalam kota om ?
Kalau mau irit ya pakai gir tinggi rpm rendah, kalau mau kencang ya rpm sesuai tenaga maksimal. Kalau nyalip ya jangan bikin yang dari berlawanan arah deg degan kapan balik ke lajurnya lagi. Jangan hobi menjejeri kendaraan besar.
Shonen wrote:masi ada aja ni tret :big_love: mo nanya ama tsnya baru pertama kali punya mobil ya..akselerasi dr lampu merah org hrs selalu pedal to metal gt...ini jalanan fasilitas umum bukan trek balapan...itu ts nya uda sering trackday kali ya ngaku2 jago skill hahhaa :mrgreen: :mrgreen: :mrgreen: :mrgreen: :mrgreen:
Enggak, kalau dibanding dengan yang ahli jujur skill saya payah. Tapi anehnya kalau di jalan kok menangan, walau sana seruntulan sok mepet mepet.

Kalau dibilang jalanan fasilitas umum, maka yang nyalipnya lambat juga salah. Mungkin nggak sadar kalau lambat, dipikir kalau mobilnya punya image kencang bakalan kencang beneran, padahal aslinya nyalipnya lelet banget. Selain menghabiskan jalan, yang nyalip lambat membahayakan baik yang kendaraan lain jalan pelan di kiri ataupun kendaraan lain dari depan.
halo om sucahyo,

gimana kabar project cementitit?

dah mana nih ane ga ngobril sama om sucahyo master of cementitit.

betul om. yang namanya image mobil kenceng, pas nyalip belum tentu cepet. gimana mau cepet? mau nyalip ga dikasih jalan. ditambah kadung masuk
gear tinggi. :big_bored:

makany, klo punya mobil image kenceng, pas nyalip masuk gear 3. begitu ada sela langsung pedal to karpet. Masa nyalip mobil pake gear tinggi? :mky_03:
Image
sucahyo
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 498
Joined: Mon Jan 19, 2015 1:46

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by sucahyo »

Andrian wrote:
halo om sucahyo,

gimana kabar project cementitit?

dah mana nih ane ga ngobril sama om sucahyo master of cementitit.

betul om. yang namanya image mobil kenceng, pas nyalip belum tentu cepet. gimana mau cepet? mau nyalip ga dikasih jalan. ditambah kadung masuk
gear tinggi. :big_bored:

makany, klo punya mobil image kenceng, pas nyalip masuk gear 3. begitu ada sela langsung pedal to karpet. Masa nyalip mobil pake gear tinggi? :mky_03:
Halo om, project cemenite sudah tercover pro capacitor. Pro capacitor sudah lumayan laku dan banyak yang dapat bonus cemenite. Jadi sudah lumayan tercapai tujuan awal dan berharap akan bisa dirasakan manfaatnya. Cemenite sendiri sekarang banyak yang buat sendiri untuk dipakai nambah irit.

Iya, mungkin mereka tidak membedakan antara nyetir untuk santai sama nyetir untuk kencang.

Yang memakai jalan seenaknya tidak terbatas pada yang kencang saja, yang pelan pun ada yang seenaknya. Masuk jalur bukannya mengikuti kecepatan yang lain eh malah pelan pelan, ketengah sembarangan terus menghambat jalan. Kadang juga pindah lajur tanpa melihat kecepatan lajur yang dimasuki. Ini sering terjadi dan sering nyaris. Semoga kita dijauhkan dari orang sembrono seperti itu.

Lambat tapi ngawur tidak lebih bagus dari cepat tapi ngawur. Untuk bisa selamat tidak harus lambat, tapi butuh cepat juga. Lambat itu nggak selamat tapi bikin orang lain celaka kalau yang lain pada cepat semua.

Untuk saya safe ride itu mengikuti kecepatan jalur, menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain. Mengendarai lambat bila diperlukan dan mengendarai cepat bila diperlukan.
12valves
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 200
Joined: Sat Feb 20, 2016 19:03

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by 12valves »

sucahyo wrote:
b8099ok wrote:Berarti, cementitid akan meningkatkan drivability seekor mobil (baik itu alay maupun s65 amg) ya om? 0-400kmh alay brp mili second?
cemenite cuma cocok untuk kendaraan standar / setelan irit. drivability tergantung kendaraannya. Efek nggak banyak tapi mending cemenite daripada ferrox atau busi dingin kalau menurut saya.
Image
:big_biglaugh:

bolehlah visinya.tapi penampilan engine bay jd partai kaipang
User avatar
htannis
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3287
Joined: Thu Dec 29, 2011 7:36

Re: 0-100 tidak bisa jadi ukuran performa mobil di jalan umum

Post by htannis »

Data 0-100kmh gak bisa jadi ukuran performa, yg bisa jadi ukuran performa di jalan raya adalah torsi 1000nm@rpm2500 :wkkk:
STREET RACING IN A 4xx whp/1xxx nm atw in a 3050cc DIESEL MPV IS NOT A CRIME
well it is, but who cares